Ramadhan 2022
Keutamaan Awal Bulan Ramadhan & Amalan Ibadah yang Dianjurkan, Pertama Dzikir
Bagi umat Islam, Ramadhan merupakan bulan yang yang selalu dinantikan setiap tahunnya. Begitu mulianya bulan Ramadhan memiliki keutamaan.
POS-KUPANG.COM - Ramadhan merupakan bulan yang yang selalu dinantikan setiap tahunnya di seluruh penjuru dunia.
Di bulan Ramdhan segala amal baik pahalanya dilipatgandakan oleh Allah SWT.
Pintu-pintu surga terbuka lebar, pintu-pintu neraka ditutup, dan terdapat malam lailatul qadr yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.
Hal itu sebagaimana sabda Rasulullah:
"Telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, Allah telah mewajibkan kalian berpuasa pada bulan itu. Pada bulan itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan syetan-syetan dibelenggu. Pada bulan itu juga terdapat lailatul qadr yang nilainya lebih baik dari 1.000 bulan." (HR Ahmad).
Baca juga: Amalan Mustahab Bisa Jadi Makruh, Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum Sikat Gigi Saat Puasa Ramadhan
Atas dasar itu, umat Islam pun tak mau melewatkan kesempatan tersebut untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dengan meningkatkan kualitas ibadahnya.
Terlebih, adanya kebijakan physical distancing mungkin membuat banyak orang memiliki waktu lebih luang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Begitu mulianya bulan Ramadhan bahkan setiap bagian darinya memiliki nilai keuatamaan masing-masing.
Dilansir dari TribunPontianak.co.id, berikut keutamaan sepuluh hari pertama bulan Puasa Ramadhan beserta amalan yang dianjurkan untuk umat Islam.
Keutamaan Ramadhan
Baca juga: 5 Syarat Sah Puasa Lengkap dengan Niat Puasa Ramadhan & Doa Berbuka Puasa dalam Bahasa Arab
Keutamaan tersebut telah dikatakan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh al-Baihaqi berikut:
"Awal bulan Ramadhan adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, sedangkan akhirnya adalah terbebas dari neraka."
Dari hadis di atas, maka jelas bahwa keutamaan sepulah hari pertama di bulan Ramadhan adalah mendapatkan rahmat dari Allah.
Hadis serupa juga disampaikan dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh at-Tirmidzi dan Ibnu Majjah:
"Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: Ketika tiba awal malam bulan Ramadhan, para setan dan pemimpin-pemimpinnya dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup dan tidak ada yang dibuka.
Baca juga: Jangan Sampai Lalai, Sempurnakan Ibadah di Bulan Ramadhan dengan Jalankan 5 Amalan Sunnah Ini
Pintu-pintu surga dibuka dan tidak ada yang ditutup, lalu ada penyeru yang berseru: 'Hai orang yang mencari kebaikan, teruskanlah. Hai orang yang mencari keburukan, berhentilah. Sesungguhnya Allah membebaskan orang-orang dari neraka, dan itu terjadi pada setiap malam'."
Meski memiliki nilai keutamaan masing-masing pada setiap bagiannya, beribadah di bulan Ramadhan sebaiknya dilakukan sepanjang hari, dari awal hingga akhir Ramadhan.
Amalan-amalan di bulan Ramadhan
Ada beberapa amalan yang bisa dilakukan di rumah pada bulan penuh kemuliaan ini.
Pertama, zikir. Zikir adalah amalan ibadah yang paling mudah dilakukan, kapan pun dan dimana pun.
Perintah zikir ini terdapat dalam beberapa surat, di antaranya adalah Surat al-A'raf ayat 205 yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan dzikir yang sebanyak-banyaknya."
Kedua, sedekah. Pada bulan Ramadhan, sedekah lebih dianjurkan dari pada hari-hari biasanya. Sebab, sedekah di bulan Ramadhan memiliki nilai yang spesial seperti sabda Rasulullah:
"Dari Anis RA, sahabat bertanya: 'Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling utama?' Rasul menjawab: 'Sedekah di bulan Ramadhan'," (HR at-Tirmidzi).
Terlebih, masa pandemi virus corona di Indonesia membuat banyak orang kehilangan pekerjaan dan penghasilan, sehingga mereka membutuhkan bantuan dari orang-orang yang lebih mampu.
Ketiga, membaca Al Quran. Besarnya kemuliaan di bulan Ramadhan sangat sayang untuk dilewatkan begitu saja.
Apalagi, bulan Ramadhan merupakan bulan turunnya Al Quran.
Hadis tentang keutamaan membaca Al Quran yang terkenal adalah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas'ud sebagai berikut:
"Abdullah ibn Mas'ud, Rasulullah SAW bersabda: 'Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf'." (HR. At-Tirmidzi). Keempat, shalat malam. Shalat malam merupakan shalat sunnah yang dilakukan antara Isya dan Subuh, di antaranya adalah shalat tarawih, shalat witir, dan shalat tahajud.
Bahkan, Rasulullah menyebut shalat malam merupakan shalat yang paling utama setelah shalat lima waktu (maktubah), seperti dalam sabdanya:
"Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardlu adalah shalat malam." (HR Muslim). (*)
Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Keutamaan 10 Hari Pertama Puasa Ramadhan dan Amalan Ibadah yang Dianjurkan