Tinju Dunia
Jadwal Tinju Dunia Gervonta Davis vs Santa Cruz dan Oleksandr Usyk vs Dereck Chisora Hari Ini
Saat ini belum ada konfirmasi laga ini tayang via Live Streaming TV One, Live Streaming ESPN atau Siaran Langsung TVOne
Jadwal Tinju Dunia Gervonta Davis vs Santa Cruz dan Oleksandr Usyk vs Dereck Chisora Hari Ini
POS-KUPANG.COM - Jadwal Siaran Langsung Tinju Dunia akhir pekan ini, ada Gervonta Davis vs Leo Santa Cruz via Live Streaming Showtime PPV dan Oleksandr Usyk vs Dereck Chisora.
Saat ini belum ada konfirmasi laga ini tayang via Live Streaming TV One, Live Streaming ESPN atau Siaran Langsung TVOne.
Siaran Langsung Tinju Dunia atau Live Streaming Gervonta vs Cruz dalam pertarungan penyatuan perebutan gelar juara kelas ringan dan bulu super, Sabtu (31/10/2020) pagi WIB via Live Streaming TV Online.
Apakah duel Oleksandr Usyk vs Dereck Chisora Live Streaming TVOne atau Siaran Langsung TV One?
Kalaupun tak tayang via Live Streaming TV One, Live Streaming ESPN atau Siaran Langsung TVOne, Siaran Langsung Tinju Dunia partai kelas ringan antara Gervonta Davis vs Leo Santa Cruz ini disiarkan via Live Streaming Showtime PPV pukul 20.00 waktu setempat di Indonesia tayang Minggu 1 November 2020 pukul 11.00 WIB.
Link Live Streaming Gervonta vs Cruz bisa diakses via Live Streaming TV Online Showtime PPV.
Saat ini kami masih menunggu kepastian bahwa Siaran Langsung TV One atau Live Streaming TVOne menayangkan laga ini atau tidak.
Leo Santa Cruz mulai latihan jelang pertandingan melawan Gervonta Davis di Mohegan Sun Casino, Uncasville, 24 Oktober 2020.
Pertarungan tersebut menjadi penting bagi kedua petinju karena bakal mempertaruhkan gelar masing-masing.
Leo Santa Cruz hadir dengan sabuk kelas bulu super (59 kg) versi WBA Super, sedangkan Gervonta Davis berbekal juara dunia WBA kelas ringan (61,2 kg).
Kabar yang beredar, pertandingan ini akan dimainkan di kelas ringan, yang notabene divisi Gervonta Davis.
Leo Santa Cruz pun serius mempersiapkan diri sebab petinju asal Meksiko itu harus naik satu divisi dari sebelumnya.
Namun, ini bukan kali pertama Leo Santa Cruz, naik kelas. Petinju 31 tahun itu pernah menyandang gelar di empat divisi berbeda.
Selain gelar juara dunia kelas bulu super, saat ini, Leo Santa Cruz menyandang titel WBA Super di kelas bulu (57,2 kg).
"Ini duel terbesar sepanjang karier, yang selalu saya inginkan dan pay-per-view pertama, di mana pertarungan saya jadi main event," katanya.
"Saya sangat bergairah, termotivasi untuk berlatih keras. Tak seorang pun yang bisa memberi saya pukulan (telak). Saya akan mengejutkan dunia."
Leo Santa Cruz memulai latihan sejak pekan lalu bersama sang kakak, Antonio Santa Cruz, di kamp latihan milik keluarganya.
"Saya tetap aktif selama karantina tapi berhenti latihan sebulan karena ayah positif (Covid-19). Saya lakukan apa pun selama latihan agar benar-benar siap."
Sebelum positif corona, Dan Jose juga berjuang melawan kanker. "Ayah memberi saya motivasi. Setiap kali melihatnya berjuang, mendorong saya bekerja lebih keras."
Selain latihan, petinju dengan skor 37 (19 KO)-1-1 bakal melakoni latih tanding dengan petinju kelas kelas welter ringan (63,5 kg) dan welter (66,6 kg).
Dengan catatan, lawannya nanti punya pukulan lebih keras untuk mengantisipasi menghadapi Gervonta Davis yang bermain di kelas ringan.
Sebagai informasi, Gervonta Davis adalah petinju tak terkalahkan dalam 23 laga. Hebatnya, 22 laga sukses dimenangi dengan knockout (KO).
Petinju 25 tahun itu juga berstatus pemegang gelar juara dunia WBA Super di kelas bulu super. Namun ia melepas titel tersebut untuk naik divisi.
Saat ke divisi ringan, Gervonta Davis meraih gelar juara dunia dengan mengalahkan Yuriorkis Gamboa di State Farm Arena, Atlanta, 28 desember 2019.
Oleksandr Usyk vs Dereck Chisora
Petinju kelas berat, Oleksandr Usyk, menebar ancaman jelang pertarungan melawan Dereck Chisora di SSE Arena, Wembley, Inggris, Sabtu (31/10/2020).
Oleksandr Usyk merupakan mantan juara kelas penjelajah yang kini sedang menapaki kelas berat untuk pertandingan kedua.
Meski belum lama di divisi baru, Oleksandr Usyk tak segan memberikan ancaman kepada petinju senior seperti Dereck Chisora.
Pertandingan kali ini memang membuat kedua petinju tidak akan mengalah, karena pemenang akan dinobatkan sebagai penantang wajib gelar WBO selanjutnya.
Sehingga, Usyk tak segan memperingatkan kepada Chisora untuk mengawasi langkah kaki ketika berada di ring bersamanya.
"Bersiaplah untuk berdiri tegak dan tetap menjaga tidak kena pukulan, maka dagu Anda akan baik-baik saja," kata Usyk kepada Sky Spors, dilansir BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Setiap orang punya dagu yang sama. Anda tidak bisa berlatih biasa di gym. Pukulan seharusnya tidak sulit untuk membuat orang terjatuh," ucap dia lagi.
Chisora diketahui hanya dua kali dibuat jatuh sepanjang karirnya sebagai petinju, yakni oleh Dillian Whyte dan manajernya sendiri, David Haye.
Usyk kemudian yakin bisa menjadi petinju berikutnya yang bisa membuat petinju asal Inggris tersebut jatuh ke kanvas.
Dia melihat postur tubuh Chisora yang lebih besar menjadi tantangan untuk bisa menumbangkan dia di tanah kelahirannya.
"Seandainya, raja hewan dipertimbangkan menurut ukuran, maka itu gajah bukan singa," ucap petinju asal Ukraina tersebut.
"Semua orang berbicara tentang ujian. Ujian yang sesungguhnya bagi saya."
"David Haye menyebutkan ujian tersebut. Orang-orang juga mengatakan itu akan jadi ujian bagi saya. Semua hidup kita memang memiliki tantangan dan harus diatasi. Ini akan menjadi pertarungan yang saya inginkan," ucap dia lagi.
Artikel ini tayang di bolasport dengan judul Jelang Pertarungan, Oleksandr Usyk Beri Ancaman ke Dereck Chisora https://www.bolasport.com/read/312405465/jelang-pertarungan-oleksandr-usyk-beri-ancaman-ke-dereck-chisora?page=all