Indonesia Disebut Negara Terburuk di Dunia Tangani Pandemi Covid-19, Pemerintah Ungkap Fakta ini

Kasus Covid-19 Indonesia yang terus meningkat bahkan sampai memuncaki kasus di dunia membuat negara ini dilebeli sebagai negara dengan penanganan kasu

Editor: Alfred Dama
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Ilustrasi: Proses evakuasi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia di ruang Pemulasaran Jenazah RS Siloam Kupang Senin (23/11/2020) sore. 

POS KUPANG.COM -- Kasus Covid-19 Indonesia yang terus meningkat bahkan sampai memuncaki kasus di dunia membuat negara ini dilebeli sebagai negara dengan penanganan kasus terburuk

Namun, pemerinyah Indonnesia pun berkilah dengan mengungkapkapkan fakta ini

IIndonesia lagi-lagi mendapat sorotan dunia, sebagai negara terburuk di dunia.

Kali ini yang menjadi sorotan Adalah Indonesia dianggap sebagai negara terburuk tangani pandemi Covid-19.

Hal itu diungkapkan oleh media Amerika Serikat, Bloomberg, berdasarkan beberapa data yang mereka kumpulkan.

Baca juga: Tingkat Kematian Pasien Covid-19 di Sumba Timur 2.00 Persen

Menurut Bloomberg, skor ketahanan Indonesia terhadap Covid-19 berada di peringkat terbawah di dunia.

Dalam laporan itu, oleh Bloomberg Selasa (27/7/21), Indonesia berada di peringkat 53 dari 53 negara di dunia.

Bloomberg menyebut, indikator yang digunakan adalah angka kematian akibat Covid-19 yang cukup tinggi.

Tercatat ada 1.300 orang meninggal setiap harinya.

Kemudian, tingkat vaksinasi di Indonesia yang sangat rendah yaitu 11,9 persen, dari total penduduk Indonesia.

Mendengar kabar tersebut, pemerintah Indonesia pun langsung angkat bicara untuk memberikan pernyataannya.

Juru bicara vaksinasi Covid-19, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tirmizi, mengomentari laporan tersebut.

Baca juga: Produksi Oksigen Toko 51 Hanya Untuk Pasien Covid-19 di Lembata

Menurutnya, tidak ada cara atau jurus ampuh untuk menangani Covid-19 saat ini.

"Kita harus tahu, tak ada jurus jitu untuk menangani Covid-19, semua negara sebenarnya berupaya keluar dari situasi ini," kata Nadia, Sabtu (31/7).

Nadia menyebut negara lain seperti Inggris dan Australia pun, masih berusaha menangani pandemi, tetapi mereka memiliki warga dengan kepatuhan tinggi.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved