Tips sehat
Tak Hanya Serang Manusia, 63 Ayam di India Mati Serangan Jantung Saat Pawai Drum Band Pernikahan
Tak hanya serang manusia, 63 Ayam di India mati Serangan Jantung saat pawai Drum Band pernikahan
Tak Hanya Serang Manusia, 63 Ayam di India Mati Serangan Jantung Saat Pawai Drum Band Pernikahan
POS-KUPANG.COM - Serangan jantung selama hanya dikenal menyerang manusia.
Namun peristiwa langka terjadi di India.
Di India, Serangan Jantung tak hanya serang manusia tapi juga menyerang ayam.
Hal itu berawal ketika 63 ekor ayam tiba-tiba mati usai pawai drum band pernikahan.
Baca juga: Periksa Tubuhmu Sekarang! Waspada, Tanda di Bagian Ini Bisa Jadi Gejala Penyakit Serangan Jantung
Tim dokter di negara itu kemudian menyimpulkan 63 ayam peliharaan di India tewas disebabkan serangan jantung,
karena prosesi meriah pernikahan tradisional India dengan musik berdentam, kembang api, tarian, dan pawai drum band
lengkap dengan terompet berbagai jenis, seperti dilansir Straits Times, Kamis, (25/11/2021).
Ranjit Kumar Parida, pemilik peternakan mengatakan, pawai drum band itu mengeluarkan "suara yang memekakkan
telinga" saat melewati peternakan unggasnya di negara bagian Odisha tak lama sebelum tengah malam pada hari Minggu (21/11/2021).
Baca juga: Kenali Gejala Serangan Jantung yang Merenggut Nyawa Rony Dozer, Waspada jika Muncul Tanda Ini
"Saya meminta operator band untuk mengecilkan volume karena musiknya terlalu berisik dan membuat ayam-ayam saya ketakutan. Tapi mereka tidak mendengarkan dan teman mempelai pria malah meneriaki saya," kata Parida .
Seorang dokter hewan memberi tahu Parida bahwa ayam-ayam itu mati karena serangan jantung, dan dia mengajukan pengaduan ke polisi setelah penyelenggara pernikahan menolak untuk membayar kompensasi.

Tim dokter yang melakukan pemeriksaan medis menyimpulkan seluruh 63 ayam di peternakan India itu tewas kaget karena serangan jantung saat melintasnya pawai drum band lengkap dengan terompet berbagai jenis. (Sumber: News Directory 3 India)
Profesor zoologi Suryakanta Mishra, yang menulis buku tentang perilaku hewan, kepada Hindustan Times mengatakan suara keras meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular pada burung.
"Ayam diatur oleh ritme sirkadian yang dikendalikan oleh siklus terang/gelap alami siang dan malam.
“Kegembiraan atau stres yang tiba-tiba karena musik yang keras dapat mengganggu jam biologis mereka,” kata Prof Mishra.
Kisah itu berakhir bahagia, kecuali bagi ayam-ayam yang mendadak harus menghadap sang pencipta, setelah polisi meyakinkan pihak-pihak yang bertikai untuk "menyelesaikan masalah secara musyawarah".
"Kami belum melakukan tindakan apa pun karena (peternak unggas) mencabut pengaduannya," kata petugas polisi Droupadi Das.(*)
Berita terkait Serangan Jantung
Artikel ini telah tayang di https://www.kompas.tv/article/235464/63-ayam-di-india-mati-kaget-kena-serangan-jantung-usai-pawai-drum-band-upacara-pernikahan