Berita Nasional

Jokowi Kembali Sentil Vaksinasi Covid-19 untuk Pelajar, Sementara Provinsi NTT Belum Mulai

Jokowi mengatakan, para pelajar bisa melakukan pembelajaran tatap muka apabila telah disuntik vaksin Covid-19. Vaksinasi harus dipercepat.

Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
Youtube/Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi memberikan keterangan pers setelah meninjau vaksinasi Covid-19 secara door to door, Madiun, Kamis 19 Agustus 2021. 

Hal ini Jokowi sampaikan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di sejumlah daerah seperti Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Riau, Jawa Tengah, dan lainnya, melalui panggilan video, Kamis (19/8/2021).

"Di semua provinsi segera habiskan (vaksin), nanti kita kirim lagi," kata Jokowi.

Jokowi memastikan bahwa stok vaksin yang akan tiba di Indonesia pada minggu-minggu ini sangat banyak, sehingga harus segera disuntikkan.

"Jadi kalau vaksinnya datang segera dihabiskan, minta lagi, habiskan lagi," ujar dia.

Baca juga: Ada Apa Fadli Zon Pamer Foto Dirinya di Suku Baduy Saat Jokowi Kenakan Pakaian Suku Baduy di MPR?

Semakin banyak warga yang divaksin, kata Jokowi, semakin cepat herd immunity atau kekebalan komunal terbentuk.

Dengan demikian, diharapkan laju penularan virus corona dapat ditekan sehingga angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19 segera melandai.

"Kita juga berdoa terus memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala agar segera hilang dari Bumi Pertiwi Indonesia," kata Jokowi.

Menyangkut pembelajaran tatap muka, Jokowi mengatakan, para pelajar bisa melakukan pembelajaran tatap muka apabila telah disuntik vaksin Covid-19.

Hal ini disampaikannya saat berdialog secara virtual dengan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat meninjau vaksinasi untuk pelajar dari rumah ke rumah di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Kamis 19 Agustus 2021.

Saat itu, Bupati menyampaikan pesan pelajar kepada Jokowi bahwa jika secara keseluruhan pelajar sudah divaksinasi, mohon sekolah tatap muka bisa dilakukan kembali.

Mendengar hal itu, Jokowi memberikan tanggapan. "Jadi semuanya, untuk semua pelajar di seluruh Tanah Air, kalau sudah divaksin, silakan dilakukan langsung belajar tatap muka. Karena kan surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri sudah ada," ujar Jokowi, dipantau dari siaran YouTube Sekretariat Presiden.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga berpesan agar para pelajar selalu waspada terhadap penularan Covid-19 dan mematuhi protokol kesehatan, terutama disiplin memakai masker.

Jokowi meminta pelajar tetap disiplin memakai masker meski sudah divaksin.

"Kita semuanya harus hati-hati, jangan sampai nanti lepas dibuka belajar tatap muka ada yang terpapar Covid-19. Ini harus kita hindari. Saya titip memakai masker ini harus meskipun sudah divaksin, tetap karena yang namanya virus corona ini selalu bermutasi," kata Jokowi.

"Dulu kita enggak nyangka bahwa kita pikir hanya ada varian yang pertama. Tahu-tahu keluar varian Delta yang sangat menular sekali. Oleh sebab itu, saya titip semuanya kepada anak-anak tetap belajar. Secara daring tetap belajar, tapi kalau nanti sudah bisa tatap muka, pakai masker jangan dilupakan," ucap dia.

Baca juga: Kenakan Pakaian Adat Baduy Saat Pidato di Sidang MPR/DPR, Presiden Jokowi Dapat Apresiasi Luas

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved