Tinju Dunia
Pengakuan Mike Tyson, Enggan Naik Ring Lagi karena Dikhianati, Penggemar Kecewa?
Mike Tyson Malas Bertinju Lagi Gegara Dikhianati, Dibayar 1,4 Triliun pun Ogah
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Legenda tinju, Mike Tyson, mengungkapkan bahwa dia telah kehilangan motivasi untuk bertarung di ring lagi.
Padahal Mike Tyson digadang-gadang akan bertarung lagi setelah duel ekshibisi melawan Roy Jones Jr. berlangsung sukses.
Pada November 2020 Mike Tyson dan Roy Jones Jr. menunjukkan sisa-sisa kejayaan mereka dalam petarungan berdurasi delapan ronde.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia Terbaru, Duel Tertunda Errol Spence versus Yordenis Ugas, Catat Waktunya
Pujian mengalir kepada Tyson yang masih agresif dalam bertarung walau performanya memang tak seprima dahulu.
Sejak saat itu, Tyson dirumorkan terlibat rencana pertarungan lain.
Si Leher Beton sempat hampir bertarung lagi melawan rival terbesarnya, Evander Holyfield, walau akhirnya batal karena tak menemukan kesepakatan.
Baca juga: Sempat Tertunda, Duel Errol Spence vs Yordenis Ugas Terwujud, Lihat Jadwal Tinju Dunia Terbaru
Penggemar tampaknya harus mengubur mimpi untuk melihat Tyson bertinju lagi meski untuk sekadar pertunjukan.
Dalam pengakuan di Full Send Podcast, Tyson mengaku bahwa dia kehilangan motivasi untuk bertarung lagi.
Tyson rupanya tidak benar-benar puas dengan akhir dari pertarungannya melawan Jones.
Baca juga: Pertahankan Sabuk Kelas Berat UFC, Francis Ngannou Percaya Diri Tantang Juara Tinju Dunia Tyson Fury
Dia membeberkan bahwa Triller, yang menjadi promotor, belum melunasi bayarannya untuk pertarungan tersebut.
"Masih banyak yang ditahan dan saya bahkan tidak bisa berkata apa-apa tentang ini. Ini benar-benar rumit," tutur Tyson, dikutip BolaSport.com dari Russian Today.
Menurut laporan yang beredar, Tyson mendapat jaminan bayaran sebesar 10 juta dolar AS (sekitar 143 miliar rupiah).
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia Minggu 23 Januari 2022, Mark Magsayo vs Gary Russel, Live Showtime
Padahal laga Tyson vs Jones Jr. sukses besar dengan jumlah penjualan tayangan berbayar sebesar 1,6 juta.
Pemegang rekor juara dunia termuda di kelas berat itu juga menanggapi kabar soal rencana pertarungannya dengan petinju youtuber, Jake Paul.
Media Inggris, The Sun, sebelumnya melaporkan negosiasi pertarungan Tyson dan Paul telah memasuki tahap lanjut.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Jessie Vargas vs Liam Smith Ditunda, Joe Smith vs Geffard Live Minggu Ini
Masih menurut sumber yang sama, laga Tyson kontra Paul diekspektasikan bisa menghasilkan pemasukan sebesar 36 juta pound (697 miliar rupiah).
Tyson telah menyangkal kabar tersebut di Twitter. "Saya melihat Jake di St. Barths dan dia tidak pernah menyinggungnya," tulisnya di Twitter.
Dalam podcast pun Tyson menegeskan keengganannya untuk bertinju lagi.
"Saya bahkan tidak tertarik untuk melakukan hal-hal semacam ini," tutur Tyson.
"Kalau rencana ini muncul saat masih awal-awal dahulu, jawabannya 'iya' dan kami berdua dahulu bertarung di kartu yang sama dan sama-sama aktif."
"Jadi, ya saya akan melakukannya. Tetapi sekarang tren pertarungan ini menjadi buruk, tidak seperti yang diharapkan," tambah dia.
Tyson lebih jauh mengaku tidak akan bertarung lagi walau dibayar 100 juta dolar AS sekalipun. Sekadar informasi, nilainya setara 1,4 triliun rupiah!
"Saya juga berpikir tidak akan melakukannya, tetapi Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi di masa mendatang," beber Tyson.
"Setiap 12 atau 13 bulan, ada sesuatu yang hilang. Saya kehilangan massa otot, kemudian ada selalu ada hal berbeda lain yang hilang."
"Orang-orang ingin melawan saya untuk 100 juta dolar. Saya kira saya tidak akan melakukan hal-hal seperti itu lagi."
"Saya hanya ingin bersenang-senang saat melakukannya pertama kali (melawan Jones). Beberapa orang kini menjadikannya bisnis dan unsur kesenangan pun hilang."
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com
