Bupati Bertemu Pedagang, Janji Seluruh PKL Berjualan di Kota Masuk Pasar Baru Weekarou

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK - Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H, Kamis 3 Februari 2022 siang, berkunjung ke pasar baru Weekarou di Kelurahan weekarou, Kecamatan Loli, Sumba Barat, NTT.

Kedatangan Bupati Yohanis Dade, S.H diterima langsung  Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumba Barat, Drs.Viktor Umbu Sulung dan para pengurus pasar baru Weekarou di  gedung kantor  Dinas Koperasi, Perundustrian dan Perdagangan Sumba Barat di kompleks pasar baru Weekarou di Kelurahan Weekarou, Kecamatan Loli, Sumba Barat, Kamis 3 Februari 2022 siang.

Selanjutnya, Bupati Yohanis bersama  Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdangan, Drs.Viktor Umbu Sulung dan  Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Kuala Djowa, S.Sos berjalan mengeliling pasar baru Weekarou untuk bertemu para pedagang sekaligus mengecek.

Bupati nampak serius mendengarkan keluhan para pedagang terutama tentang pasar sepih, meminta bupati  memindahkan seluruh pedagang ke pasar baru Weekarou agar suasana pasar ramai. Mereka juga mengakui, selama ini, pada   pagi hari berjualan di pasar baru Weekarou dan siang hari kembali berjualan keliling di pasar lama dan sekeliing kota Waikabubak.

Baca juga: Lantik 22 Pejabat Eselon II, Bupati Sumba Barat Ingatkan Kepercayaan Harus Diimbangi Kerja Keras

" Kami Sering berurusan dengan satpol PP. Kalau Satpol PP datang, pas bertemu kami saat sedang berjualan di pasar lama ataupun sekeliling kota, kami langsung lepas barang jualan. Kami tidak melawan karena kami sadar tindakan kami salah. Tapi, kami terpaksa berbuat demikian, karena pengunjung pasar baru sepih apalagi barang dagangan seperti sayur dan buah-buahan serta ikan segar tidak tahan lama. Kami mohon bapa bupati tertibkan seluruh pedagang yang masih berjualan di pasar lama dan beberapa titik di Kota Waikabubak seperti di Tambelar, Wailiang, Km 2 dan km 3 serta pedagang keliling bersepeda motor. Semua pedagang ke pasar baru, pasti pasar ramai," kata Mama Paula, ama Bulu Leling alias ama Loru dan Mama One.

Dihadapan Bupati, ketiganya sangat berharap dengan kunjungan langsung bapa bupati dapat memberi perubahan kehidupan pedagang pasar baru  Weekarou ke depan dengan memerintahkan seluruh pedagang berjualan di pasar baru Weekarou. Tidak boleh ada lagi pedagang berjualan di pasar lama. Ketiganya percaya bila seluruh pedagang berjualan terpusat di pasar baru weekarou maka para pembeli pasti  datang berbelanja di pasar ini.

Terhadap permintaan itu, Bupati Yohanis berjanji mulai Jumat 4 Februari 2022, akan menertibkan seluruh pedagang yang masih berjualan di pasar lama dan pedagang keliling kota Waikabubak agar semuanya kembali berjualan di pasar bar ini. Ini pasar sangat layak. Gedung pasar mewah dibiarkan tak terisi pedagang. Para pedagang memilih berjualah ditempat lain. Perilaku demikian harus ditertibkan.  Bupati Yohanis berjanji akan menindak tegas oknum pedagang yang masih nekat berjualan di pasar.  Semua harus berjualan di pasar baru.

Baca juga: Daftar Nama Pemain dan Prediksi Starting Kekuatan Persikabo 1973 vs Tridatu Bali United

Dalam kesempatan itu, Bupati Yohanis juga menyesalkan adanya tindakan tak terpuji oknum tertentu yang membekingi pedagang berjualan di pasar lama ataupun sekeliling kota Waikabubak. Oknum itu tidak ingin kota Waikabubak ini bersih indah dan rapih. Mestinya, sebagai warga Sumba Barat, kita bersama-sama mendukung kepemimpinan bupati dan wakil bupati sekarang yang mempunyai gebrakan menata kota Waikabubak agar menjadi kota yang bersih, indah dan rapih. Untuk itu, ia mengajak seluruh rakyat Sumba Barat mendukung program kerja bupati dan wakil bupati agar daerah ini cepat  maju ke depan.(*)