Berita NTT

Kadis Perindag NTT : Prioritas Utama adalah Bagaimana Memanfaatkan Potensi Perbatasan 

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Timor Ten

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Ferry Ndoen
Istimewa
talkshow radio 

Kadis Perindag NTT : Prioritas Utama adalah Bagaimana Memanfaatkan Potensi Perbatasan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi NTT, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) menyelenggarakan Talk Show Radio, Selasa 16 November 2021. 

Berdasarkan rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, kegiatan ini digelar di ruang Studio Biinmafo TV, dengan Tema : “Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Kawasan Perbatasan".

Narasumber dalam kegiatan tersebut, Gubernur NTT diwakili oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Provinsi NTT, Drs. Ec. M. Nasir Abdullah, MM, Bupati Timor Tengah Utara, Drs. Juandi David dan Ketua DPRD TTU, Hendrik F. Bana.

Kegiatan dimoderatori oleh Direktur LPPL RSPD TTU, Sofyan Wea Doi dan dihadiri langsung oleh 10 perwakilan tokoh yang ada di Kabupaten TTU. Turut hadir dalam acara Talkshow tersebut beberapa pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten TTU, diantaranya Sekretaris sekaligus Plt. Kadis Perbatasan Kabupaten TTU, John Salu, Kepala Dinas Perindag Kabupaten TTU, Maksi Asoit, Kadis Kominfo dan Statistik, Kris Ukat, dan juga Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten TTU, John Amsikan.

Baca juga: Anda Ingin Berlayar Hari Ini ? Simak Pelayaran di NTT Untuk Hari Ini, Ini Jadwaln dan Rute Kapalnya

Kepala Dinas Perindag Provinsi NTT, Drs. Ec. M. Nasir Abdullah, MM mewakili Gubernur VBL, mengatakan, khusus untuk masyarakat perbatasan, prioritas utama yang harus dilihat adalah bagaimana memanfaatkan potensi dan apa yang ada di perbatasan.  

"Kita harus bisa berpikir Out of the Box. Apa itu Out of the box? Hal yang tidak biasa, jadi ketika kita berbicara tentang wajah Indonesia di serambi utara NTT, itu harus dinampakkan bagaimana program-program strategis seperti yang tadi disampaikan oleh bapak bupati bahwa berapa banyak jumlah penduduk yang ada di perbatasan yang harus dijangkau oleh pemerintah untuk bisa ditingkatkan taraf hidupnya, bagaimana sehingga masyarakat di perbatasan itu bisa bangkit dan sejahtera," ujar Mantan Kabag Dokumentasi pada Biro Humas Setda Provinsi NTT tersebut.

“Wajah perbatasan harus menjadi milik kita semua, untuk itu mari kita bangun image bahwa wilayah perbatasan adalah dari kita, oleh kita dan untuk kita semua demi kesejahteraan masyarakat yang menghuni wilayah perbatasan tersebut," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati TTU, Juandi David, mengungkapkan mimpinya sebagai salah satu kepala daerah yang baru saja dilantik, dimana wilayah kabupaten TTU berbatasan langsung dengan Negara Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) keadaan ekonomi masyarakat perbatasan harus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu, ketersediaan fasilitas sosial dasar yang memadai seperti fasilitas pendidikan dan kesehatan, penguatan kapasitas lembaga pemerintah, dan kelembagaan masyarakat dalam sebuah sistem yang terintegrasi, serta konektifitas sarana dan prasarana transportasi untuk mempermudah akses masyarakat di wilayah perbatasan.

Baca juga: Jangan Lewatkan Jadwal Pekan ke-12 Liga 1, 18 November: Persipura vs Borneo, Bhayangkara vs Persita

Lebih lanjut, Mantan Kepala Dinas PMD Kabupaten TTU tersebut juga menyampaikan strategi dari Pemerintah Kabupaten TTU dalam memberdayakan masyarakat di kawasan perbatasan antara lain peningkatan mutu dan kualitas pendidikan formal dan non formal di kawasan perbatasan, pembangunan dan peningkatan infrastruktur di kawasan perbatasan, peningkatan wilayah perbatasan secara terpadu, pendampingan usaha produktif masyarakat perbatasan, serta promosi pariwisata dan produk unggulan daerah dengan pendekatan teknologi informasi, pengembangan destinasi wisata terbaru serta peningkatan kemitraan dengan pelaku pariwisata, optimalisasi kompetensi serta daya saing usaha koperasi dan UKM, penguatan sistem pertanian terpadu dan pengembangan agribisnis, dan pengembangan wilayah perbatasan

Dalam masa-masa Pandemi Covid-19 David berharap masyarakat perbatasan bisa menahan diri untuk tidak melakukan perjalanan lintas negara untuk mencegah masuknya Covid-19. 

Dia juga mengajak masyarakat untuk mensukseskan program vaksinasi di Kabupaten TTU, karena vaksinasi merupakan salah satu cara paling efektif untuk mencegahwilayah perbatasan

Ketua DPRD Kabupaten TTU, Hendrik F. Bana juga menyatakan siap mendukung berbagai program yang akan dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten TTU. 

“Kami terus membangun komunikasi antar lembaga, komunikasi antar pimpinan, terus berkoordinasi dengan bapak bupati dengan seluruh stakeholder sebagai pemangku kegiatan yang ada di daerah ini. Ini semata-mata adalah untuk memadukan persepsi sehingga dalam proses atau eksekusi ada hal-hal yang tidak tepat atau tidak sesuai dengan apa diinginkan oleh masyarakat khususnya masyarakat di perbatasan, maka kita berkoordinasi untuk kita perbaiki," kata Politisi Partai Nasdem tersebut. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved