Liga 1
Prediksi Persib Bandung vs Persebaya Surabaya, Maung Bandung Tampil Menyerang, Banyak Gol Tercipta?
Pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2021/2022 Persib Bandung vs Persebaya Surabaya yang akan dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (8/12) dipasti
lihat foto
POS KUPANG.COM - Pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2021/2022 Persib Bandung vs Persebaya Surabaya yang akan dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (8/12) dipastikan bakal berjalan ketat.
Pertandingan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya ini rencananya disiarkan langsung Indosiar Live Streaming TV Bersama mulai pukul 20:45 WIB.
Dari enam pertemuan terakhir, 31 gol tercipta.
Jika dirata-rata kan, maka setiap pertandingan menghasilkan tiga gol. Bajul Ijo unggul dengan 17 gol sementara Maung Bandung berbeda tipis yakni 14 gol.
Secara rekor pertemuan kedua tim sama-sama kuat dan saling mengalahkan. Dari enam laga, baik Persib maupun Persebaya mengemas tiga kemenangan. Artinya, tidak ada hasil seri yang diraih oleh kedua tim.
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts mengatakan pertandingan besok malam bakal berjalan menarik.
Dari catatan musim ini saja, Persib dan Persebaya merupakan tim yang sangat produktif mencetak gol.
"Persebaya adalah tim nomor satu soal produktivitas di liga sejauh ini. Kalau tidak salah mereka sudah mencetak 26 gol dan kami ada di posisi kedua dengan 24 gol. Jadi kedua tim cukup produktif dalam hal permainan menyerang," ujar Robert dalam sesi jumpa pers virtual sebelum pertandingan, Selasa (7/12).
Hanya saja dalam bertahan, Persib lebih baik dari pada Persebaya. Sejauh ini, Persib baru kebobolan sembilan gol sementara Persebaya 16. Sehingga pertemuan malam nanti akan mengadu tim yang paling produktif dan tim paling kuat bertahan.
"Tapi perlu dicatat, bahwa tim yang menang adalah tim yang paling sedikit kemasukan gol dan itu menjadi kekuatan kami sejauh ini, meski kami juga sedang dihadapkan pada situasi absennya pemain di pertahanan," katanya.
Di luar itu, pelatih asal Belanda ini menyebut kemenangan atas Persebaya akan sangat penting bagi Persib di klasemen. Sebab, Bhayangkara FC yang kini duduk di puncak semakin menjauh usia menaklukan Persela Lamongan, kemarin lusa.
Persib saat ini mengumpulkan 31 poin hasil dari sembilan kemenangan, empat imbang, dan dua kali kalah. Di posisi puncak, Bhayangkara FC sudah mengumpulkan 36 poin yang diraih dari 11 kemenangan, tiga hasil imbang, serta dua kali menelan kekalahan.
"Kami masih memiliki dua laga tersisa di putaran pertama dan paham betapa pentingnya laga ini. Bhayangkara menang di laga kemarin dan untuk bisa tetap menjaga jarak dengan mereka kami harus mendapatkan tiga poin, itu motivasi kami untuk menang," katanya.
Pada pertandingan kontra Persebaya, Persib lagi-lagi harus kehilangan pemain. Setelah Victor Igbonefo, Ezra Walian, dan Mohammed Rashid dipanggil ke Tim Nasional nya masing-masing, Ardi Idrus pun dipastikan absen.
Selain Ardi, kondisi kiper nomor 1 Persib, Teja Paku Alam diragukan bisa tampil. Dia mengalami cedera saat menghadapi Arema FC dan sempat absen kala mengalahkan Madura United pekan lalu.
"Tidak ada pemain lainnya yang mengalami cedera serius. Kami mulai keleluasaan dalam menentukan pemain tapi tanpa Ardi dan Teja yang belum sepenuhnya pulih," ucapnya.
Ketidakhadiran Rashid di lini tengah sedikit demi sedikit mulai bisa teratasi. Robert dalam hal ini sudah menemukan formula yang tepat untuk bermain tanpa kehadiran gelandang asal Palestina tersebut.
Meskipun diakui Robert, peran Rashid tidak bisa siduplikasi oleh para pemain lain. Sehingga satu-satunya cara agar Persib bisa tampil baik meski tanpa Rashid adalah mencoba beradaptasi dengan gaya permainan baru.
"Saya rasa kami mendapatkan keseimbangan, mengacu pada laga sebelumnya kami mulai bisa menguasai bola. Tapi yang terpenting adalah motivasi untuk tim. Ini semua tentang karakter dan determinasi untuk memenangkan pertandingan, lalu hal lain akan mengikuti," ujarnya.
Selain itu, di pertandingan kontra Persebaya kemungkinan besar Robert akan kembali memasang Frets Butuan dan Beckham Putra Nugraha. Kedua pemain ini mampu mengorkestrasi gol pada saat menaklukan Madura United.
"Kami punya beberapa pilihan di tim dan itu merupakan kelebihan dari tim kami. Frets layak untuk diturunkan, dia termotivasi. Dan Beckham juga pemain yang bagus meskipun masih butuh mengukuhkan diri sebagai pemain profesional tapi dia sudah ada di jalur yang tepat," katanya.
Dimainkannya Frets dan Beckham membuat Geoffrey Castillion harus kembali duduk di bangku cadangan. Hal ini sempat terjadi ketika Persib melawan Madura United.
"Jika kami kembali tampil dengan kombinasi dan sistem tersebut, pemain seperti Geoffrey tidak mempunyai tempat saat ini. Tapi itu normal, Geoffrey juga tetap berkontribusi bagi tim, saat dia masuk di babak kedua," katanya.
Tampil Menyerang
Dari tim lawan, pelatih Persebaya, Aji Santoso, mengatakan persiapan menghadapi Persib berjalan dengan sangat baik. Namun Aji dipastikan tak akan bisa menurunkan Alwi Slamet karena terkena kartu merah pada laga sebelumnya.
"Penggantinya pun sudah kami siapkan dengan baik. Persiapan kami sudah saya sampaikan tidak ada masalah sudah cukup bagus untuk pertandingan besok, semua pemain dalam keadaan siap," ujar Aji dalam sesi konferensi pers virtual sebelum pertandingan, Selasa (7/12).
Persebaya sebenarnya harus kehilangan empat pemain karena dipanggil Tim Nasiona Indonesia yang akan bertanding di Piala AFF 2020. Selain Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto, dua pemain Persebaya lainnya mendapat panggilan dari Timnas. Kedua pemain itu adalah Rizky Ridho dan Ernando Ari Sutaryadi.
Hanya saja Aji memastikan Ridho dan Ernando masih bisa diturunkan pada saat menghadapi Persib. Mereka baru akan bergabung dengan tim asuhan Shin Tae-yong yang sudah di Singapura selepas laga kontra Persib.
Sama seperti Robert, Aji memprediksi pertandingan malam nanti bakal berjalan menarik. Selain catatan gol yang sudah dihasilkan kedua kesebelasan, Persib dan Persebaya juga merupakan tim besar dengan sejarah panjang di sepak bola Indonesia.
"Saya juga tau taktikal Robert Rene Alberts tidak terlalu suka dengan pemain yang benar-benar defensif dan saya juga tidak suka jadi tim kami akan tampil menyerang di pertandingan Persib Bandung," katanya.
Pelatih asal Malang ini pun tak mau mengulangi kekalahan atas Persib di Piala Menpora beberapa waku yang lalu. Ketika itu, Aji dan pasukannya harus takluk dari Persib dengan skor 2-3 hingga gagal lolos ke partai semifinal.
"Kami bisa mengetahui kekuatan dari Persib, taktikal coach Robert seperti apa, kami sudah mengambil pelajaran dari itu, termasuk tidak boleh lagi buat kesalahan mendasar seperti waktu itu," ucapnya.
