KKB Papua

Dikira Melemah, 6 Bulan Terakhir KKB Papua Tewaskan 22 Orang, 9 di Antaranya Anggota TNI dan Polri

Dikira melemah, 6 Bulan terakhir KKB Papua tewaskan 22 Orang, 9 di antaranya anggota TNI dan Polri

Editor: Adiana Ahmad
Kolase
Lekagak Telenggen, pemimpin KKB Papua. Dikira Melemah, 6 Bulan Terakhir KKB Papua Tewaskan 22 Orang, 9 di Antaranya Anggota TNI dan Polri 

Dikira Melemah, 6 Bulan Terakhir KKB Papua Tewaskan 22 Orang, 9 di Antaranya Anggota TNI dan Polri

POS-KUPANG.COM, TIMIKA - Sempat dikira kekuatannya melemah setelah sejumlah anggotanya menyerahkan diri dan senjata, ternyata KKB Papua masih cukup berbahaya.

Dalam enam bulan terakhir, Satgas Nemangkawi mencatat ada 22 orang korban tewas dan 17 orang luka-luka.

Korban tewas terdiri dari 7 orang anggota TNI dan 2 orang anggota Polri dan 13 orang warga sipil.

Korban yang tewas dan luka-luka terjadi selama periode bulan Januari sampai Juni 2021

Baca juga: Bertahun Mati-matian Lawan TNI-Polri, Anggota KKB Papua Menyerah, Sudah Cari Makan,Tak Bisa ke Kota

Sedangkan luka-luka, terdiri dari  6 orang anggota TNI, 3 orang anggota Polri, dan 8 orang warga sipil.

Namun update terakhir satu korban masyarakat sipil yang luka tembak meninggal dunia.

Berikut daftar lengkap korban tewas dan luka-luka dalam kontak senjata dengan KKB Papua selama Januari-Juni 2021

TNI:

1. 22 Jan di Titigi, Intan Jaya, 1 orang TNI
2. 22 Jan di Hitadipa, Intan Jaya, 1 orang TNI
3. 12 Feb di Sugapa, Intan Jaya , 1 orang TNI
4. 15 Feb di Sugapa, Intan Jaya, 1 orang TNI
5. 25 April di Beoga, Puncak, 1 orang TNI
6. 18 Mei di Yahukimo, 2 orang TNI

Baca juga: KKB Papua Beraksi Lagi, Kelompok Pimpinan Tendius Gwijangge Bunuh dan Sandera Pekerja di Yahukimo

Polri:

1. 27 April di Ilaga, Kab Puncak, 1 orang anggota Polri
2. 28 Mei di pegunungan Bintang, 1 orang anggota Polri

Masyarakat:

1. 21 Jan di Kenyam, Nduga, 1 orang masyarakat
2. 30 Jan di Homeyo, Intan Jaya, 1 orang masyarakat
3. 8 April di Beoga, Puncak, 1 orang masyarakat
4. 9 April di Beoga, Puncak, 1 orang masyarakat
5. 14 April di Omukia, Puncak, 1 orang masyarakat
6. 16 April di Ilaga, Puncak, 1 orang masyarakat
7. 3 Juni di Ilaga, Puncak, 1 orang masyarakat
8. 4 Juni di Ilaga, Puncak, 3 orang masyarakat
9. 24 Juni di Yahukimo, 3 orang masyarakat

Total
TNI : 7 orang
Polri : 2 orang
Masyarakat : 13 orang

Total 22 orang meninggal dunia

Korban Luka-luka:

TNI:

1. 17 Jan di Yal, Nduga , 1 orang TNI
2. 17 Mei di Ilaga, Puncak, 1 orang TNI
3. 18 Mei di Oxibil, pegunungan Bintang, 4 orang TNI

Polri:

1. 27 April di Ilaga, Kab Puncak, 2 anggota Polri
2. 10 Juni di Ilaga, Puncak, 1 anggota Polri

Baca juga: TNI Polri Pukul Mundur KKB Papua, Insiden Terjadi Di Bandara Aminggaru Ilaga, Kok BIsa? Ini Kisahnya

Masyarakat:

1. 21 Januari di Kenyam, Nduga, 1 orang masyarakat
2. 8 Februari di Bilogai, Intan jaya, 1 orang masyarakat
3. 4 Juni di Ilaga, Kab Puncak, 3 orang masyarakat
4. 15 Juni di pegunungan Bintang, 1 orang masyarakat
5. 24 Juni di Yahukimo, 2 orang masyarakat, informasi terakhir 1 org an Saiful meninggal dunia

Total
TNI : 6
Polri : 3
Masyarakat : 8

Total luka 17

Kasatgas Humas OPS Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Al Qudusy dalam rilisnya, Sabtu (26/6/2021), menyebutkan, selama periode bulan Januari-Juni 2021, telah terjadi sebanyak 23 kontak tembak, 20 gangguan penembakan, dan 12 kejahatan lainnya (termasuk pembakaran rumah warga, gedung sekolah, puskesmas serta pembunuhan dan perampasan senjata) yang dilakukan oleh KKB di Papua.

Selama periode tersebut, Satgas Ops Nemangkawi mampu memperoleh sejumlah keberhasilan dan pencapaian tugas yang berefek besar bagi eksistensi KKB maupun Kelompok kriminal politik dalam memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI.

"Keberhasilan dan pencapaian tugas yang berhasil dilakukan oleh Satgas Ops Nemangkawi yaitu dalam upaya penindakan yang tegas dan terukur terdapat 8 orang kelompok kriminal bersenjata yang meninggal dunia serta 11 orang luka-luka. Sementara barang bukti yang berhasil diamankan berupa senjata api, amunisi kaliber 5,56 mm, HT, Handphone, anak panah dan lain sebagainya," jelas Kombes Pol M Iqbal Al Qudusy.

Baca juga: Panglima KKB Papua Tembak Mati Warga Sipil, Pelaku Ternyata Eks Prajurit TNI, Benarkah? Simak Ini

Selain itu satgas Ops Nemangkawi berhasil melakukan penangkapan 11 orang yang tergabung dalam jaringan senjata dan amunisi, 4 di antaranya masuk dalam daftar pencarian orang berinisial PK, KS, LW dan MT.

Penangkapan terakhir untuk jaringan senjata dan amunisi yang berhasil ditangkap yaitu seorang laki-laki berinisial RM.

Selain KKB, Satgas Ops Nemangkawi juga berhasil menangkap 8 orang kelompok kriminal politik yang menyebarkan propaganda serta ujaran kebencian melalui media sosial yang salah satunya berinisial VY dan EK.

Tidak hanya itu, guna mempersempit ruang gerak bagi kelompok kriminal bersenjata dalam merencanakan dan melancarkan aksinya, Satgas Ops Nemangkawi juga berhasil menduduki markas markas KKB di beberapa tempat di antaranya markas KKTB Kalikopi, markas KKTB Ndugama (Yuguru, Alguru dan Kalimin) dan markas KKTB Puncak (Wuloni, Duagi, Makki, Mayuberi, Gome, Muara).

Satgas Ops Nemangkawi juga berhasil melakukan pemulihan Kamtibmas sehingga aktivitas pemerintahan, perekonomian dan kegiatan sosial masyarakat dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Menurut Iqbal, dalam pelaksanaan tugas Satgas Ops Nemangkawi tidak hanya melakukan tindakan represif (Hard Approch) tetapi juga mengutamakan tindakan Preemtif dan preventif (Soft Approch) melalui beberapa aktivitas seperti bakti sosial, binmas noken, piajar, dan penyaluran bibit pertanian, perikanan dan peternakan.

Hal ini nyatanya terbukti efektif dalam menangani Kelompok kriminal bersenjata maupun kelompok kriminal politik.

Tercatat total 26 orang yang tergabung dalam kelompok kriminal bersenjata menyerahkan diri dan berjanji setia kepada NKRI.

Berdasarkan rekap terakhir Satgas Ops Nemangkawi juga berhasil melakukan penggalangan kepada 166 tokoh orang Papua serta mengamankan 3 pucuk senjata api, 4 buah magazine, 87 buah amunisi dan 1 buah granat.

Untuk Pelaksanaan Tugas Operasi Nemangkawi Tahap II 1 Juli 2021 nanti akan dilaksanakan kewilayahan oleh Polda Papua.

Berita terkait KKB Papua

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Januari-Juni 2021, 22 Orang Meninggal akibat Ulah KKB Papua, 9 di Antaranya Anggota TNI dan Polri

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved