Puskesmas Betun Lakukan Safari Percepatan Vaksinasi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong

POS-KUPANG.COM, BETUN--Puskesmas Betun, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Provinsi NTT terus melakukan safari ke setiap desa untuk memberikan pelayanan vaksinasi covid-19 kepada masyarakat. 

Safari tersebut dilakukan untuk mempercepat vaksinasi kepada masyarakat sekaligus menindaklanjuti instruksi Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang vaksinasi covid 19. 

"Kita akan upayakan agar setiap hari harus ada pelayanan vaksinasi kepada masyarakat  sampai dengan akhir tahun,"ujar Kepala Puskesmas Betun, Fritz Makbalin kepada Wartawan di Betun, Rabu (27/10/2021).

 Dikatakannya, target dari Puskesmas Betun untuk setiap hari,  200 dosis. Apabila dalam pelayanan tidak mencapai 200 dosis maka sisanya akan dibawah pulang.

Baca juga: Puskesmas Betun Siap Amankan Instruksi Bupati Malaka

Lanjutnya dengan antusias masyarakat yang begitu luar biasa pihaknya menargetkan sampai pada akhir tahun 2021 pelayanan vaksinasi di Kecamatan Malaka Tengah dapat mencapai 70 atau 80 persen atau minimal mendekati angka tersebut. 

Menurut Fritz Makbalin, pelayanan vaksinasi kepada masyarakat juga untuk mengejar target hard Immunity di Indonesia dimana 70 persen masyarakat Indonesia harus divaksin. 

Ia juga menyebutkan, antuasias masyarakat untuk ikut vaksin secara umum ada peningkatan kesadaran hal itu dilihat dari sisi kehadiran di setiap desa rata-rata diatas 200 orang pada setiap pelayanan vaksinasi. 

"Antusias masyarakat untuk ikut vaksin cukup tinggi. Itu  kita lihat dari kehadiran masyarakat di setiap desa rata-rata diatas 200 orang. Ini hal positif bahwa warga sudah mulai sadar soal pentingnya vaksin,"ungkap Fritz Makbalin. 

Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada semua elemen masyarakat baik Pemerintah Desa maupun dari pihak TNI Polri atas keterlibatan dalam pelayanan vaksinasi. 

"Terimakasih untuk semua elemen masyarakat yang sudah terlibat aktif dalam pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat Kabupaten Malaka khususnya masyarakat Kecamatan Malaka Tengah," tandas Fritz Makbalin.(*)

Baca Berita Malaka Lainnya