KRI Nanggala Tenggelam

Kabar Terbaru KRI Nanggala 402, Semua Awak Kapal Gugur & Terungkap Fakta KRI Nanggala 402

Kabar Terbaru KRI Nanggala 402, Semua Awak Kapal Gugur & Terungkap Fakta KRI Nanggala 402

Editor: Gordy Donofan
SURYA/JOHAN HARI
Di saat pencarian KRI Nanggala yang hilang kontak di perairan Bali, lima KRI terpantau di Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi, Kamis (22/4). Lima KRI tersebut adalah KRI Karel Sasuit Tubun, KRI Layang, KRI Hasan Basri, KRI Hiu, dan KRI Singa. 

Yudo menjelaskan, kontak visual kapal selam KRI Nanggala-402 berhasil ditemukan pada pukul 09.04 Wita yang dilakukan oleh kapal MV Swift Rescue setelah melanjutkan pencarian yang dilakukan KRI Rigel.

"Mendapatkan kontak visual pada posisi 074856, 07 derajat, 48 menit, 56 detik Selatan, dan 114 derajat, 51 menit, 20 detik Timur, yaitu yang tepatnya dari datum satu tadi tempat tenggelamnya dari KRI Nanggala berjarak kurang lebih 1.500 di selatan, pada kedalaman 838 meter," ujarnya.

Yudo mengatakan, pada hasil kontak visual tersebut, kapal selam KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian seperti pada bagian belakang kapal yang tidak berbadan tekan, buritan badan kapal, hingga bagian haluan yang terlepas.

Ia mengatakan, ada bagian kapal yang masih utuh, tetapi terdapat bagian yang retak kecil.

"Bagian terbuka ini (Yudo menayangkan gambar) berserakan tidak terlalu jelas karena bawah laut tidak terang tadi pagi ini, bagian-bagian dari dalamnya kapal. Dan ini bagian terbuka dan lepas," ucapnya.

Baca juga: Simak Kronologi Penemuan KRI Nanggala 402 & Ada di Kedalaman 838 Meter, Ini Penjelasan Panglima TNI

Tenggelam di kedalaman 838 meter

Yudo menyatakan, KRI Nanggala-402 tenggelam di kedalaman 838 meter.

Ia menyebutkan, sangat kecil kemungkinan para awak kapal bisa diselamatkan.

"Kondisi dengan kedalaman 838 meter ini sangat kecil kemungkinannya awak kapal KRI Nanggala diselamatkan," kata Yudo dalam konferensi pers, Minggu sore.

Yudo menjelaskan, dalam proses pencarian kapal tersebut pada Minggu 25 April 2021 pukul 01.00 Wita, KRI Rigel yang sedang melakukan multibeam echosounder atau mengukur kedalaman laut dengan pemancar sonar telah melakukan kontak bawah air di sekitar posisi tenggelamnya kapal.

KRI Nanggala-402, kata dia, pertama kali diketahui pada kedalaman 800 meter karena KRI Rigel hanya mampu mengukur hingga batas tersebut.

Kemudian, pengukuran pun dilakukan oleh NF Swift Rescue dari Singapura dan kontak bawah air tersebut diidentifikasi pada pukul 07.37 Wita.

Dalam proses pencariannya, kata dia, Swift Rescue menurunkan aerobi remotely operated underwater vehicle untuk menindaklanjuti kontak bawah air laut yang diberikan KRI Rigel.

Kemudian, pada pukul 9.04 Wita, didapatkan kontak visual pada posisi 074856,07 derajat 48 menit 56 detik selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur.

"Posisi tersebut tepatnya dari datum satu atau tempat tenggelamnya KRI Nanggala yang berjarak kurang lebih 1.500 yard di selatan pada kedalaman 838 meter," kata dia.

Baca juga: Cek Nama 53 Penumpang KRI Nanggala 402 yang Dinyatakan Tenggelam di Bali, Siapa-siapa?

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved