Rusia Kejutkan Amerika, Pesawat Tempur Generasi 5 Moskow Bisa Kalahkan Andalan US Air Force F-35
Kini, Rusia kemali mengejurkan Amerika dengan menunjukan pesawat generasi kelima yang merupakan pesaing berat F-35 yang menjadi pesawat tercanggih di
POS KUPANG.COM -- Amerika Serikat dan Rusia terus bersaing sejak perang dunia kedua berakhir.
Perlombaan senjata dua negara berlangsung selama perang dingin kedua negara
Harapan dunia bahwa kedua pihak tidak lagi bersaing dalam urusan senjata hampir menjadi kenyataan setela Uni Soviat runtuh
Namun kini, Rusia yang merupakan bekas Uni Soviat melanjutkan persaingan dalam menciptakan senta mematikan termasuk alat pendukugnya
Kini, Rusia kemali mengejurkan Amerika dengan menunjukan pesawat generasi kelima yang merupakan pesaing berat F-35 yang menjadi pesawat tercanggih di Angkatan Udara Amerika
Baca juga: Amerika Tak Ingin TNI Punya Jet Tempur Su-35 Sampai Larang Indonesia Belu, Ini Kehebatan Jer Rusia
Hadirnya pesaing baru F-35 membuat Amerika ketar ketir dengan kemajuan teknologi Rusia tersebut
Pihak Rusia baru saja meluncurkan jet tempur siluman generasi kelima mereka yang dijuluki “ Checkmate ” alias “Sekakmat”.
“Negeri Beruang Putih” menggembar-gemborkan bahwa jet tempur tersebut mampu menyerang enam target sekaligus baik itu di darat, udara, atau pun di laut.
Si “Sekakmat” ini pertama kali diperkenalkan dalam air show dua tahunan bernama MAKS pada Selasa (20/7/2021) di Rusia.
Baca juga: Biden Ancam Rusia atas Serangan Siber, AS Akan Ambil Tindakan Apa pun yang Diperlukan
AFP melaporkan, jet tempur buatan Rostek dan United Aircraft Corporation milik Rusia tersebut merupakan saingan bagi jet tempur siluman F-35 buatan Amerika Serikat (AS).
Dengan banderol antara 25 juta dollar AS (Rp 363 miliar) hingga 30 juta dollar AS (Rp 436 miliar), si “Sekakmat” ini jauh lebih murah daripada F-35. Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email Pasalnya, F-35 dijual dengan harga sekitar 77 juta dollar AS (Rp 1,1 triliun) hingga 100 juta dollar AS (Rp 1,4 triliun) tergantung variannya.
Direktur Umum United Aircraft Corporation Yury Slyusar sesumbar bahwa “Sekakmat” mampu menghancurkan jet tempur generasi kelima buatan asing.
Baca juga: Rusia Kembali Tawarkan Vaksin Covid-19 Saat Korea Utara Alami Krisis Parah
Sementara itu, Rostec menyebutkan bahwa spesifikasi jet tempur itu menggabungkan beberapa inovasi, termasuk artificial intelligence (AI) alias kecerdasan buatan.
Si “Skakmat” juga disebut mampu membawa drone dan meluncurkannya selama penerbangan.
Melansir The National Interest, pesawat tersebut bermesin tunggal dengan sayap delta dan memiliki ruang senjata internal.
Bagian belakang jet tempur tersebut mengusung konfigurasi ekor berbentuk V.
Salah satu fitur dari “Sekakmat” adalah lubang inlet angin yang membantu mengontrol aliran udara ke turbin jet sehingga meningkatkan kinerjanya.
Kendati demikian, spesifikasi yang lebih lengkap sekaligus kemampuan “Skakmat” belum sepenuhnya dirilis.
The National Interest mewartakan bahwa jet tempur ini dirancang tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan Rusia tetapi juga mengakomodasi pembeli asing yang membutuhkan jet tempur canggih.
Salah satu kelebihan Rusia adalah kemampuannya untuk mengekspor jet tempur dengan harga yang lebih kompetitif dibandingkan AS.
Pelanggan potensial untuk “Sekakmat” yang diincar Moskwa meliputi Argentina, Uni Emirat Arab (UEA), dan India.
Selain itu, jet tempur tersebut juga digadang memainkan peran penting dalam Angkatan Udara Rusia yang sedang menguatkan diri.
Kemungkinan besarnya lagi, "Sekakmat" bakal menjadi jet pelengkap yang lebih ringan untuk Sukhoi Su-57 yang lebih berat dan lebih tahan lama.
Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Spesifikasi "Sekakmat", Jet Tempur Siluman Terbaru Rusia Saingan F-35",