Simak Tradisi Unik yang Dimiliki 6 Negara saat Rayakan Valentine, Ada Tradisi untuk Para Jomblo?

Simak Tradisi Unik yang Dimiliki 6 Negara saat Rayakan Valentine, Ada yang untuk Para Jomblo?

POS-KUPANG.COM -- Simak Tradisi Unik yang Dimiliki 6 Negara saat Rayakan Valentine, Ada yang untuk Para Jomblo?

Valentine adalah moment paling istimewa dan selalu ditunggu-tunggu oleh sebagian orang.

Setiap tahun, banyak orang akan memanfaatkan momen hari Valentine, untuk berbagi kasih dan menyatakan cinta kepada seseorang.

• Beginilah Kondisi Timor Leste Terkini Usai Dihantam Badai Kemiskinan dan Corona, Bikin Syok

• Gagal Dinikahi Adit Jayusman Meski Persiapan Sudah Matang, Begini Cara Keluarga Dukung Ayu Ting Ting

• Pertanyaan dan Jawaban Kelas 6 SD Tema 7 Apa Perbedaan Fisik Perempuan Sebelum dan Setelah Pubertas?

Orang-orang Indonesia, umumnya akan saling menukar kado seprti berupa cokelat, atau boneka lengkap dengan kartu ucapan.

Dikutip dari IDN TIMES, beberapa negara merayakan hari kasih sayang dengan sangat meriah bahkan melibatkan tradisi berusia ratusan tahun. Seberapa meriah?

1. Denmark

Alih-alih memberikan mawar merah, orang Denmark justru memilih mawar putih yang mereka sebut sebagai "snowdrops" sebagai hadiah.

Tradisi unik lainnya, orang Denmark akan memberikan Gaekkebrev yaitu sebuah surat berisi sajak yang lucu untuk kekasihnya.

Tidak hanya sekadar surat biasa, kertas yang digunakan untuk Gaekkebrev dibentuk jadi sangat rumit dan ditandatangani hanya dengan titik-titik tanpa nama.

Nantinya, pihak perempuan harus menebak siapa pengirim surat gaekkebrev. Jika perempuan itu berhasil, dia berhak mendapat telur Paskah dari laki-laki tersebut.

2. Perancis

Mengingat Perancis adalah salah satu negara paling romantis di dunia, seharusnya perayaan valentine di negara ini cukup romantis.

Sayangnya, tradisi lama valentine di Perancis bisa dibilang cukup bar-bar. Tradisi ini dikenal dengan nama Lotere d'Amour atau menggambar untuk cinta.

Pertama pihak laki-laki dan perempuan akan menggambar rumah-rumahan yang berhadapan sebagus mungkin.

Tapi ketika seorang laki-laki tidak menyukai gambar si perempuan, dia bisa pergi mencari gambar perempuan lain.

Tradisi bar-bar baru dimulai di sini ketika semua perempuan yang ditolak berkumpul. Para perempuan akan berkumpul di depan api unggun dan membakar foto laki-laki yang menolaknya.

Tidak sampai di situ, mereka juga akan melontarkan sumpah serapah hingga akhirnya pemerintah melarang tradisi ini.

3. Korea Selatan

Korea Selatan merayakan valentine sebanyak tiga kali. Pertama, tanggal 14 Februari pihak perempuan akan memberikan cokelat, permen, atau hadiah lainnya.

Kemudian pada tanggal 14 Maret atau dikenal dengan white day, jadi kesempatan pihak laki-laki untuk membalas hati perempuan.

Terakhir adalah black day yang dirayakan pada 14 April oleh para jomblo di mana mereka akan berkumpul dan menikmati jajangmyeon atau mie kacang hitam.

4. China

Orang China menyebut valentine dengan Qixi atau Festival Malam Ketujuh.

Di China, valentine tidak terinspirasi dari St. Valentine melainkan Zhinu, seorang putri raja surga yang menikah dengan seorang penggembala sapi yang miskin bernama Niulang.

Awalnya pernikahan mereka bahagia hingga sang raja mengetahui putrinya menikah dengan penggembala miskin.

Raja pun memerintahkan ratu untuk membawa kembali anaknya. Kepergian Zhinu membuat Niulang beserta anak-anaknya menangis.

Demi mendengar jeritan itu, sang raja pun memperbolehkan Zhinu bertemu dengan Niulang setiap satu tahun sekali di hari Qixi.

Untuk merayakan pertemuan ini, perempuan muda di China mempersiapkan buah-buahan untuk Zhinu dengan harapan bisa mendapatkan suami yang baik.

Pasangan yang menikah akan pergi ke kuil untuk berdoa agar keluarga mereka bahagia.

Dan di malam hari, semua orang akan melihat ke langit dimana rasi bintang Vega dan Altair letaknya berdekatan di malam itu.

5. Italia

Puisi menjadi bagian penting dalam tradisi valentine di Italia. Ketika hari valentine tiba, laki-laki akan membacakan puisi bagi kekasihnya di taman.

Sedangkan bagi perempuan yang jomblo, mereka akan bangun sebelum fajar dan mengintip jendela.

Kenapa jendela? Ini karena dalam kepercayaan Italia, laki-laki pertama yang dilihat perempuan di hari valentine akan jadi jadi jodoh dan menikahi mereka dalam waktu satu tahun.

6. Inggris

Di Inggris, perempuan jomblo justru meletakkan lima lembar daun salam di bawah bantal mereka.

Empat daun untuk setiap sisi dan satu daun diletakkan di bagian tengah agar mendapatkan suami yang sesuai dengan impiannya.

Hari valentine juga dirayakan oleh anak-anak di mana mereka akan menari dan bernyanyi untuk mendapatkan hadiah berupa permen dan cokelat.

Terakhir, orang Inggris juga memanggang roti dengan biji jintan, plum, kismis sebagai perlambang kebahagiaan dan kesuburan.

Setiap suku bangsa memiliki tradisi dan kebudayaannya masing-masing termasuk saat merayakan valentine sekalipun. Mulai dari tradisi yang khidmad sampai bar-bar! (*).

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul https://jambi.tribunnews.com/2021/01/21/tradisi-unik-yang-dimiliki-6-negara-saat-rayakan-valentine-bahkan-ada-yang-untuk-para-jomblo?page=all