Berita Kabupaten Belu Terkini

Cari Nelayan Hilang, Tim SAR Sisir Sekitar Perairan Atapupu, Perbatasan Belu - RDTL, INFO

Cari Nelayan Hilang, Tim SAR Sisir Sekitar Perairan Atapupu, Perbatasan Belu - RDTL, INFO

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG.COM/TENI JENAHAS
TIM SAR--Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian satu orang nelayan, Dedi (36) yang hilang saat melaut di perairan Atapupu, Kamis (4/2/2021). 

Cari Nelayan Hilang, Tim SAR Sisir Sekitar Perairan Atapupu, Perbatasan Belu - RDTL, INFO

Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas

POS KUPANG.COM| ATAMBUA-----Tim SAR yang terdiri dari Sat Pol Air Polres Belu bersama anggota Polsek Kakuluk Mesak terus melakukan pencarian satu orang nelayan, Dedi (36) yang hilang saat melaut di perairan Atapupu, Minggu (1/2/2021).

Sampai dengan hari kelima pencarian, tim SAR gabungan belum menemukan korban. Tim SAR sudah berupaya mencari korban dengan memperluas area pencarian yaitu menyisir perairan dan juga pesisir pantai Atapupu, Desa Jenilu.

Tim pencari ini dibagi dua kelompok. Tim pertama dengan lokasi pencarian wilayah barat, dipimpin oleh Kasat Pol Airud Polres Belu, AKP D.Djoni Panta. Sementara tim kedua dengan lokasi pencarian wilayah timur, dipimpin Kapolsek Kakuluk Mesak, IPTU Syamsul Arifin, SH.

Meski kondisi perairan Atapupu kurang bersahabat dengan gelombang tinggi disertai angin kencang dan hujan, tak menyurutkan tim SAR gabungan dalam melakukan pencarian korban Dedi.

Kapolres Belu, AKBP Khairul Saleh, S.H.,S.I.K.,M.Si melalui Kasat Pol Airud, AKP D.Djoni Panta dalam dirilis Humas Polres Belu, Kamis malam mengatakan, pencarian korban ini melibatkan empat personil Sat Pol Airud, empat personil Dit Pol Airud Polda NTT, sembilan personil Basarnas Kupang, empat personil Polsek Kakuluk Mesak, empat personil Pos AL Atapupu, satu personil Koramil Atapupu dan 65 orang nelayan.

"Hari ini sudah masuk hari kelima pencarian korban. Hari ini, Kami dibantu puluhan nelayan bergerak menyisir pesisir pantai, hutan bakau, perairan Atapupu dan melebar sampai perairan Motaain batas negara Timor Leste namun korban belum ditemukan", jelas Kasat Pol Airud.

Menurut Kasat Pol Airud, untuk pencairan di laut, mereka menggunakan perahu karet dan kapal Polisi Tereweng 3002. Lamanya waktu pencarian di laut tergantung cuaca karena beberapa hari ini, bisa dikatakan cuaca agak kurang bersahabat. Namun Tim SAR tetap maksimal melakukan pencarian seraya berharap korban bisa ditemukan.

"Mudah-mudahan korban cepat ditemukan. Harapan terbesar korban berhasil selamat dalam musibah ini", ucap Kasat Pol Airud.

Diberitakan Pos Kupang.Com, seorang nelayan di Atapupu, Dedi (36) dikabarkan hilang di perairan Atapupu
Kabupaten Belu, NTT, Minggu (31/1/2021) dini hari. 

Dedi berprofesi sebagai nelayan yang berdomisili di Dusun Fatuluka, Desa Jenilu, Kecamatan Kakuluk Mesak. 
Minggu (31/1/2021) dini hari, Dedi melaut menggunakan perahu viber warna biru, les kuning, mesin tempel merek Yamaha 15 PK.

Saat hendak melaut, istrinya sempat melarang korban ke luat karena cuaca buruk dan gelombang tinggi. Namun, larangan sang istri tidak digubris dan korban tetap memaksakan diri masuk ke laut untuk memancing ikan.

Seorang saksi, Mukthar menuturkan, saat pulang memancing sekitar pukul 06.00 Wita, ia melihat perahu korban berlabu di tengah perairan kurang lebih tiga mil dari darat atau Pelabuhan Atapupu. Perahu korban korban dalam kondisi mesin hidup namun korban tidak terlihat dalam perahu.

Melihat hal itu, Mukthar langsung menghubungi teman nelayan lainnya kemudian membawa perahu korban ke darat. Atas kejadian itu, keluarga, warga sekitar bersama aparat Pol Air Atapupu dan Personel Angkatan Laut Atapupu langsung melakukan pencarian korban hari itu juga. Kini Tim SAR masih melakukan pencarian. (jen).

Di Puskesmas Maubesi TTU - NTT, 160 Vial Vaksin Corona Batal Diberikan kepada Tenaga Kesehatan INFO

TIM SAR--Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian satu orang nelayan, Dedi (36) yang hilang saat melaut di perairan Atapupu, Kamis (4/2/2021).
TIM SAR--Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian satu orang nelayan, Dedi (36) yang hilang saat melaut di perairan Atapupu, Kamis (4/2/2021). (POS KUPANG.COM/TENI JENAHAS)

 
 

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved