Ingin Tahu Hak dan Kewajiban Tim Peserta Liga 1 2021 ?Ini Kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno

Ingin Tahu Hak dan Kewajiban Tim Peserta Liga 1 2021 ?Ini Kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno

POS KUPANG.COM - Kompetisi Liga 1 2021 dipastikan menggunakan sistem series yang sebelumnya dijelaskan dalang Kongres Tahunan PSSI 2021 beberapa waktu lalu.

Kepastian itu dikatakan Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, usai pihaknya membahasnya bersama PSSI.

Setelah menentukan format pertandingan, kini PT LIB giliran mematangkan jadwal, hak, dan kewajiban klub dan regulasi.

"Sekarang, kami masih membahas terkait soal hak dan kewajiban (klub). Kami juga masih menyusun jadwal dan regulasi,” kata Sudjarno dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (10/6/2021).

Baca juga: Jelang Liga 1 2021 Kickoff, Mantan Pelatih Persija Jakarta Malah Gabung ke PSS Sleman,Ini Posisinya

Setelah semua disiapkan, PT LIB pun berencana mengundang perwakilan klub-klub Liga 1 2021 guna membahasnya secara langsung.

"Nanti, kami juga akan ada pertemuan tatap muka dengan klub-klub Liga 1. Kami lakukan di bulan ini lah,” ujar Sudjarno.

"Tetapi, untuk jadwal dan regulasi nanti akan kami kirim dulu ke klub-klub sebelum pertemuan tatap muka,” ucap Sudjarno.

Bila mengacu pada hasil Kongres PSSI, Liga 1 2021 bakal bergulir dengan menggunakan sistem series atau bubble to bubble.

Baca juga: PT LIB dan PSSI Sedang Berusaha Mendapatkan Sponsor Utama untuk Bisa Menggelar

Sebelumnya, hasil Kongres Tahunan PSSI menjabarkan bahwa Liga 1 2021 bergulir dengan sistem series.

Rencananya, kompetisi akan dimulai pada Juli 2021 dan berakhir pada Maret 2022.

Ada enam series dalam kompetisi musim ini.

Pertama, di Jakarta-Banten-Jawa Barat.

Kedua, Jawa Tengah-Yogyakarta, ketiga Jawa Timur, keempat Jawa Timur, kelima Jawa Tengah-Yogyakarta, dan terakhir di Jakarta-Banten-Jawa Barat.

Baca juga: Inggris - Kroasia Menyusul Babak 16 Besar Euro 2020, Hasil Ceska vs Inggris, Kroasia vs Skotlandia

"Kemarin, kami rapat untuk membahas terkait dengan jadwal dan hak dan kewajiban. Untuk format Liga 1 tetap sesuai dengan Kongres Tahunan PSSI,” kata Sudjarno.

Sementara itu untuk format Liga 2 2021, pihaknya masih menunggu masukan-masukan dari klub-klub.

Seperti diketahui, sejauh ini ada tiga klub yang memberikan masukan, salah satunya Persiba Balikpapan yang tak setuju dengan format Liga 2.

Persiba menilai bahwa format kompetisi Liga 2 2021 membuat tim akan mendapatkan jam pertandingan yang sedikit dan berharap formal Liga 2 2021 bisa seperti Liga 1 2021 yang menggunakan sistem kompetisi penuh.

Sebelumya, PT LIB dan PSSI telah menjabarkan bahwa format Liga 2 2021 bakal berlangsung dengan dibagi menjadi empat grup dari 24 tim yang berlaga.

Pertandingan di setiap grup diadakan di salah satu tuan rumah yang ada dalam grup tersebut dan pertandingan menggunakan sistem double round robin.

Kemudian, diambil dua terbaik lalu masuk ke babak delapan besar dan masih menggunakan sistem double round robin.

Setelah itu di semifinal dan final pertandingan hanya dilangsungkan satu kali.

"Sejauh ini, format Liga 2 2021 masih sesuai Kongres. Tetapi, kami memang masih menunggu atau menampung masukan-masukan itu. Tetapi kalau format Liga 1 2021 tidak ada perubahan, tetap seperti hasil Kongres Tahunan PSSI," tutur Sudjarno.

Sementara itu, mengenai jadwal kick-off Liga 1 2021, Sudjarno mengatakan bahwa belum ada perubahan dan tetap pada 10 Juli mendatang.

Berita Liga 1 2021 lainnya

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Direktur Operasional PT LIB Sudjarno: Sekarang Kami Masih Membahas Terkait Hak dan Kewajiban Klub