Liga 1
Berakhir Imbang 1-1, Adu Mulut dengan Pelatih Persiraja, Rahmad Darmawan Ungkap Isi Ucapan Sergio
Pertandingan Persiraja Banda Aceh vs Barito Putera yang berakhir imbang 1-1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar
POS-KUPANG.COM - Pertandingan Persiraja Banda Aceh vs Barito Putera yang berakhir imbang 1-1, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu 27 Februari 2022 berlangsung cukup panas.
Bahkan ada sempat terjadi ketegangan antarpelatih kedua kubu.
Pada laga pekan 28 Liga 1 2021/2022 tersebut, Persiraja Banda Aceh sempat unggul lenih dulu lewat gol yang dicetak oleh Jabar Sharza (menit ke-54).
Sementara gol balasan Barito Putera diciptakan Rafael Silva (62').
Pada pertandingan ini diwarnai insiden adu mulut antara kedua pelatih, Rahmad Darmawan dan Sergio Alexandre ketika laga memasuki menit ke-63.
Baca juga: Coach Fakhri Husaini Sebut Alasan Absen Boaz Solossa Saat Borneo Tumbang dari Persipura
Sergio Alexandre melontarkan kalimat tuduhan ke Barito Putera dan mengundang reaksi Rahmad Darmawan.
Kata-kata itu keluar dari mulut Sergio Alexandre karena merasa kesal dengan kepemimpinan wasit.
RD mengungkap, pelatih Persiraja menuding Barito Putera membayar wasit.
"Karena dia berbicara how much Barito (Putera) pay for refree (berapa Barito membayar wasit, red), itu wajah dia (Sergio Alexandre) ke saya," ucap Rahmad Darmawan.
"Maka saya respons, harusnya anda sebagai pelatih profesional tidak boleh seperti itu," sambung mantan pelatih Persija Jakarta itu.
Baca juga: Dampak Rusia-Ukraina, Roman Abramovich akan Diusir Pemerintah Inggris karena Teman Putin?
Ia menambahkan, Barito Putera bahkan pernah menelan kerugian akibat keputusan pengadil lapangan.
Tetapi, Rahmad Darmawan tidak pernah terbesit untuk mengeluarkan ucapan yang tidak pantas.
"Saya perlu jelaskan, di dalam sebuah pertandingan itu biasa," kata mantan pelatih Tira Persikabo itu.
"Kami diuntungkan, kadang dirugikan, tapi ada hal-hal yang sengaja atau boleh dibilang human error."
"Kemarin tim saya lebih fatal dari kondisi ini, tapi saya tidak akan mengatakan berapa dibayar," ucap Rahmad Darmawan.
Mengenai hasil imbang yang diraih anak asuhnya, ia tetap bersyukur.
Menurut Rahmad Darmawan, pemain Barito Putera telah bekerja keras pada pertandingan ini.
"Saya berikan terima kasih kepada pemain Barito Putera yang hari ini sudah sekuat tenaga untuk bermain sesuai dengan apa yang diinginkan," tutur pria yang akrab disapa RD itu.
"Walau di babak pertama tidak berjalan efektif ada perubahan strategi dari lawan."
"Kami terlambat mengantisipasi," kata RD.
Hasil ini membuat Barito Putera kini belum pernah kalah di lima pertandingan terakhir dan hasil seri beruntun yang diperoleh anak asuh Rahmad Darmawan.
Di laga sebelumnya, Barito Putera hanya bermain imbang 1-1 saat melawan Persija Jakarta.
Hasil itu memutus hattrick kemenangan yang diraih anak asuh Rahmad Darmawan sebelumnya dimana sebelumnya mereka sukses mengalahkan Persela Lamongan, Persipura Jayapura dan PSIS Semarang.
Kekalahan terakhir didapat dari PSS dengan skor tipis 1-0.
Hasil ini juga membuat Barito Putera perlahan keluar dari zona degradasi. Dari enam pertandingan termasuk melawan Persiraja, Barito Putera berhasil mengumpulkan 11 poin tambahan.
Dari catatan website resmi Liga 1, Barito Putera berhasil mencetak 11 gol dan kemasukan 6 gol dalam enam pertandingan tersebut.
Hasil seri melawan Persiraja membuat posisi Barito Putera tak berubah di peringkat 15 dengan 27 poin, unggul 5 poin dari Persipura Jayapura yang ada di peringkat 16 yang merupakan zona merah degradasi.
Sementara Persiraja kini mengoleksi 13 poin dari 27 laga yang dimainkan, tertinggal 7 poin dari Persela yang baru memainkan 27 pertandingan.
Bolasport dengan judul Laga Diwarnai Insiden Adu Mulut, Rahmad Darmawan Bongkar Isi Ucapan Tuduhan dari Pelatih Persiraja. (*)
