Berita NTT

Polda NTT Bentuk Tim Terpadu Ungkap Kasus Penemuan Dua Jenazah di Kupang

Polda NTT Kini Bentuk Tim Terpadu Ungkap Kasus Penemuan Dua Jenazah di Kota Kupang

Editor: Kanis Jehola
Dok. pos-kupang.com
Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S. H., M. Hum 

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kepolisian Daerah NTT membentuk tim terpadu untuk mengusut kasus penemuan jenasah ibu dan anak di Kelurahan Alak, Kota Kupang beberapa waktu lalu yang sempat menghebohkan warga.

Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S. H., M. Hum., kepada awak media, Kamis 11 November 2021, mengatakan, ia telah membentuk tim terpadu dari Ditkrimum dan Polres Kupang Kota.

Ia mengaku telah membentuk tim itu sehari sebelumnya. Irjen Pol Latif menyampaikan, dengan tim ini menjadi kekuatan dalam mengungkap kasus ini.

Paling tidak, kata dia, dengan penyelidikan yang terpadu dan pengumpulan bukti yang ada.

"Tidak ada kejahatan yang sempurna. Pasti akan tindaklanjuti," tegasnya.

Baca juga: Propam Polda NTT Sosialisasi Penerapan Nilai Luhur Tribrata Untuk Anggota Polres Matim

Diketahui, penemuan dua jenazah yang ditemukan akhir pekan lalu masih dalam penyelidikan Polsek Alak dibantu Polres Kupang Kota.

Polisi mengamankan barang bukti dari lokasi kejadian seperti dua kantong plastik warna hitam yang dipakai membungkus jenazah.

Diamankan pula celana pendek jeans merk Lea, ikat rambut, sisa rambut perempuan, pakaian dalam wanita, masker, ikat pinggang perempuan, baju, topi perempuan dan jaket jeans bayi, popok bayi dan pakaian bayi serta pakaian perempuan yang dipakai kedua korban.

Barang bukti tersebut diamankan di Polsek Alak sejak Sabtu 30 Oktober 2021.

Kapolres Kupang Kota, AKBP Satrya Perdana P Tarung Binti, SIK di Polres Kupang Kota, Senin 1 November 2021 menyebutkan kalau kasus ini masih dalam penyelidikan polisi.

"Polisi dalam hal ini Polsek Alak masih melakukan penyelidikan," tandasnya.

Ia baru bisa memastikan kalau mayat berjenis kelamin laki-laki adalah bayi berusia 1-3 tahun, sementara mayat perempuan adalah seorang ibu berusia 25-30 tahun.

"Hasil lainnya kita masih menunggu hasil otopsi tertulis dari tim dokter," tambahnya.

Terkait dengan itu, pihaknya masih mencocokkan laporan orang hilang baik di Polres Kupang Kota maupun Polsek jajaran.

"Kita cocokkan dengan data terkait orang hilang namun belum ada kecocokan," tambah Kapolres Kupang Kota.

Untuk sementara jenazah tanpa identitas ini masih dititipkan di ruang jenazah rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang. (*)

Baca Berita NTT Lainnya

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved