Liga 1

Pelatih Pangeran Biru Persib Bandung Mengaku Tim Maung Layak Menang Besar saat vs PSM Makassar

Persib Bandung memanaskan persaingan ketat tangga juara Liga 1 2021 lewat kemenangan mereka

Editor: Ferry Ndoen
Official PSM Makassar/Adhiaksa Mursalim
Pemain PSM Makassar, Wiljan Pluim, dikepung pemain Persib Bandung saat memegang bola pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021/2022, Selasa (22/2/2022) malam. Pelatih Persib, Robert Alberts, mengaku tak puas meski anak asuhnya menang 0-2. 

POS-KUPANG.COM - Persib Bandung memanaskan persaingan ketat tangga juara Liga 1 2021 lewat kemenangan mereka atas PSM Makassar.

Bertanding di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada laga tunda pekan ke-22 Liga 1 2021/22 Selasa, Persib menang dengan skor 2-0.

Laga ini merupakan pertandingan yang seharusnya digelar pada pekan ke-22, tetapi ditunda akibat kasus Covid-19.

Hanya butuh 12 detik waktu berjalan untuk Persib bisa unggul cepat lewat kaki David da Silva. Upaya Maung Bandung menggandakan skor baru tercipta pada menit 89 lewat sontekan pemain pengganti Zalnando.

Baca juga: Macan Kemayoran Cuma Main Imbang 1-1 saat Lawan Barito, Irfan Jauhari Mengaku Tak Puas

Robert Alberts pelatih Persib mengapresiasi kinerja pemainnya yang berhasil memenangkan laga tersebut

Target unggul cepat untuk membuat sulit lawan bisa dipenuhi Frets Butuan dan kolega. Kemenangan yang pantas, walau didapat tidak dengan mudah.

PSM menurut Robert mampu mengembangkan permainan dan beberapa kali membahayakan gawang Teja Paku Alam. 

“Secara keseluruhan ini kemenangan yang pantas, tentunya karena kami memulai pertandingan dengan sangat bagus di menit pertama. Itu salah satu bagian dari rencana dengan cepat melakukan tekanan. Setelah itu, setelah 15 menit Makassar mulai bisa mengembangkan permainan, beberapa kesalahan membuat mereka bisa menyerang kami meski tidak begitu berbahaya. Teja melakukan penyelamatan hanya dari percobaan jarak jauh seperti tendangan bebas,” papar Robert. 

Baca juga: Persis Solo Andalkan Tim Scouting Bangun Skuad Liga 1, Sistem Trial Digodok

Pertandingan memang bisa disebut milik Persib malam itu. Tim Pangeran Biru terlihat dominan di beberapa area lapangan dengan banyak melakukan operan bola.

Namun harus digaris bawahi Robert, jika final pass masih belum maksimal, terlihat beberapa peluang yang didapat David da Silva maupun Bruno Cantanhede, keduanya kerap gagal memaksimalkan kesempatan di depan gawang. 

“Kami lebih menguasai permainan dengan banyak melakukan operan dan banyak peluang ketika masuk ke pertahanan lawan. Meski final pass belum maksimal. Di babak kedua kami melanjutkan permainan seperti itu dan bisa beberapa kali menembus area pertahanan lawan dan memiliki peluang untuk mencetak gol. Jadi menurut opini saya, kedudukan 2-0 seharusnya bisa dilipat gandakan,” bebernya. 

Robert masih harus membenahi timnya. Jika keinginan juara masih besar, pemain harus mampu mencetak gol lebih banyak. Sisi positifnya adalah Persib kembali menorehkan cleansheet di BRI Liga 1. Pada sisa pertandingan tentu kekurangan harus bisa diatasi Victor Igbonefo dan kawan-kawan. 

“Intinya kami bisa untuk mencetak gol lebih banyak dan jika ingin menjadi juara, tentu harus bisa mencetak gol lebih banyak. Hal bagusnya adalah kami adalah tim yang kembali menorehkan cleansheet. Tapi jika bisa mencetak lebih banyak gol, maka setidaknya pemain bisa lebih rileks dalam bermain,” imbuh Robert. 

Persib Bandung langsung memberi kejutan di awal babak pertama setelah kick-off.

Hanya butuh 12 detik bagi David Da Silva untuk merubah papan skor pertandingan, pemain Brasil itu berhasil memanfaatkan umpan terobosan Frets Butuan.

Di babak kedua, Zalnando yang masuk menggantikan Frets Butuan di menit-menit akhir mampu menggandakan kedudukan menjadi 0-2.

Dia berhasil memanfaatkan bola muntah hasil tepisan Syaiful di kotak penalti PSM.

Dengan kemenangan ini, Persib Bandung tetap berada di posisi 4 klasemen BRI Liga 1 dengan perolehan poin yang sama dengan Bhayangkara FC namun kalah head to head.

Kini, Persib Bandung selisih satu angka dengan Bali United (2) dan dua angka dengan Arema FC di puncak klasemen BRI Liga 1 dalam persaingan gelar juara.

Jalannya Pertandingan

Apa yang terjadi? Persib bandung hanya butuh 12 detik untuk membuka keunggulan setelah peluit kick-off dibunyikan.

Ia mendapatkan umpan trupas dari Frets Butuan, David melewati dua bek PSM Makassar sebelum berhadapan satu lawan satu dengan kiper Laskar Pinisi.

Dengan tenang, David Da Silva lepaskan tembakan mendatar ke pojok kiri gawang PSM Makassar.

Tertinggal satu gol, PSM Makassar coba mengejar.

Golgol Mebrahtu melepaskan tembakan percobaan namun masih mampu diblok pemain Persib.

Menit ke-8 tembakan Delvin Rumbino tepat sasaran tetapi bisa ditangkap Teja Paku Alam.

Memasuki menit ke-10, giliran M Rasyid yang menebar ancaman, tembakan kerasnya dari luar kotak penalti masih bisa digagalkan Teja.

PSM Makassar kian agresif menggedor pertahanan Persib, namun sejumlah peluang masih bisa dipatahkan.

Menit ke-17, umpan silang Erwin dari sisi kiri begitu baik ke pertahanan PSM, namun berhasil dipatahkan Syaiful.

Lima menit berselang, David Da Silva hampir menggandakan keunggulan Persib.

Umpan Erwin Ramdani di sisi kiri berhasil ia sundul, namun sayang, bola masih membentur tiang kiri gawang Syaiful.

Jelang jeda turun minum, PSM Makassar hampir saja menyamakan kedudukan, sepakan set piec Golgol tepat mengarah ke tengah gawang Persib, namun masih bisa ditepis Teja Paku Alam.

Hingga jeda turun minum tidak banyak peluang berbahaya dari kedua tim, Persib Bandung mampu mempertahankan keunggulan dengan skor 0-1.

Tiga pemain andalan Persib Bandung, mereka akan berjuang malam ini melawan PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali
Tiga pemain andalan Persib Bandung, mereka akan berjuang malam ini melawan PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali (Twitter)

Di babak kedua, PSM Makassar menghasilkan peluang dari skema bola mati tembakan bebas.

Wiljan Pluim yang menjadi eksekutor menembakkan bola mengarah ke gawang Persib, tetapi masih bisa digagalkan Teja.

Tak berselang lama giliran Persib Bandung yang memberikan tekanan.

Umpan silang Frets Butuan dari sisi kanan disambut David Da Silva dengan sundulannya.

Namun sayang, bola masing melambung tipis di atas mistar gawang Syaiful.

Menit ke-70, Syaiful melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis peluang emas Ezra Walian.

Mantan pemain PSM itu mendapat umpan dari rekannya di dalam kotak penalti dari bola mati, berhadapan satu lawan satu dengan kiper, Ezra melepaskan tembakan jarak dekat namun ditepis Syaiful.

Pertengahan babak kedua, Robert Alberts memainkan Bruno Cantanhede menggantikan David Da Silva.

Namun tak lama berselang, pemain asal Brasil itu mendapat kartu kuning dari wasit karena dianggap mengganggu Syaiful ketika hendak mengambil bola di kotak penalti PSM.

Di penghujung waktu normal, Zalnando berhasil menggandakan keunggulan Persib setelah memanfaatkan bola muntah hasil tepisan Syaiful.

Gol Zalnando sekaligus menjadi gol penutup dalam pertandingan malam ini.

Berikut susunan pemain PSM vs Persib

PSM

Syaiful, Aditya Putra Dewa, Dallen Doke, Ganjar Mukti, Hasim Kipuw, Delvin Rumbino, Manda Cingi, Rasyid Bakri, Wiljan Pluim, Yakob Sayuri, Golgol Mehbratu.

Pelatih: Joop Gall

Persib Bandung

Teja Paku Alam, Ardi Idrus, Victor Igbonefo, Nick Kuipers, Henhen Herdiana, Marc Klok, Mohammed Rashid, Erwin Ramdani, Frets Butuan, David Da Silva, Ezra Walian.

Pelatih: Robert Rene Alberts. (*)

Berita Liga 1 lainnya:

Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul Pelatih Persib Bandung Mengaku Timnya Layak Menang Besar saat Lawan PSM Makassar

Striker asing Persib Bandung, David da Silva berusaha melewati kawalan pemain PSM Makassar
Striker asing Persib Bandung, David da Silva berusaha melewati kawalan pemain PSM Makassar (TWITTER)
Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved