Ikatan Dokter Juga Mengeluh Kerumunan Massa Rizieeq Shihab, Mohon dari Hati Paling Dalam, Bantu Kami
Sejumlah komponen masyarakat mengeluhkan kerumuman massa di beberapa cara mulai dari saat penjemputamn Habib Rizieq Shihab hingga acara di kediaman Ke
Idham pun mengimbau semua pihak untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, termasuk menghindari kerumunan massa.
Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz. Ia baru saja bikin pernyataan bahwa ada kerumunan massa tanpa protokol kesehatan yang resahkan masyarakat karena masih pandemi corona. (jppn)
Baca juga: Nikita Mirzani Habisi Ustaz Maaher, Bagikan Video Jelekan Tiktok dan Tulisan Pernah Hina Gus Dur
Baca juga: Pejalan Kaki Sebut Muhamad dan Saraswati Merampas Hak Orang karena Pasang Baliho Sembarangan
Ia mengingatkan, pandemi Covid-19 masih terjadi dan telah menyebabkan 457.735 orang di Indonesia terinfeksi Covid-19 dan 15.037 di antaranya meninggal dunia.
"Saya mengimbau dalam suasana pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia saat ini agar semua pihak mematuhi protokol kesehatan dengan senantiasa memakai masker, menjaga jarak aman dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun, dan menghindari kerumunan massa," kata Idham.
Idham menambahkan, protokol kesehatan harus senantiasa dijalankan untuk keselamatan bersama dan semua orang yang ada di Indonesia.
Menurut Idham, hanya dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan maka masyarakat akan terhindar dari Covid-19.
Baca juga: Tak Mampu Tekan Prostitusi di Depok, Ibu-ibu Pangkalan Jati Depok Dukung Pradi-Afifah
Seperti diketahui, dalam sepekan terakhir, terdapat sejumlah peristiwa yang menyebabkan munculnya kerumunan massa.
Salah satunya ialah kerumunan massa yang menyambut kedatangan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (10/11/2020).
Terbaru adalah potensi kerumunan pada acara pernikahan putri keempat Rizieq Shihab di rumahnya Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat malam ini.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito pun berharap kerumunan massa tersebut tidak terulang lagi demi mencegah penularan virus corona.
"Kami berharap kejadian kemarin adalah kejadian yang terakhir karena hal ini berimplikasi terhadap potensi penularan dan peningkatan kasus yang sangat besar," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (12/11/2020).
Yunarto Kecewa Pada Anies Hingga Jokowi
Yunarto Wijaya, Direktur Charta Politika, tampak kecewa dengan cara pemerintah menyikapi kerumunan massa.