Berita Pendidikan
SMP Negeri 8 Kota Kupang Beri Rewards Bagi Siswa Berprestasi. Ini Salah Satu Prestasi Siswi
SMPN 8 Kota Kupang tak lupa memberikan penghargaan atau Rewards bagi setiap siswa yang berprestasi dan mengharumkan nama sekolah
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, KUPANG - SMPN 8 Kota Kupang tak lupa memberikan penghargaan atau Rewards bagi setiap siswa yang berprestasi dan mengharumkan nama sekolah.
Kepala Sekolah SMPN 8 Kota Kupang Dra. Maria Th. Roslin S. Lana mengatakan, penghargaan itu juga merupakan salah satu bentuk motivasi bagi siswa untuk terus belajar dan berusaha.
"Kami memberikan sedikit uang saku, walau tidak seberapa, tapi saya rasa itu membuat mereka termotivasi, dan menyadari bahwa sekolah ada dibelakang mereka dengan support yang sangat besar, " ungkap Kepsek.
Dikatakan, pihak sekolah selalu memberi ruang seluas mungkin bagi peserta didik, mulai dari memberikan guru pembimbing kepada siswa yang berprestasi dalam bidang apapun.
Baca juga: Liga 1: Daftar Nama Pemain Persib Digelentorkan Robert vs Madura United, 3 Gelandang Serang Lokal
"Kami lakukan pendekatan, siswa mau guru pembimbing di bidang apa saja, kami tawarkan, itu juga salah satu bentuk memberikan kenyamanan bagi siswa, " pungkasnya.
Lebih lanjut Roslin menuturkan, dalam memupuk semangat belajar siswa serta memberikan suasana yang menyenangkan di lingkungan sekolah, pihaknya akan terus berupaya dalam hal memperindah sekolah mulai dari lukisan-lukisan, dan kata- kata motivasi pada dinding tembok.
"Kami berencana ketika sudah dilaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM), kami akan membebaskan siswa untuk melukis di dinding kelas masing-masing, sementara untuk gambar di tembok depan sekolah sementara dalam proses finishing, " cetusnya.
Hal itu dimaksud agar memberikan suasana yang menyenangkan kepada siapa saja yang berkunjung ke SMPN 8 Kota Kupang, ungkap Kepala Sekolah ini.
Menindaklanjuti surat edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Roslin mengatakan saat ini SMPN 8 Kota Kupang masih memberlakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) sampai tanggal 22 Maret, dengan shift yang telah ditentukan.
"Guru bisa menggunakan google class room dan zoom, PJJ dilakukan selama 6 hari seminggu seperti biasa mulai dari jam 07.15 wita sampai jam 11.00 wita, " ucapnya.
Baca juga: Ganda Campuran Indonesia Rinov/Pitha Bantai Pasangan Jepang ke Perempat Final German Open 2022
Namun dirinya tidak menampik bahwa partisipasi para siswa dengan metode pembelajaran tersebut belum berjalan maksimal.
"Harus diakui bahwa tingkat partisipasi siswa mencapai 75 sampai 80 persen saja, itu menjadi pekerjaan rumah kami pihak sekolah untuk terus memotivasi siswa, " ungkapnya.
Roslin berharap dukungan penuh dari orang tua dalam melaksanakan PJJ, karena menurutnya yang mempunyai peranan penting adalah orang tua, mulai dari mengingatkan dalam jam pelajaran, memantau, serta membekali dengan pulsa data (Cr13).
