Berita Olahraga Hari Ini

Mengapa Menpora Tiba-Tiba Ingin Bertemu PSSI dan Pelatih Timnas Shin Tae-yong? Apa yang Dibahas?

Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan mulai menjalani pemusatan latihan atau training camp (TC) di Lapangan Samudra, Kuta, Denpasar, Bali, Jumat 4

Editor: Ferry Ndoen
pssi.org
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyaksikan langsung agenda latihan timnas U-19 Indonesia yang dipimpin oleh Shin Tae-yong pada Agustus 2020. 

POS-KUPANG.COM - Timnas Indonesia U-23 dijadwalkan mulai menjalani pemusatan latihan atau training camp (TC) di Lapangan Samudra, Kuta, Denpasar, Bali, Jumat 4 Februari 2022.

Pemusatan latihan digelar sebagai persiapan menghadapi Piala AFF U-23 2022 di Kamboja yang akan digelar pada 14 sampai 26 Februari 2022.

Terkait Timnas, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan bahwa dirinya tak ingin naturalisasi pemain kembali tidak memberikan dampak yang baik bagi Timnas Indonesia.

Oleh karena itu, guna mengetahui lebih detail, dirinya bakal mengadakan pertemuan dengan PSSI dan pelatih Shin Tae-yong mengenai pemain yang akan dinaturalisasi.

“Jadi, saya akan mengundang PSSI dan Ketum, Sekjen, Dirtek, terus Shin Tae Yong. Saya sekarang soal naturalisasi tidak mau sembarangan, hati-hati betul, harus tanya apa manfaatnya untuk sepakbola .

Baca juga: Artis Indonesia Prilly Latuconsina Ungkap Fakta Akuisisi Tim Persikota Tangerang, Ini Alasannya

Seperti diketahui, PSSI sejauh ini tengah mengupayakan empat pemain keturunan Indonesia untuk dinaturalisasi.

Keempat pemain yang juga merupakan pilihan Shin Tae-yong, yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen.

"Banyak kan yang kemarin naturalisasi tidak maksimal, akhirnya kontribusi ke Timnas tidak ada, jadi kan kebetulan ini yang minta pelatih, kalau dulu kan klub. Nah saya sekarang minta federasi ikut, yang minta siapa, dia harus dijelaskan, baru saya oke. Umur berapa? Kayak di basket kan jelas, kebutuhan mereka itu,” jelas zainudin.

PSSI menargetkan proses naturalisasi keempat pemain tersebut bisa rampung pada Juni sehingga mereka bisa memerkuat Timnas Indonesia saat tampil di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani  menjelaskan proses naturalisasi baru Sandy dan Jordi yang sudah melengkapi dokumen. Sementara Hilgers dan Oratmangoen berjanji akan menyerahkannya pada bulan ini.

Baca juga: Macan Kemayoran Diserang Badai Covid-19, Persija Kerahkan Stok Pemain Hadang Arema FC, Sabtu

Hasani pun berharap, untuk Sandi dan Jordi bisa segera diproses oleh Kemenpora sehingga cepat menjadi warga negara Indonesia.

HIndari Covid

Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyadari bahwa kondisi penyebaran Covid-19 di Bali tengah meningkat.

Oleh karena itu, agar para pemainnya terjaga dari pemaparan Covid-19 pihaknya memberikan penjagaan ketat terhadap 29 pemain Timnas U-23.

“Ya, kalau Timnas kan sudah dalam satu Hotel dan diawasi oleh PSSI dan beberapa pihak yang juga ada di sana,” kata Iriawan saat ditemui di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat.

Baca juga: Singo Edan Siap Habisi Macan Kemayoran Persija Yang Tampil Tanpa Konate dan Andritany

Menpora Zainudin Amali bersama Ketum PSSI Mochamad Iriawan sebelum laga final leg 2 Piala Menpora memberikan apresiasi kepada OC yang menjaga prokes Covid-19 dengan ketat selama jalannya turnamen
Menpora Zainudin Amali bersama Ketum PSSI Mochamad Iriawan sebelum laga final leg 2 Piala Menpora memberikan apresiasi kepada OC yang menjaga prokes Covid-19 dengan ketat selama jalannya turnamen (dok.Kemenpora.go.id)
Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved