Sekda Belu Ajak Masyarakat Ikut Vaksin Booster

Laporan Reporter POS KUPANG. COM, Teni Jenahas

POS KUPANG. COM, ATAMBUA - Vaksin dosis tiga atau biasa disebut vaksin booster sedang dilakukan Pemerintah Kabupaten Belu. 

Vaksin booster mulai dilakukan Jumat 4 Febuari 2022 bertempat di Puskesmas Haliwen. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, SE,M.Si yang datang memantau pelaksanaan vaksin langsung ikut vaksin. 

Sebagai tokoh potensial, Sekda Belu ingin memberikan contoh kepada masyarakat untuk mengikuti vaksin. 

Pada kesempatan itu, Jap demikian sapaan Sekda Belu mengajak masyarakat untuk mensukseskan program vaksinasi dengan cara mengikuti vaksin booster. 

Baca juga: Ketua Bhayangkari Cabang Belu Beri Hadiah Bagi Pelajar yang  Vaksinasi 

Ia menjelaskan, pemerintah melaksanakan program vaksin demi menjaga kesehatan masyarakat. 

Vaksin booster dilaksanakan berdasarkan surat Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI Nomor SR.02.06/II/208/2022 Tanggal 27 Januari 2022 Perihal Penyesuaian Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 Dosis Lanjutan.

Vaksinasi booster diberikan kepada seseorang yang telah mendapat vaksinasi primer dosis lengkap supaya mempertahankan tingkat kekebalan serta memperpanjang masa perlindungan.

Sasaran vaksin booster adalah orang usia 18 tahun ke atas dengan prioritas kelompok rentan seperti lansia. 

Baca juga: Tekan Kasus Pencurian Motor, Polres Belu Beri Tips,Ini Kiatnya

Sekda Belu menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang sudah ikut vaksin booster di awal kegiatan. 

“Saya sampaikan terima kasih atas partisipasi masyarakat dalam mendukung program vaksinasi ini. Saya yakin, ini semata-mata didasari oleh kesadaran untuk melindungi diri dan keluarga serta orang-orang terdekat dari ancaman virus Covid-19. Pandemi ini belum berakhir sehingga mari kita bersama-sama mentaati himbauan pemerintah terapkan protokol kesehatan dan mendapatkan vaksin seperti yang dilakukan disini", pintanya

Kepala Puskesmas Haliwen, dr. Mega Gunawan mengatakan, antusias masyarakat mengikuti vaksinasi booster cukup baik. Hal itu terlihat dari antusias masyarakat mengikuti vaksin. 

Lanjut Mega, sistem vaksin saat ini tidak mengenal wilayah kerja puskesmas sehingga siapa saja yang ingin vaksin bisa datang ke puskesmas asalkan membawa KTP. 

"Sistem sekarang kan tidak mengenal wilayah kerja puskesmas. Jadi siapa saja boleh datang, asalkan membawa KTP, akan kami layani”, kata dr. Mega. (jen). 
 

Berita Belu lainnya: