Liga 1
Begini Penegasan Suporter Garis Keras Persipura Kepada Presiden Jokowi Lewat Surat
Elemen suporter Persipura benar-benar geram dengan informasi pada website Wikipedia hingga bakal menyurati Presiden Indonesia Joko Widodo
POS-KUPANG.COM - Elemen suporter Persipura benar-benar geram dengan informasi pada website Wikipedia hingga bakal menyurati Presiden Indonesia Joko Widodo, Senin 6 Maret 2022.
Hal tersebut lantaran meski peluang bertahan di Liga 1 masih cukup besar, laman Wikipedia sudah mengklaim format kompetisi musim depan tanpa adanya nama Mutiara Hitam.
Pada halaman resmi Wikipedia itu, sebanyak 18 klub bakal menjadi peserta Liga 1 musim 2022/2023.
“Liga 1 2022-2023 akan menjadi musim keenam dari Liga 1 dan musim ketiga belas dari kasta tertinggi kompetisi sepak bola profesional Indonesia sejak 2008.” bunyi Wikipedia.
Pada website tersebut juga memuat kabar bahwa kompetisi akan kembali digelar dengan protokol Covid-19.
Baca juga: Persipura di Zona Degradasi, Begini Kata Pelatih Mutiara Hitam Alfredo Vera
“Liga 1 musim 2022-2023 direncanakan akan digelar tanpa penonton pada 2022 hingga 2023.” lanjut tulisan pada website tersebut.
Selanjutnya Wikipedia juga menyebutkan seluruh kontestan Liga 1 tanpa adanya Persipura, Persela dan Persiraja.
ya digantikan oleh RANS Cilegon, Dewa United dan Persis Solo yang memang mendapat hak promosi atas capaian di Liga 2 musim ini.
Hal tersebut tentunya sangat disayangkan masyarakat Papua, karena kompetisi belum berakhir.
Persipura Jayapura masih memiliki kesempatan besar untuk menyalib sejumlah klub papan bawah Liga 1 musim ini.
Baca juga: Tertahan Imbang Persipura, Pelatih Persikabo,Liestiadi Mengaku Mutiara Benar-benar Bermain Berjuang
Elemen suporter Persipura, Black Danger Community (BDC) dengan tegas menyikapi apa yang tertuang dalam situs Wikipedia tersebut dalam jumpa press bersama Tribun-Papua.com.
“Beberapa hari ini, informasi pada situs itu sangat liar, kecewa dan marah besar kami tujukan pada Wikipedia atas tulisan menyesatkan itu,” Kata Jansen Previdea Kareth, selaku Ketua Umum BDC.
Kelompok garis keras pendukung Mutiara Hitam itu mengutut siapapun yang telah menyebarkan informasi palsu tersebut.
“Kami kecewa, apakah itu tulisan dari PSSI, kompetisi masih berjalan tapi Persipura seolah sudah dipastikan degradasi,”sambungnya.
Mewakili seluruh masyarakat Papua, Jansen menyatakan pihaknya segera melakukan sikap tegas atas informasi tersebut.
Baca juga: Jenderal Beberkan Mengapa Persija Ditekuk Bali United, Bongkar Alasan Parkir Marko Simic