Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Kamis 2 Desember 2021: Orang yang Mendengar Perkataan-Ku dan Melakukannya

Bangunan apa pun namanya membutuhkan perhitungan yang cernat. Bahan yang dibutuhkan tentulah material pilihan yang berkualitas, tak sekedar pilih.

Editor: Agustinus Sape
Dok Pribadi
RD Ambros Ladjar 

Renungan Harian Katolik Kamis 2 Desember 2021

Orang yang Mendengar Perkataan-Ku dan Melakukannya Sama dengan Orang Bijaksana yang Membangun Rumah di atas Batu (Yesaya 26: 1-6; Mt 7: 24-27)

Oleh: RD. Ambros Ladjar

POS-KUPANG.COM - Bangunan apa pun namanya membutuhkan perhitungan yang cernat. Segala bahan yang dibutuhkan tentulah material pilihan yang berkualitas, tak sekedar pilih.

Selain itu, orang tak sekedar bangun tapi sudah memperhitungkan berapa lama bertaban usia pemanfaatannya ke depan.

Banyak proyek yang dibangun ternyata hanya untuk mengejar target, maka kualitasnya rendah. Oleh karena terdesak waktu dan biaya, maka cuma bertahan sebenatar saja bila dilanda musibah. 

Secara gamblang Yesus berbicara tentang kualitas seorang murid Kristus. Mutu seorang murid sejati diukur dari relasi pribadi dengan Tuhan Yesus.

Relasi yang dibangun itu ibarat benteng pertahanan yang kokoh sedari awal.

Kasih setia Tuhan sepanjang masa sebagaimana lukisan nabi Yesaya.

Jika hati, budi dan jiwa harus dicurahkan sesuai visi dan misi Yesus, maka dunia menjadi lebih bermartabat.

Murid serupa ini membangun hidup sesuai pemahaman akan firman dan mengaplikasikannya.

Jika membangun diri secara sadar, maka hidupnya ibarat rumah yang dibangun di atas batu yang kuat.

Sebagai jamimannya, maka ia teguh berdiri saat dilanda masalah apa pun.

Sebaliknya, ada orang yang hidup imannya cuma terlihat di permukaan. Mereka itu berlaku asal ibu, bapa senang.

Maka Yesua ibaratkan dengan orang bikin rumah di atas pasir. Tanpa dasar yang kuat.

Ketika badai dan banjir melanda, maka robohlah bangunan itu.

Injil tentang Sabda Bahagia ini mengingatkan kita agar menjadi pelaku firman yang benar.

Kita tidak hanya dengar dan diam, tapi wujudkan dalam hidup.

Inilah identitas kita selaku murid Kristus. Membangun dasar hidup di atas wadas butuh pengorbanan besar.

Biasanya hasilnya juga tak mengecewakan.

Sejauh mana saya membangun dasar pemahaman dalam iman akan pesan Yesus?

Salam sehat di hari Kamis untuk semuanya. Tetap taat menjalankan Prokes.

Tuhan memberkati segala aktivitas hidup keluarga kita masing-masing dengan kesehatan, keberuntungan, sukses dan sukacita hidup. Amin.*

Teks Lengkap Bacaan Renungan Katolik 2 Desember 2021:

Ilustrasi bacaan renungan harian Katolik dari Alkitab.
Ilustrasi bacaan renungan harian Katolik dari Alkitab. (POS-KUPANG.COM/AGUSTINUS SAPE)

Bacaan Pertama: Yesaya 26:1-6

Bangsa yang benar dan tetap setia biarlah masuk

Pada masa itu nyanyian ini akan dinyanyikan di tanah Yehuda, “Kita mempunyai kota yang kuat!

Tuhan telah memasang tembok dan benteng untuk keselamatan kita.

Bukalah pintu-pintu gerbangnya, agar masuklah bangsa yang benar dan yang tetap setia.

Engkau menjaga orang yang teguh hatinya dengan damai sejahtera, sebab ia percaya kepada-Mu.

Percayalah kepada Tuhan selama-lamanya, sebab Tuhan Allah adalah gunung batu yang kekal.

Kota-kota di atas gunung telah ditaklukkan-Nya; benteng-benteng yang kuat telah dirobohkan-Nya, diratakan-Nya dengan tanah dan dicampakkan-Nya menjadi debu.

Kaki orang-orang sengsara dan telapak orang-orang lemah akan menginjak-injaknya.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan: 118:1.8-9.19-21.25-27a

Refr.: Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan

1. Bersyukurlah kepada Tuhan, sebab Ia baik! Kekal abadi kasih setia-Nya. Lebih baik berlindung pada Tuhan daripada percaya kepada insan! Lebih baik berlindung pada Tuhan daripada percaya kepada para bangsawan.

2. Bukakan aku pintu gerbang kebenaran, aku hendak masuk ke dalamnya, hendak mengucap syukur kepada Tuhan. Inilah pintu gerbang Tuhan, orang-orang benar akan masuk ke dalamnya. Aku bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku.

3. Ya Tuhan, berilah kiranya keselamatan! Ya Tuhan, berilah kiranya kemujuran! Diberkatilah dia yang datang dalam nama Tuhan! Kami memberkati kamu dari dalam rumah Tuhan. Tuhanlah Allah, Dia menerangi kita. Ikatkanlah korban hari raya itu dengan tali pada tanduk-tanduk mezbah.

Bait Pengantar Injil: Yesaya 55:6

Refr.: Alleluya, alleluya

Carilah Tuhan, selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya, selama Ia dekat

Bacaan Injil: Matius 7:21.24-27

Barangsiapa melakukan kehendak Bapa akan masuk Kerajaan Allah

Pada suatu ketika Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, “Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku, ‘Tuhan!

Tuhan’ akan masuk Kerajaan Surga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku di surga.

Semua orang yang mendengar perkataan-Ku dan melakukannya, ia sama dengan orang bijaksana yang membangun rumahnya di atas batu.

Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu.

Tetapi rumah itu tidak roboh sebab dibangun di atas batu.

Tetapi setiap orang yang mendengar perkataan-Ku dan tidak melakukannya, ia sama dengan orang bodoh, yang membangun rumahnya di atas pasir.

Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu.

Maka robohlah rumah itu dan hebatlah kerusakannya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved