Berita Nasional

Tingkat Kepercayaan Masyarakat terhadap Kinerja Jokowi-Amin Merosot Lagi, Survei IPO

Di tengah gencarnya Presiden Jokowi membangun Indonesia, terutama memajukan infrastruktur, survei atas kinerjanya pun tak pernah berhenti.

Editor: Agustinus Sape
Capture Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo 

Tingkat Kepercayaan Masyarakat terhadap Kinerja Jokowi-Amin Merosot Lagi, Survei IPO

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Di tengah gencarnya Presiden Jokowi membangun Indonesia, terutama memajukan infrastruktur, survei atas kinerjanya pun tak pernah berhenti.

Hampir setiap bulan selalu saja ada lembaga survei yang melakukan survei mengenai kinerja mantan Wali Kota Solo itu.

Dari beberapa survei sebelumnya, terlihat kinerja Presiden Jokowi turun-naik. Maksudnya, ada hasil survei kinerjanya menurun, sementara survei lainnya merosot.

Kali ini lembaga yang melakukan survei adalah Indonesia Political Opinion (IPO).

Direktur Eksekutif IPO Dedy Kurnia Syah mengatakan, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Joko Widodo semakin menurun.

Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan IPO pada periode 29 November hingga 2 Desember 2021.

"Paparan hasil survei IPO menunjukkan kepuasan pada kinerja presiden kian merosot, hanya mencapai angka 51 persen, sebelumnya pada periode survei Agustus 2021 masih di angka 52 persen," ujar Dedy dalam diskusi bertajuk, Pemulihan Ekonomi Masa Pandemi dan Dampak Konstelasi Politik 2024, yang digelar secara daring, Sabtu 4 Desember 2021.

Sementara itu, survei juga mencatat angka ketidakpuasan pada kinerja presiden sebesar 47 persen. Sebanyak 2 persen sisanya ragu-ragu memberikan penilaian.

Apabila dibandingkan dengan periode survei Agustus 2021 lalu, angka ketidakpuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi hanya mencapai 41 persen dengan 7 persen penilaian ragu-ragu.

"Sehingga terjadi peningkatan angka ketidakpuasan sebesar 4 persen hanya dalam kurun waktu 3 bulan," ungkap Dedy.

“Persepsi kepuasan publik terhadap kinerja Presiden dalam penanganan pandemi masih belum dominan, cenderung kian menurun jika dibandingkan dengan survei periode Agustus 2021," lanjutnya.

Termasuk di dalam penurunan tersebut juga tercatat pada bidang sosial, hukum dan politik.

Bahkan, kata Dedy, tingkat kepuasan publik pada kinerja presiden saat ini berada di bawah persentase jumlah pemilih Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Pemilu 2019.

Halaman
1234
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved