Bupati Sumba Barat Himbau Warga Tetap Waspada, Dua Kecamatan Masih Zona Merah Covid-19

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM/WAIKABUBAK---Bupati Kabupaten Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H menghimbau masyarakat Sumba Barat tetap waspada terhadap bahaya penularan virus corona.

Saat ini dua dari enam Kabupaten Sumba Barat masuk masih zona merah yakni Kecamatan Kota Waikabubak dengan  dua orang positip virus corona dan Kecamatan Loli terdapat satu orang positip virus corona atau total 3 orang.

Untuk itu selaku Kepala Daerah Sumba Barat menghimbau seluruh masyarakat Sumba Barat tetap waspada dan selalu taat melaksanakan protokol kesehatan. Masyarakat Sumba Barat harus mencuci tangan memakai sabun sebelum dan setelah beraktifitas,  selalu memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.  Hanya dengan cara demikian, seorang warga dapat mencegah diri tertular virus corona.

Demikian disampaikan Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H dalam sambutannya pada acara penyerahan 475 buah  sertifikat hak atas tanah bagi 197 warga Desa Elu Loda di Kantor Desa Elu Loda, Kecamatan Tanah  Righu, Sumba Barat, Senin 4 Oktober 2021.

Menurutnya, bila dalam waktu satu dua minggu ke depan,  ketiga orang warga Sumba Barat positip virus coron sembuh dan selama itu pula tidak terjadi penambahan kasus baru maka Kabupaten Sumba Barat bisa kembali  masuk ke zona hijau. Dengan demikian, aktifitas warga kembali normal pula.

Karenanya ia mengingatkan terhadap warga luar ataupun warga Sumba Barat yang selama ini berdomisili diluar Sumba dan baru datang ke Sumba Barat hendaknya melapor diri ke tim satgas agar menjalani isolasi terpusat. Hal itu demi mencegah penularan virus corona. (Pet)