DPRD Kabupaten TTS Dukung Penuh Rencana Pembelian Mesin Swab PCR
Jumlah sampel swab yang hendak diperiksa bahkan sudah mencapai 2.000 lebih sampel swab.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
DPRD Kabupaten TTS Dukung Penuh Rencana Pembelian Mesin Swab PCR
POS-KUPANG.COM | SOE -- Pemda TTS melalui Dinas Kesehatan saat ini sedang melakukan kajian untuk membeli mesin Swab PCR.
Hal ini bertujuan untuk mempercepat pemeriksaan terhadap sampel swab.
Pasalnya saat ini terjadi penumpukan sampel swab yang hendak diperiksa di RSUD Prof. W. Z Johannes Kupang. Jumlah sampel swab yang hendak diperiksa bahkan sudah mencapai 2.000 lebih sampel swab.
"Sesuai petunjuk pak bupati saat ini kita sementara melakukan kajian untuk membeli mesin Swab PCR. Harganya berkisar 100 juta hingga 4 Miliar," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten TTS, dr. Irene Atte kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (30/1/2021).
Jika membeli mesin Swab PCR lanjut Irene, maka harus disiapkan juga gedung yang layak sebagai tempat penyimpanan mesin tersebut. Pasalnya, mesin Swab PCR memiliki perlakukan khusus dan memiliki SOP terkait tempat penyimpanannya.
Khusus SDM, Dinas Kesehatan Kabupaten TTS bisa melakukan kerjasama dengan RSUD Prof. W. Z Johannes Kupang untuk melakukan training.
"Kalau beli mesinnya, maka gedungnya juga harus kita sediakan. Kalau untuk SDM, kita bisa melakukan training di Kupang," jelasnya.
Ketua DPRD TTS, Marcu Mbau, Wakil Ketua DPRD TTS, Religius Usfunan dan Ketua Komisi IV DPRD TTS, Marthen Tualaka mendukung rencana pembelian mesin Swab PCR. Menurut ketiganya, salah satu point dalam RDP beberapa waktu lalu, DPRD TTS mendorong Pemda TTS untuk membeli mesin Swab PCR guna mempercepat proses pemeriksaan sampel swab.
Tak hanya itu, DPRD TTS siap mendukung dari segi kebijakan anggaran untuk membeli alat rapid antigen guna dilakukan rapid antigen massal di kabupaten TTS.
"Kita dukung Pemda TTS untuk segera membeli mesin Swab PCR. Karena saat ini kita memang membutuhkan mesin tersebut untuk mempercepat pemeriksaan terhadap sampel swab," ujar ketiganya.
Ketiga juga meminta Dinas Kesehatan agar segera menjalin kerjasama dengan pihak RSUD Prof. W. Z. Johannes Kupang untuk melakukan kerjasama guna persiapan SDM untuk mengoperasikan mesin Swab PCR.
Baca juga: PERINGATAN! Penyakit Kusta Sedang Naik di Indonesia Sebagain Besar Diderita Anak-anak, Kutukan?
Baca juga: Diduga Terjadi Kerusakan Autothrottle, Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Gugat Boeing, JARANG
"Jangan mesin datang baru kita kita mau siapkan SDM-nya. Harus siap dari sekarang, sehingga begitu mesin datang langsung bisa dioperasikan," dorong ketiganya. (Laporan Reporter Pos-Kupang. Com, Dion Kota)
