Khasanah Islam
Bacaan Surat Pendek Sholat Tahajud Surat Al Ikhlas Surat An Naas Surat Al Humazah dengan Artinya
Membaca surat pendek hukumnya sunnah saat shalat (sholat wajib atau sholat sunnah), berlaku bagi imam atau orang yang shalat sendirian.
Bacaan Surat Pendek Sholat Tahajud, Surat Al Ikhlas, Surat An Nass, Surat Al Humazah Lengkap dengan Artinya
POS-KUPANG.COM - Ibadah sunnah Sholat Tahajud tidak bisa dilepaskan dari aktivitas ibadah umat Islam di seluruh dunia.
Sebab Sholat Tahajud adalah sholat sunnah yang sangat dianjurkan Rosulallah Nabi Muhammad SAW.
Anjuran tersebut tidak terlepas dari keutamaan Sholat Tahajud yang biasa dikerjakan di sepertiga malam terakhir.
Seperti ibadah sholat lainnya baik itu Sholat Wajib maupun sunnah, ada surat-surat pendek yang dianjukan untuk dibaca.
Baca juga: Bacaan Niat, Doa dan Tata Cara Lengkap Sholat Tahajud Serta Doa Setelah Sholat Tahajud
Bacaan surat pendek ini dibaca setelah membaca Surat Al Fatihah setiap rakaatnya.
Apa saja surat-surat pendek yang dibaca saat Sholat Tahajud? Berikut ini penjelasannya.
Seperti diketahui, Sholat Tahajud dilaksanakan pada malam hari setelah Sholat Isya dan setelah bangun tidur.
Berikut bacaan surat-surat pendek dalam Sholat Tahajud yang dianjurkan ulama.
Membaca surat pendek hukumnya sunnah saat shalat (sholat wajib atau sholat sunnah), berlaku bagi imam atau orang yang shalat sendirian.
Membaca satu surat secara sempurna (utuh) dianjurkan karrna lebih baik daripada membaca sebagian surat.
Dalam melaksanakan Sholat Tahajud, dianjurkan membaca surat pendek yang ringan.
Ukuran ringan tentu saja berbeda setiap orang, sebagaimana firman Allah SWT:
Baca juga: Dibaca Dalam Sholat Tahajud, Ini Bacaan Surat Al Kafirun Ayat 1-6, Tulisan Arab & Latin dan Artinya
"Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwa engkau (Muhammad) berdiri (sholat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersamamu. Allah menetapkan ukuran malam dan siang.
Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menentukan batas-batas waktu itu, maka Dia memberi keringanan kepadamu, karena itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al-Qur'an; Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit,
dan yang lain berjalan di bumi mencari sebagian karunia Allah; dan yang lain berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari Al-Qur'an dan laksanakanlah sholat, tunaikanlah zakat dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik.
Kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. Muzammil ayat 20).
Berikut refrensi bacaan surat pendek yang ringan, menurut anjuran ulama:
Baca juga: Bacaan Niat Sholat Tahajud dan Doa Sehabis Shalat Tahajud
Surat Al Ikhlas
Ustadz Abdul Somad menjelaskan salah satu surat pendek yang dianjurkan adalah Surat Al Ikhlas.
Surat Al Ikhlas itu serupa dengan sepertiga Alquran. Sehingga membaca Surat Al Ikhlas saat sholat tahajud seperti menghatamkan Alquran.
"Bagi yang sanggup betul-betul hatam, hatamkan Alquran. Bagi yang tidak sanggup ia tetap tahajud dan baca qulhullah (Surat Al Ikhlas)," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari ceramahnya yang diunggah akun Jalan Hijrah pada 6 Maret 2021.
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
qul huwallāhu aḥad
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
Baca juga: Surat-Surat Pendek Dibaca Dalam Sholat Tahajud Dianjurkan Ulama, Ada Al Ikhlas dan An Naas
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
allāhuṣ-ṣamad
Allah tempat meminta segala sesuatu.
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ
lam yalid wa lam yụlad
(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ
wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad
Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”
Selain itu surat pendek lainnya, berpangku pada firman Allah SWT lewat Surat Al Muzammil ayat 20 adalah sebagai berikut:
Baca juga: Niat Sholat Tahajud & Doa Setelah Tahajud, Lakukan di Dua Pertiga Malam Hingga Jelang Salat Subuh
Surat An Naas
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ
qul a'ụżu birabbin-nās
Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhannya manusia
مَلِكِ النَّاسِۙ
malikin-nās
Raja manusia,
اِلٰهِ النَّاسِۙ
ilāhin-nās
sembahan manusia,
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ
min syarril-waswāsil-khannās
dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,
Baca juga: Doa Khusus setelah Sholat Tahajud, Niat dan Tata Cara Sholat Tahajud, Keutamaan Luar Biasa Tahajud
الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
minal-jinnati wan-nās
dari (golongan) jin dan manusia."
Surat Al Falaq
1. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ
qul a'ụżu birabbil-falaq
Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar),
2. مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَۙ
min syarri mā khalaq
dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan,
Baca juga: Tata Cara, Bacaan Niat dan Doa Setelah Sholat Tahajud Lengkap Beserta Keutamaanya
3. وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
4. وَمِنْ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الْعُقَدِۙ
wa min syarrin-naffāṡāti fil-'uqad
Dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya)
5. وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."
Al Humazah
1. وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍۙ
Wailul liqulli humazatil lumazah
"Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela,
Baca juga: Bolehkah Sholat Tahajud Dulu Baru Witir di Bulan Ramadan,Sahkah Tarawih? Simak Penjelasan Lengkapnya
2. ۨالَّذِيْ جَمَعَ مَالًا وَّعَدَّدَهٗۙ
Alladzii jamaa maalawwa 'addadah
"yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya,
يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ
Yahsabu anna maalahuu akhladah
"dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya.
كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِۖ
Kalla layumbazannafil khutomah
"Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah.
وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْحُطَمَةُ ۗ
Wamaa adroo kamal khutomah
Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?
Baca juga: Tata Cara Sholat Tahajud di Bulan Ramadan,Sahkah Tahajud Setelah Witir? Penjelasan Ustaz Abdul Somad
نَارُ اللّٰهِ الْمُوْقَدَةُۙ
Naarullahil muuqodah
(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan,
الَّتِيْ تَطَّلِعُ عَلَى الْاَفْـِٕدَةِۗ
Allatii taththoli'u 'alal afidah
yang (membakar) sampai ke hati.
اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ
Innahaa alaihim muksodah
Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka,
Baca juga: Niat & Doa setelah Sholat Tahajud, Dilengkapi Tata Cara dan Bacaan Zikir serta Keutamaannya
فِيْ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍ
Fii 'amadimmumaddadah'
(Sedang mereka itu) Diikat pada tiang-tiang yang panjang.(*)
Berita lain terkait Sholat Tahajud dan Khasanah Islam lainnya