Tips Sehat

5 Gejala Penyakit Asam Lambung yang Tak Disadari, Akibatnya Fatal Jika Tak Ditangani, Wajib Tahu

Keluhan gejala asam lambung dapat muncul ketika telah berlebihan produksinya di rongga lambung dan naik kerongkongan.

Editor: maria anitoda
ilustrasi/gokilbro
Sakit lambung - Gejala atau tanda penyakit lambung atau asam lambung naik bisa sampai mual dan muntah. 

5 Gejala Penyakit Asam Lambung yang Tak Disadari, Akibatnya Fatal Jika Tak Ditangani, Wajib Tahu

POS-KUPANG.COM - Penyakit asam lambung adalah penyakit yang ditandai dengan rasa nyeri dan terbakar dibagian dada, yang disebabkan oleh asam lambung yang naik hingga kekerongkongan.

Penyakit ini juga biasa dikenal dengan gastroesophageal reflux disease ( GERD ).

Keluhan dan gejala asam lambung dapat muncul ketika telah berlebihan produksinya di rongga lambung dan naik kerongkongan atau bahkan hingga ke rongga mulut.

Hal ini ditandai dengan perasaan panas seperti terbakar di ulu hati dan dada serta nyeri pada tenggorokan.

Baca juga: Gejala Penyakit Jantung yang Kerap Diabaikan, Kenali Tanda-tanda Ini Sebelum Kena Penyakit Jantung

Mulut juga akan terasa asam ketika cairan asam lambung telah menyentuh rongga mulut.

Keluhan sensasi seperti terbakar ini akan dialami selama beberapa jam dan bertambah buruk dengan posisi membungkuk, terbaring, atau pun setelah makan.

Anak-anak dan bayi juga bisa merasakan keluhan dan gejala asam lambung naik

Hal ini diakibatkan oleh kekuatan sfingternya yang belum terlalu sempurna.

Adapun beberapa kemungkinan gejala yang bisa muncul, antara lain:

Baca juga: Gejala Penyakit Angin Duduk Sesak Napas Mual Hingga Sebabkan Serangan Jantung, Bagaimana Pencegahan?

Gumoh setelah makan atau menyusui ( gumoh ini sebenarnya normal pada bayi mengingat belum sempurnanya kekuatan sfingter tadi, akan tetapi akan menghilang seiring dengan pertambahan usia ).

Sendawa yang berlebihan sehabis meminum susu atau makan.

Dilansir Web MD, saluran pencernaan tubuh kita memiliki pintu masuk ke perut berupa katup.

Katup tersebut berupa cincin otot disebut sfingter esofagus bagian bawah.

Baca juga: Gejala Penyakit Gerd, Faktor Utama Pemicu Gerd dan Penyakit Maag hingga Penyebab Asam Lambung

Dalam keadaan normal, katup ini dapat kembali tertutup rapat setelah dilewati makanan.

Namun, begitu ada masalah, kinerja katup bisa terganggu sehingga tidak klep ini tidak tertutup sempurna atau terkadang terbuka.

Saat katup di saluran pencernaan ini tidak tertutup sempurna, asam yang diproduksi di perut dapat naik ke kerongkongan.

Asam lambung bisa naik karena masalah kelainan lambung.

Baca juga: Gejala Penyakit Gerd, Faktor Utama Pemicu Gerd dan Penyakit Maag hingga Penyebab Asam Lambung

Selain itu, penyebab asam lambung naik yang umum di antaranya:

Makan terlalu banyak

Langsung berbaring setelah makan

Makan terlalu dekat dengan waktu tidur

Makan makanan tertentu seperti jeruk, tomat, cokelat, mint, sampai makanan pedas lain Minum teh, kopi, soda, alkohol

Merokok

Hamil

Efek samping obat-obatan

Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, tubuh bisa merasakan sejumlah gejala.

Gejalanya bisa tergantung organ yang ikut terpengaruh asam lambung.

Untuk itu, tidak sehatua penderita penyakit asam lambung punya gejala sama.

Gejala penyakitnya bisa ringan sampai berat.

Melansir Healhline, berikut beberapa ciri-ciri Anda terkena penyakit asam lambung:

Heartburn adalah ciri-ciri asam lambung kambuh yang paling kerap dilaporkan penderitanya.

Perut kita secara alami terlindungi dari sifat korosif asam lambung.

Namun, jika klep saluran pencernaan tidak berfungsi optimal, asam lambung dari perut bisa naik ke kerongkongan dan menimbulkan heartburn.

Heartburn adalah sensasi panas mirip terbakar yang tidak nyaman di dada.

Tingkat keparahan heartburn yang dirasakan penderita asam lambung bisa ringan sampai menyakitkan.

Mulut terasa asam atau pahit

Jika naiknya asam lambung dari perut singgah ke belakang tenggorokan sampai mulut, Anda bisa merasakan asam atau pahit.

Beberapa penderita juga melaporkan, rasa asam atau pahit di mulut ini diikuti timbulnya rasa panas mirip terbakar di tenggorokan dan mulut.

Regurgitasi adalah perasaan ada cairan, makanan, atau asam lambung yang bergerak ke atas kerongkongan.

Beberapa penderita yang mengalami regurgitasi bisa sampai muntah.

Bayi dan anak-anak yang terkena GERD dapat mengalami regurgitasi berulang.

Dispepsia adalah masalah pencernaan yang menyebabkan rasa tidak nyaman di bagian tengah atau atas perut.

Penderita penyakit asam lambung yang mengalami dispepsia bisa merasakan mual, mulas, sakit perut, kembung, begah, sering bersendawa, dan muntah.

Sakit tenggorokan Ciri-ciri asam lambung kambuh lainnya adalah sakit tenggorokan.

Naiknya asam lambung dari perut ke kerongkongan bisa mengiritasi tenggorokan.

Tak pelak penderitanya bisa mengalami radang tenggorokan, suara serak, sampai timbul sensasi benjolan di tenggorokan.

Gejala asam lambung naik lainnya adalah batuk kering.

Batuk kering karena tenggorokan teriritasi asam lambung ini jamak dialami anak-anak dan orang dewasa.

Batuk berulang tersebut merupakan reaksi alami tubuh untuk membersihkan tenggorokan dari zat asing, termasuk asam lambung.

Anda perlu waspada dan segera mencari perawatan medis apabila gejala asam lambung naik dari perut ke kerongkongan cukup parah dan menimbulkan gejala:

Sakit perut dan heartburn sangat parah Disertai nyeri dada Dada terasa seperti diremas-remas, kencang, dan sangat sakit

Perawatan darurat juga diperlukan apabila penyakit asam lambung kambuh disertai gejala:

Sesak napas

Mual Pusing Berkeringat

Ada rasa sakit yang menjalar dari perut dan dada ke lengan, bahu, punggung, leher, atau rahang

Segera bawa penderita ke UGD apabila gejala asam lambung naik disertai muntah atau BAB berdarah. (*)

Berita kesehatan lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.Com dengan judul 6 Gejala Asam Lambung Naik, Tak Hanya Mual dan Sakit Perut

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved