Ramadan 2021

Lupa Mandi Junub, Sahkah Puasa? Bacaan Niat,Tata Cara Mandi Wajib dan Waktu Mandi Junub Saat Ramadan

Lupa Mandi Junub, Sahkah Puasa? Bacaan Niat,Tata Cara Mandi Wajib dan Waktu Mandi Junub Saat Ramadan

Editor: Adiana Ahmad
Thinkstockphotos.com
Ilustrasi sedang mandi. Lupa Mandi Junub, Sahkah Puasa? Bacaan Niat,Tata Cara Mandi Wajib dan Waktu Mandi Junub Saat Ramadan 

Lupa Mandi Junub, Sahkah Puasa? Bacaan Niat,Tata Cara Mandi Wajib dan Waktu Mandi Junub Saat Ramadan

POS-KUPANG.COM -Saat puasa Ramadan, tubuh harus bersih dari hadast besar. Karena itu, seorang muslim harus mandi wajib atau mandi junub untuk membersihkan diri dari hadast besar. 

Bagimana jika lupa mandi junub? Sahkah Puasa Ramadan? 

Menurut Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Dr H Syamsul Hidayat, bagi sepasang suami istri yang lupa untuk mandi besar setelah berhubungan badan saat bulan Ramadhan, maka puasanya tetap sah.

"Tidak batalkan puasa, tetapi bila ingat langsung segera mandi," kata Syamsul saat dihubungi Kompas.com, Jumat (1/5/2020).

Baca juga: Haruskah Qunut? Ini Penjelasannya,Begini Bacaan Doa Qunut Nazilah,Qunut Subuh,Qunut Witir & artinya

Baca juga: Setelah Haid, Ini Tata Cara Mandi Wajib yang Benar dan Sesuai Dengan Ajaran Islam

Mandi besar atau mandi junub dapat dilakukan setelah waktu shalat subuh. Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadis berikut:

Argumentasi tersebut merujuk pada Hadis Muslim riwayat Aisyah yang menyebutkan, "Rasulullah pernah memasuki waktu fajar di bulan Ramadhan.

Sedang beliau dalam keadaan junub, bukan karena mimpi. Maka mandilah beliau dan kemudian terus berpuasa (hari itu)."

Wudhu sebelum makan sahur

Buku Saku Sukses Ibadah Ramadhan terbitan Pengurus Pusat Lajnah Ta'lif wan Nasyr Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tahun 2017 juga menyatakan hal yang serupa.

Apabila sepasang suami istri bersetubuh di malam hari namun mandinya baru dilakukan sesudah Subuh, maka tidak membatalkan puasa.

Seperti dijelaskan hadis berikut: Aisyah dan Umi Salamah berkata:

Baca juga: HUKUM Mandi Junub setelah Imsak Berikut Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib

Baca juga: WAJIB Anda Tahu, Adab dan Niat Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadan 

"Rasulullah di saat subuh dalam keadaan junub setelah bersetubuh, bukan karena mimpi, beliau tidak membatalkan puasanya dan tidak meng-qadha’nya." (HR Bukhari dan Muslim).

Kendati mandi besar lupa untuk dilakukan, tetap dianjurkan untuk berwudu sebelum makan sahur. Sebagaimana keterangan dari Aisyah radhiallahu 'anha, yang mengatakan:

"Apabila Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berada dalam kondisi junub, kemudian beliau ingin makan atau tidur, beliau berwudhu sebagaimana wudu ketika hendak salat." (HR Muslim).

Berikut bacaan niat dan tata cara mandi wajib, beserta penjelasan waktu yang tepat untuk mandi wajib saat Ramadhan.

Mandi wajib atau mandi junub wajib dilakukan bagi setiap muslim yang sedang berhadas besar.

Apabila seseorang dengan hadas besar harus akan berpuasa, maka wajib mandi junub terlebih dahulu.

Mandi wajib dilakukan dengan cara membasuh seluruh tubuh mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki.

Orang yang diharuskan melakukan mandi wajib sebelum puasa di antaranya orang yang telah melakukan hubungan intim, wanita setelah haid hingga setelah melahirkan.

Baca juga: 6 Alasan Seseorang Mandi Wajib, Keluar Sperma hingga Hubungan Seksual, Simak Niat dan Tata Caranya

Baca juga: Haruskah Mandi Wajib Jelang Puasa Ramadan 2021?Begini Niat dan Tata Cara Mandi Junub Beserta Artinya

Berikut sebab-sebab seseorang melakukan mandi wajib, dikutip dari sumsel.kemenag.go.id:

- Bertemunya dua khitanan (bersetubuh) atau disebut dengan Junub

- Keluar mani karena bersetubuh atau dengan sebab lainnya.

- Ketika seseorang meninggal dunia, dan meninggalnya bukan mati syahid.

- Selesai nifas (bersalin, setelah berhentinya darah yang keluar sesudah melahirkan).

- Wiladah (setelah melahirkan).

- Selesai haid.

Tata cara mandi wajib:

1. Niat

Lafal niat mandi wajib:

وَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

“Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.”

Artinya: "Aku niat mandi wajib untuk menghilangkan hadast besar furdlu karena Allah".

2. Membasuh seluruh badan dengan air, yakni dengan meratakan air ke semua anggota tubuh.

3. Sebelum mandi disunatkan berwudu terlebih dahulu.

4. Menghilangkan najis dengan mendahulukan membasuh segala kotoran dan najis dari seluruh badan.

5. Membaca 'Bismilahhirrahmanirrahim' pada awal melakukan mandi wajib.

6. Menghadap kiblat sewaktu mandi dan mendahulukan bagian kanan dari pada kiri.

7. Membasuh badan sampai tiga kali.

5. Membaca do'a sebagaimana membaca do'a sesudah berwudlu.

Seseorang dengan hadas besar dilarang melakukan hal-hal berikut ini:

- Melaksanakan shalat.

- Melakukan thawaf di Baitullah.

- Memegang kitab suci Al-Qur'an.

- Membawa/mengangkat Kitab Al-Qur'an.

- Membaca Kitab Suci Al-Qur'an.

- Berdiam diri di masjid.

Kapan waktu yang tepat untuk melakukan mandi wajib sebelum puasa?

Dikutip dari TribunVideo, Dosen & Ketua LPM IAIN Surakarta, Dr. H. Muh. Nashiruddin, S.Ag, M.A, M.Ag memberikan penjelasan mengenai mandi wajib selama bulan ramadhan.

Nashiruddin menjelaskan mengenai waktu yang tepat melakukan mandi wajib, apakah sesudah sahur atau sebelum sahur.

"Jawabannya adalah tergantung waktu yang tersisa untuk sahur karena sahur yang jelas ada waktu yang terbatas sampai pada terbitnya fajar shodiq atau masuknya waktu subuh," jelas Nashiruddin.

Ia menambahkan, apabila waktu yang tersisa untuk sahur tinggal sedikit maka diutamakan melakukan sahur terlebih dahulu.

Setelah sahur baru kemudian melakukan mandi wajib.

Ia juga menjelaskan, apabila waktu yang dimiliki masih banyak dan memungkinkan untuk mandi wajib, maka terlebih dahulu mandi wajib agar tubuh dalam keadaan bersih.

Setelah badan bersih, baru melakukan santap sahur.

Nashiruddin mengatakan, apabila waktu yang dimiliki sebelum sahur sangat sedikit, bisa diluangkan untuk membasuh kemaluannya dan kemudian wudu terlebih dahulu.

"Maka, bagi setiap muslim yang mungkin saja junub, baik karena berhubungan suami istri, ataupun karena mimpi basah, apabila waktunya mencukupi untuk mandi maka silakan mandi dulu baru kemudian sahur."

"Tapi apabila waktunya tidak mencukupi, maka diutamakan untuk sahur dulu baru kemudian mandi, tetapi memang disunahkan untuk berwudu terlebih dahulu sebagaimana wudunya untuk melakukan salat," tutup Nashiruddin.

(Tribunnews.com/Yurika)

Berita terkait Mandi wajib

Berita terkait Ramadan 2021

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BACAAN Niat dan Tata Cara Mandi Wajib, Disertai Penjelasan Waktu Mandi Junub saat Ramadhan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved