Dinas Pendidikan Kabupaten TTU Pastikan Proses KBM Tahun Ajaran Baru Berlangsung Daring
mengeluarkan instruksi perihal pelaksanaan belajar-mengajar daring kepada para kepala sekolah dan orangtua wali/murid.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Dinas Pendidikan Kabupaten TTU Pastikan Proses KBM Tahun Ajaran Baru Berlangsung Daring
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU- Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) memastikan pelaksanaan belajar mengajar awal tahun ajaran 2021 berlangsung daring.
Pasalnya angka penularan Covid-19 di Kabupaten TTU meningkat akhir-akhir ini serta merujuk pada instruksi Bupati tentang pelaksanaan proses KBM.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten TTU, Thomas Mokos, S. Pd saat ditemui POS-KUPANG.COM, Selasa, 13 Juli 2021.
Ia mengakui bahwa, proses pembelajaran untuk para siswa Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten TTU telah dimulai pada, Senin, 12 Juloi 2021 kemarin.
Baca juga: Pertama Kali, Kabupaten Lembata Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian
"Sesuai kalender pendidikan kita sejak 12 Juli 2021 itu sudah terhitung hari pertama masuk sekolah," ujarnya.
Meski demikian, Dinas PPO Kabupaten TTU telah membangun komunikasi dan mengeluarkan instruksi perihal pelaksanaan belajar-mengajar daring kepada para kepala sekolah dan orangtua wali/murid.
Dikatakan Yosep, pihaknya mengambil keputusan tersebut berdasarkan rujukan dari Instruksi Bupati Timor Tengah Utara nomor 7 tahun 2021 yang mengatur tentang sistem kegiatan belajar mengajar.
Berdasarkan pemantauan Dinas Pendidikan perihal penerapan BDR, ungkapnya, pada awal hari pertama masuk tahun ajaran baru, ada beberapa siswa yang terlanjur datang ke sekolah.
Baca juga: SMAS Katolik Regina Pacis Kabupaten Ngada Gelar MPLS Secara Online
Oleh karena itu, Dinas PPO Kabupaten TTU telah memberikan imbauan kepada para kepala sekolah, sehingga semua siswa telah dikembalikan kepada orangtuany.
"Sehingga hari ini kita dalam sekolah ini tidak ada sekolah yang siswanya di sekolah. Semuanya belajar dari rumah," pungkas Yosep.
Dia berharap seluruh kepala Sekolah TK/Paud, SD dan SMP untuk tetap menaati edaran yang sudah dikeluarkan serta mematuhi protokol kesehatan demi memutus mata rantai Covid-19 di TTU. (*)
Berita Kabupaten TTU terkini
