Prabowo Subianto Diperintahkan Khusus Tanam Kedelai & Bawang, Tapi Yang Dilakukan Justeru Tanam Ini

Untuk diketahui, sebelumnya orang nomor satu di Indonesia ini menginstruksikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto agar menanam singkong.

Editor: Frans Krowin
wartakota.com
Presiden Jokowi saat bersama Prabowo Subianto di Istana Negara 

Prabowo Subianto Diperintahkan Khusus Tanam Kedelai & Bawang, Tapi Yang Dilakukan Justeru Tanam Ini

POS-KUPANG.COM, JAKARTA -- Presiden Jokowi secara khusus memerintahkan Prabowo Subianto untuk segera menanam kedelai dan bawang. 

Perintah Presiden Joko Widodo itu dalam upaya meningkatkan produksi pertanian, terlebih kedelai dan bawang putih. 

Untuk kepentingan itu, saat ini pemerintah membutuhkan lahan yang luas mencapai jutaan hektare.

Untuk diketahui, sebelumnya orang nomor satu di Indonesia ini menginstruksikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto agar menanam singkong.

Setelah instruksi itu dilaksanakan, kini Presiden Joko Widodo memberi lagi perintah kepada jajarannya untuk menanam kedelai.

Perintah itu sebagai buntut dari tingginya harga kedelai impor yang sempat membuat perajin tempe dan tahu mogok produksi.

Jokowi ingin jajarannya bisa membangun kawasan ekonomi secara luas agar bisa menghasilkan produksi yang tinggi.

"Karena percuma kalau bisa berproduksi tapi sedikit, tidak berpengaruh apa-apa ke produk-produk impor tadi. Masalah dari dulu sampai sekarang kenapa misalnya kedelai yang juga di Indonesia bisa tumbuh baik tapi kenapa petani kita tidak mau tanam? Karena harganya kalah dengan kedelai impor," ungkap Jokowi.

Jokowi meminta jajarannya untuk mencari cara dalam mengatasi hal ini.

Pasalnya, pembangunan pertanian yang selama ini dilakukan belum berhasil melepaskan Indonesia dari kebutuhan impor.

"Cari lahan yang cocok untuk kedelai tapi jangan 1-2 hektare, 10 hektare, 100 ribu, 300 ribu, 500 ribu. Satu juta hektare cari," katanya

Food Estate

Jokowi juga meminta jajaran Kementerian Pertanian (Kementan) dapat menyelesaikan persiapan food estate atau lumbung pangan terpadu di dua provinsi pada 2021.

"Oleh sebab itu kenapa saya dorong food estate ini harus segera diselesaikan paling tidak tahun ini yang di Sumatera Utara dan di Kalimantan Tengah diselesaikan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini. 

"Kita evaluasi masalah di lapangan apa, teknologi yang kurang apa? Juga dengan menggunakan teknologi di food estate karena akan menjadi contoh. Kalau semua benar bisa jadi contoh, semua provinsi datang tinggal copy saja," tambah Jokowi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved