Mantan Aktivis 98 Tuding SBY dan Elite Demokrat Dzalimi Moeldoko hingga Adu Domba Kabinet Jokowi

Mantan Aktivis 98 Tuding SBY dan Elite demokrat Dzalimi Moeldoko hingga Adu Domba Kabinet Jokowi

Editor: Hasyim Ashari
Istimewa
Mantan Aktivis 98 Tuding SBY dan Elite Demokrat Dzalimi Moeldoko hingga Adu Domba Kabinet Jokowi 

Mantan Aktivis 98 Tuding SBY dan Elite demokrat Dzalimi Moeldoko hingga Adu Domba Kabinet Jokowi

POS-KUPANG.COM - Gejolak di internal Partai Demokrat kian memanas.

Belakangan, SBY "turun gunung". Ia dan putranya, AHY, yang juga merupakan Ketua Umum PD menyebut gamblang nama Moeldoko dalang kudeta di partai itu.

Mantan panglima TNI itu juga disebut ingin menggantikan AHY sebagai ketua umum Partai Demokrat.

Reaksi kubu AHY tak main-main. Sejumlah pengurus inti PD yang dinilai terlibat dalam upaya penggulingan itu langsung dipecat.

Namun, kebijakan Demokrat tersebut dikritik pengamat politik dan praktisi hukum, Saiful Huda Ems.

Pria yang di kalangan Aktivis 98 biasa dikenal dengan nama SHE ini menilai langkah yang dilakukan SBY dan AHY dilihat publik menzalimi Moeldoko dan 7 kader yang dipecatnya.

"Ini membuktikan bahwa tuduhan SBY selama ini yang menyatakan bahwa Moeldoko mengkudeta Partai Demokrat itu fitnah dan tidak benar. karena nyatanya pihak internal Partai Demokrat sendiri yang mendatangi Pak Moeldoko untuk menjadi ketua umum Partai Demokrat," ujar Saiful Huda Ems, Sabtu (27/2/2021).

"Yang menghendaki kongres luar biasa Partai Demokrat itu bukan Pak Moeldoko tetapi internal dari Partai Demokrat itu sendiri. Semua anggapan ini sebenarnya dari internal, tetapi malah dilimpahkan ke Pak Moeldoko," ungkapnya.

Saiful juga meyakini bahwa Moeldoko memiliki kesibukan sendiri sehingga tidak ada waktu untuk melakukan apa yang dituduhkan Ketua Umum Partai Demokrat itu.

"Apalagi kemarin kan sedang menyiapkan pernikahan untuk putrinya, tapi kok dituduh mau melakukan kudeta terhadap kepemimpinan AHY di Partai Demokrat," sambung Saiful.

Blunder lainnya yang dilakukan Cikeas, menurut Saiful, adalah mengadu domba kabinet Jokowi dengan terus menyalahkan Moeldoko.

"Apalagi ketika Pak SBY menyebut nama-nama menteri, itu menunjukkan bahwa SBY sudah mau mengadu domba kabinet Jokowi dengan terus menyalakan Pak Moeldoko," tambahnya.

Saiful juga sangat menyayangkan tindakan SBY dan AHY yang memecat 7 kader yang kritis atas kepemimpinan AHY saat ini. Saiful menilai ini adalah bentuk kezaliman pemimpin terhadap Partai dan para kadernya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved