Liga 2
Liga 2 : Pemerhati dan Penikmat Bola: Jangan Pandang Sebelah Mata Tim Gorango Utara Sulut United
Pembahasan soal Sulut United terpapar dalam Tribun Baku Dapa dengan topik Peluang Sulut United di Babak 8 Besar liga 2, bertempat di Lucky Cafe & Rest
lihat foto
POS KUPANG.COM - Sulut United membangkitkan kembali dunia sepak bola di Sulawesi Utara (Sulut).
Pembahasan soal Sulut United terpapar dalam Tribun Baku Dapa dengan topik Peluang Sulut United di Babak 8 Besar liga 2, bertempat di Lucky Cafe & Restaurant di Jalan Bethesda Sario, kota Manado, Sabtu (4/11/2021).
Hadir sebagai narasumber adalah Pendeta Lucky Rumopa merupakan penikmat Bola dan wartawan senior Kimmy Mamahit sebagai pemerhati bola.
Baca juga: Sulut United Mulai Jalani Latihan di Jakarta, Fokus Tatap 8 Besar Liga
Acara ini dipandu langsung jurnalis senior Tribun Manado Aswin Lumintang.
Dalam bincang-bincang santai sambil ngopi Pendeta Lucky sampaikan Sulut United lolos ke 8 besar merupakan sebuah tantangan baru dan fenomenal.
"Di mana Sulut United memiliki kesebelasan yang perlu di dukung dan suport," ucapnya.
Ia berharap, semoga dengan adanya Sulut United ini bisa bangkitkqn kembali sepakbola di Sulut seperti pada tahun-tahun yang lalu.
"Kita optimis walaupun dalam perjalanan Sulut United banyak tantangan.
Tapi, diharapkan masuk 8 besar ini Sulut United di bawah asuhan pelatih Ricky Nelson bisa melihat dan punya strategi baru," ungkapnya.
Dikatakannya, kedepannya untuk pengurus di PSSI harus tahu bola dan management serta strategi bola untuk membangkitkan sepakbola Sulut.
Pendeta menyebut Bupati Miahasa Utara Joune Ganda jika bergabung di PSSI Sulut, bisa mendatangkan pemain bagus dari luar.
"Supaya masyarakat bisa melihat kebangkitan baru di Sulut," katanya.
Pendeta katakan, mudah-mudahan dibawah tangan dingin Ricky Nelson bisa memberi warna dengan adanya pemain nasional.
Sedangkan dari Kimmy sampaikan sangat bersykur karena Sulut United mengangkat kembali sepakbola di Sulut.
"Tahun ini adalah kebangkitan sepakbola Sulut, karena selain Sulut United di PON Papua sulut sudah ada utusan sekitar 20 tahun baru tampil," katanya.
Baginya, tim ini adalah tim yang kuat, karena meskipun tidak main di Manado, mereka bisa juara grup D.
"Kita harus optimis, karena strategi pelatih yang lebih bagus.
Tim ini ada beberapa pemain dari Sulut yang diberikan kesempatan oleh pelatih Ricky Nelson," ucapnya.
Ia berharap, semoga pemain-pemain Sulut lebih berwarna lagi.
"Kehadiran Patrick Wanggai mantan pemain Timnas Indonesia, pasti sangat siap hadapi 8 besar.
Sulut United tidak bisa dipandang sebelah mata karena ini juara grup," ungkapnya lagi.
Dengan begitu dia katakan, untuk mencetakn pemain yang berkualitas harus ada kompetensi di Kabupaten dan Kota di Sulut. (fis)
