Pembangunan di Indonesia

Dana Proyek Ambisius Jokowi 6.400 Triliun, Media Asing Heran! Takut Investor China Timbul Kecurigaan

Dituliskan, Media Asing sampai keheranan dengan program pembangunan yang dilakukan Presiden Jokowi dan jajaran pemerintah.

Editor: Benny Dasman
KOMPAS.com/Kementerian PUPR
Ilustrasi jalan tol 

Diharapkan Indonesia akan memiliki dana untuk INA hingga 20 miliar dollar AS (Rp280 triliun).

Lima organisasi pengelola dana asing telah berjanji atau menjamin untuk menginvestasikan sejumlah 9,8 miliar dollar AS untuk INA.

Tetapi dari jumlah tersebut, tidak ada organisasi atau perusahaan Tiongkok sebagai investor.

Menurut Kevin O'Rourke, analis politik dan kebijakan di Indonesia,

fakta bahwa China dikecualikan dari daftar investor untuk dana INA menimbulkan kecurigaan.

Indonesia berusaha menghindari investasi di China karena kekhawatiran bahwa Beijing dapat mengontrol infrastruktur vital Jakarta.

"Ada asumsi bahwa alasan yang mendasari Indonesia berusaha untuk mempertahankan operasi infrastruktur milik negara adalah ketakutan bahwa Beijing akan 'mengambil alih' infrastruktur. Salam," kata O'Rourke. 

Menurut Badan Penanaman Modal Indonesia (BKPM), China merupakan investor asing terbesar kedua pada tahun 2020,

dengan jumlah investasi sebanyak 4,8 miliar dollar AS (Rp67 triliun).

Setelah China diikuti oleh Hong Kong dan Jepang dengan nilai masing-masing sebesar 3,5 miliar dollar AS  (Rp49 triliun) dan 2,6 miliar dollar AS (Rp36 triliun).

Singapura menempati peringkat pertama dengan 9,8 miliar dollar AS (Rp137 triliun).

Dari 2015 hingga kuartal ketiga 2020, investasi China di Indonesia meningkat tajam.

Termasuk lebih dari 10.000 proyek mulai dari proyek infrastruktur hingga operasi pertambangan.

Oleh karena itu, fakta bahwa tidak ada investor China di dana INA dianggap suatu kejutan.

Esther Sri Astuti, Ekonom Institute for Economic and Financial Development yang berbasis di Jakarta,

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved