Terungkap Reaksi Para Bos Tokopedia & Shopee Usai Jokowi Serukan Benci Produk Asing, Bikin Syok Apa?

Terungkap Reaksi Para Bos Tokopedia& Shopee Usai Jokowi Serukan Benci Produk Asing, Bikin Syok Apa?

Editor: maria anitoda
Biro Pers Sekretariat Presiden
Terungkap Reaksi Para Bos Tokopedia& Shopee Usai Jokowi Serukan Benci Produk Asing, Bikin Syok Apa? 

POS-KUPANG.COM - Terungkap Reaksi Para Bos Tokopedia& Shopee Usai Jokowi Serukan Benci Produk Asing, Bikin Syok Apa?

Presiden Joko Widodo gusar atas maraknya produk impor yang diperjualbelikan di marketplace dan disinyalir menghambat pertumbuhan produk lokal yang dihasilkan usaha mikro dan kecil menengah (UMKM).

Jokowi lantas mengajak masyarakat  mencintai produk dalam negeri dan membenci produk asing yang yang dianggap mematikan produk UMKM lokal.

Beraninya Rocky Gerung Bilang Begini Soal Moeldoko, Beri Julukan Baru untuk Ketum Demokrat Itu, Apa?

China Afsel Rusia Diam-diam Latihan Militer Bersama di Tempat Sangat Strategis Pada Perairan Dunia

20 Tahun Bungkam, Mayangsari Akhirnya Ungkap Perasaannya Usai Dicap Pelakor Oleh Publik, Sakit Hati?

Sejumlah petinggi e-commerce yang berbisnis di Indonesia mereaksi pernyataan Presiden tersebut dengan menyatakan bahwa mereka sebenarnya juga sudah memberi dukungan kepada pelaku UMKM lokal.

Executive Director Shopee Indonesia, Handhika Jahja mengatakan, platformnya berkomitmen menumbuhkan UMKM lokal. Dia menyatakan, UMKM merupakan penopang bisnis yang berpengaruh pada perkembangan perusahaannya.

"Saya kira wajar ya Pak Jokowi melontarkan hal demikian agar umkm bangkit. Dalam platform Shoppe misalnya, saya pastikan semua program bisnis Shopee sejalan dengan visi misi pemerintah terutama dalam mendukung gerakan Bangga Buatan Indonesia dan mendorong ekspor UMKM," ujar Handhika saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (5/3/2021).

Handhika berujar, Shopee telah melakukan sejumlah program dan inovasi yang menyasar kepada UMKM agar semakin kuat berkompetisi secara Global.

"Shopee selalu menaruh perhatian khusus pada umkm. Selain kita sediakan platformnya, kita fasilitasi pula marketnya agar mampu berkompetisi secara global," jelasnya.

External Communications Senior Lead Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya menjelaskan  aplikasinya selama ini turut membesarkan pangasa pasar UMKM.

Ekhel mengatakan ada lebih dari 10 juta penjual yang berdagang melalui Tokopedia.

Jumlah tersebut setara hampir 100% merupakan UMKM dan 94% berskala ultra mikro yang memasarkan produk di Tokopedia.

Ekhel juga menjelaskan bahwa jumlah itu meningkat sebesar 2,8 juta dari data Januari 2020 atau sebelum pandemi Covid-19 masuk di Indonesia. Pihaknya selalu terbuka bagi umkm yang ingin memasarkan produknya secara global.

Ekhel menambahkan jika Tokopedia terus melakukan program untuk mendukung produk lokal Indonesia.

Termasuk juga selama pandemi berlangsung.

Beraninya Rocky Gerung Bilang Begini Soal Moeldoko, Beri Julukan Baru untuk Ketum Demokrat Itu, Apa?

China Afsel Rusia Diam-diam Latihan Militer Bersama di Tempat Sangat Strategis Pada Perairan Dunia

20 Tahun Bungkam, Mayangsari Akhirnya Ungkap Perasaannya Usai Dicap Pelakor Oleh Publik, Sakit Hati?

Promo Hypermart Akhir Pekan Sabtu 6 Maret 2021, Diskon15% Susu Anak Diatas 1 Tahun, Vanish Diskon35%

"Tokopedia terus mendorong produk lokal untuk bersaing. Kami mengapresiasi peran umkm selama pandemi sangat luar biasa, meski berat Tokopedia terus mendukung produk lokal agar tetap bersaing dan bermutu tinggi," ungkapnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved