Sholat Tahajud

Dilakukan di Sepertiga Malam, Inilah Tata Cara Sholat Tahajud dan Doa yang Dibaca 

Dilakukan di Sepertiga Malam, Inilah Tata Cara Sholat Tahajud dan Doa yang Dibaca 

Editor: Eflin Rote
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Ilustrasi - Tata Cara Sholat Tahajud dan Sholat Witir 

POS-KUPANG.COM - Sholat tahajud merupakan ibadah sunnah yang termasuk diutamakan.

Sholat merupakan cara seorang hamba berkomunikasi kepada Sang Pencipta Allah. 

Dan tahajud merupakan waktu yang dicintai oleh Allah. 

Sholat tahajud dilakukan setelah tidur lebih dahulu lalu bangun di tengah malam. 

Sehingga ibadah ini terkadang sulit dilakukan. Karena rasa malas untuk bangkit dari lelapnya tidur. 

Kendati sudah punya niat, terkadang sulit dan malas untuk bangun mengerjakan salat Tahajud. 

Salat Tahajud merupakan satu di antara salat sunah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan. 

Baca juga: Bacaan Doa dan Dzikir Usai Sholat Tahajud, Lengkap dengan Bahasa Arab dan Latin

Salat ini dilakukan setelah tidur, tepatnya di sepertiga malam terakhir.

Ibadah salat Tahajud juga memiliki manfaat yang luar biasa bagi kehidupan kita.

Satu di antaranya adalah sebagai penghapus dosa, menenangkan jiwa, dan memohon doa agar terkabul dengan mudah.

Melaksanakan salat Tahajud tidak mudah karena harus menahan perasaan malas dan mengantuk untuk bangun.

Baca juga: Niat dan Tata Cara Sholat Tahajud, Surah yang Sering Dibaca Rasulullah, Doa Usai Shalat

Berikut ini cara agar tak malas bangun mengerjakan salat Tahajud.

Satu di antaranya, sebelum tidur dianjurkan berwudu.

Dilansir dari Hasana.Id, berikut ini beberapa tips bangun salat Tahajud yang bisa dilakukan agar salat Tahajud bisa dilaksanakan dengan baik.

1. Niat

Baca juga: Waktu yang Tepat Sholat Tahajud, Tata Cara Sholat Tahajud

Tips salat Tahajud yang paling utama adalah niat.

Niatkan di dalam hati akan melaksanakan salat Tahajud karena Allah Swt.

Niat yang kuat bisa menumbuhkan rasa lebih bersemangat.

2. Tidur Lebih Awal

Baca juga: Waktu yang Tepat Sholat Tahajud, Tata Cara Sholat Tahajud

Sama seperti apa yang dianjurkan oleh Rasulullah.

Tidur lebih awal setelah melaksanakan salat Isya juga bisa membantu agar terbangun di sepertiga malam.

Usahakan untuk tidur tidak lebih dari jam 10 malam.

3. Pasang Alarm

Tips bangun salat Tahajud salah satunya bisa memanfaatkan alarm.

Para ulama menyarankan untuk melakukan salat Tahajud di sepertiga malam yaitu jam 3 dini hari.

Pasang alarm sesuai dengan jam yang diinginkan.

4. Bersuci Sebelum Tidur

Biasanya untuk bersuci atau berwudhu sebelum tidur.

Ini juga bisa menjadi salah satu tips agar istiqamah salat Tahajud.

Berwudu memungkinkan untuk tidak digoda oleh setan yang membuat malas bangun untuk mendirikan salat Tahajud.

5. Tidur dengan Posisi Miring Kanan

Sunah Rasulullah adalah tidur dengan posisi miring ke kanan.

Hal ini dikatakan bisa mempermudah untuk bangun di sepertiga malam.

Posisi ini dapat membuat tubuh terjaga dengan baik sehingga kualitas tidur lebih optimal.

6. Minum Segelas Air Putih

Dehidrasi akan membuat tubuh lemas dan malas untuk bangun.

Agar tubuh kita tetap bersemangat, pastikan sebelum tidur cukup cairan. Minum segelas air putih sebelum tidur.

7. Jangan Makan Berlebihan

Mengontrol makan supaya tak berlebihan bisa jadi tips agar terbiasa salat Tahajud.

Kalau makan secara berlebihan sebelum tidur, tubuh akan lebih lama mencerna makanan.

Ketika tubuh sedang mencerna, tentu akan berada dalam keadaan rileks sehingga malas untuk bergerak.

Rasa malas ini yang nantinya bisa menghambat untuk bangun ketika hendak melaksanakan salat Tahajud.

Itulah beberapa tips dan cara agar tak malas bangun untuk mengerjakan salat Tahajud.

Doa Sholat Tahajud

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Allahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fî hinna.

Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqa’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan naru haq. Wan nabiyyûna haq. Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallama haq. Was sa‘atu haq.

Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu.

Fagfirlî ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa ma anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.

Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.

Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya.

Surga itu nyata, neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai.

Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku.

Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya dan upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”

artikel sholat tahajud lainnya

(*/Tribun-Medan.com) 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Keutamaan Luar Biasa Sholat Malam, Berikut Tata Cara Sholat Tahajud dan Doa Yang Dibaca

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved