Polres Lembata Kebut Vaksinasi Sampai ke Pelosok Desa

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo

POS-KUPANG.COM-LEWOLEBA-Polres Lembata terus menggelar vaksinasi Covid-19 sampai ke pelosok desa. Selain di Kantor Polres Lembata, anggota kepolisian yang bertugas di kantor polsek dan pos polisi di desa juga ditugaskan mempercepat vaksinasi Covid-19.

Disaksikan Pos Kupang, Senin, 13 Desember 2021, animo masyarakat untuk mendapat suntikan vaksin di Kantor Polres Lembata cukup tinggi.

Sejak pagi hari, banyak masyarakat sudah datang ke kantor Polres Lembata untuk disuntik vaksin. Untuk mencegah penularan Covid-19, Polres Lembata juga mewajibkan semua warga yang hendak vaksin memakai masker dan menaati protokol kesehatan Covid-19.

Wakapolres Lembata, Kompol Johanes Christian Tanauw, menjelaskan gerai vaksinasi Polres Lembata dibuka sejak tanggal 7 Desember 2021. 

Baca juga: Pelajar SMK Negeri 1 Borong Dapat Ilmu Tentang Penyakit AIDS

Selain instruksi presiden melalui Kapolri, percepatan vaksinasi Covid-19 juga dilakukan karena capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Lembata paling rendah di NTT. Capaian vaksinasinya belum sampai 50 persen. 

Kompol Johanes berujar target vaksinasi di Kantor Polres Lembata sebanyak 300 orang per hari dan di kecamatan-kecamatan 200 orang per hari. Sehingga setiap hari diperkirakan 2 ribu orang bisa menerima vaksin. Namun dari data, kata Johanes, jumlah warga yang menerima vaksin di Polres Lembata melebihi target. Pada Minggu kemarin, tercatat ada 780 orang lebih yang menerima vaksin di Polres Lembata. Sedangkan sampai Senin siang hari ini sudah tercatat 800 orang yang mendaftar. 

Kompol Johanes menambahkan Polres Lembata berupaya mengejar capaian vaksinasi di Kabupaten Lembata hingga 70 persen sampai akhir tahun 2021. 

Selain melayani orang dewasa, Polres Lembata juga membuka pelayanan vaksinasi untuk anak-anak dan remaja usia 12-18 tahun. 

Sejak Polres Lembata membuka gerai vaksinasi, Kompol Johanes memperkirakan, capaian vaksinasi di Lembata sudah 50 persen. 

Dia berharap sampai akhir tahun 2021, mayoritas warga Lembata sudah disuntik vaksin Covid-19 atau sudah 70 persen capaian vaksinasinya.

"Sampai tidak ada lagi warga yang datang untuk divaksin baru kami tutup," kata Kompol Johanes saat ditanya soal batas akhir gerai vaksinasi ditutup. *)

Berita Lembata Lainnya :