Bupati Flores Timur Keluarkan Imbauan Peringatan Dini Cuaca Ekstrim, Ini Isi Imbauannya

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG.COM | LARANTUKA-Bupati Flores Timur, Hubertus Antonius Gege Hadjon mengeluarkan imbauan peringatan dini cuaca ekstrim bagi masyarakatnya.

Isi imbauan Bupati Annton yang dikirim kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Sabtu (30/1/2021) pagi dikeluarkan pada Jumat (29/1/2021) dan ditandatangani Bupati Flores Timur.

Surat imbauan itu berisi menjelaskan, kepada masyarakat menyusul adanya peringatan dini yang dikeluarkan BMKG tentang cuaca ekstrim La Nina atau kondisi di mana intensitas curah

yang meningkat melebihi intensitas normal.

Maka itu mencermati kondisi cuaca di Kabupaten Flores Timur saat ini sedang dilanda angin kencang dan hujan lebat disertai

kilat/petir yang terjadi dan dapat menimbulkan bencana seperti banjir, longsor

dan gelombang pasang maka diimbau kepada seluruh warga untuk memperhatikan,

pertama, -selalu waspada terhadap situasi dan kondisi saat ini terutama bagi

masyarakat yang berdomisili di bantaran sungai, kali dan perbukitan serta

pesisir pantai.

Kedua, kepala desa dan lurah segera menggerakkan warga untuk melakukan

kerja bakti membersihkan lingkungan termasuk saluran air/drainase agar tidak menghambat aliran air dan menebang/memangkas

nohon-pohon yang berisiko di wilayah pemukiman masing-masing.

Ketiga, masyarakat nelayan dan perahu motor/kapal penyeberangan antarpulau di

wilayat Kahupaten Flores Timur diharapkan selalu waspada tcrhadap

bahaya angin kencang dan gelombang pasang.

Keempat, para kepala desa dan lurah agar selalu memantau dan melaporkan setiap

kejadian bencana di wilayah kepada bupati melalui camat dan

call center Posko Informasi Rencana BPBD Kabupaten FloresTimur, Nomor HP. O82145331159.

Kelima, para camat, kepala desa dan lurah serta masyarakat dapat mengupdate informasi tentang bencana.

Bupati Anton saat ditemui wartawan di Larantuka, Jumat (29/1/2021) sore menjelaskan, kalau saat ini Flores Timur sedang dilanda angin kencang.

"Soal banjir dan ada kerusakkan infrastruktur sedang didata. Memang karena ada kerusakkan tapi pemerintah akan melakukan langkah penanganan," papar Bupati Anton.(ris)

Area lampiran

Pratinjau lampiran 20210129_172204.jpg 

20210129_172204.jpg

 

BalasTeruskan

Baca juga: INFO SPORT TERKINI - Arema FC Bakal Bubarkan Tim Jika Tak Ada Kejelasan Izin Liga 1 Indonesia