Timor Leste
9 Tahun Ajukan Diri Masuk Anggota ASEAN, Timor Leste Belum Juga Dapat Restu, Ternyata Ini Alasannya
Padahal Sudah Memohon dan Penuhi Persyaratan Tetapi Timor Leste Tak Kunjung Menjadi Anggota ASEAN, Ternyata Dikhawatirkan Menjadi Beban Keuangan
POS-KUPANG.COM - Sejak 2011 negara Timor Leste mendaftar sebagai anggota ASEAN atau negara-negara Asia Tenggara.
Tapi, Timor Leste tak kunjung diterima.
Selain mengajukan diri sebagai anggota ASEAN tahun 2011, mereka juga telah menyetujui perjanjian persahabatan dan kerja sama.
Bahkan mendirikan kedutaan besar di semua negara anggota ASEAN.
Meski telah memenuhi persyaratan dasar aksesi nyatanya negara tersebut, tak kunjung mendapat aksesi keanggotaan ASEAN.
Baca juga: Buah Simalakama AS dalam Kemerdekaan Timor Leste, Tutup Kuping Adanya Pembantaian Demi Bisnis Ini
Ambisi Timor Leste untuk bergabung dengan ASEAN cukup tinggi, namun banyak alasan mengapa negara tersebut tak kunjung di aksesi.
Selama bertahun-tahun perjuangan negara kecil itu menjadi perhatian utama komunitas internasional.
Timor Leste mati-matian bergabung anggota ASEAN, untuk mencari perlindungan perbatasan dari invasi dan kekuatan yang lebih kuat.
Negara kecil ini memiliki kendalan sumber daya manusia, dan keuangan, oleh sebab itu bergabung dengan ASEAN adalah pilihan terbaik bagi Timor Leste.
Secara ekonomi PDB Timor Leste sekitar 1.442 miliar dollar AS, jauh lebih rendah dari pada Singapura, Filipina, Malaysia dan Indonesia.
Sekitar 90 persen di antaranya pendapatan Timor Leste berasal dari minyak dan gas nasional, yang diprediksi akan kering tahun 2022.
Oleh sebab itu negara itu menyadari pentingnya disversifikasi ekonomi, membuka perbatasannya untuk pariwisata, infrastruktur dan lainnya.

Negara kecil itu memiliki keterbatasan ekonomi yang tidak terdisversifikasi, dan ketergantungan pada impor secara luas.
Bergabung dengan ASEAN, artinya akses ke pasar bebas dan pergerakan bebas di Asia Tenggara, ini dipandang menguntungkan karena bisa mendorong industri Timor Leste.
Akan tetapi, keterbatasan sumber daya merupakan masalah utama Timor Leste menjadi Anggota ASEAN.
Singapura, yang secara ekonomi merupakan anggota terkuat ASEAN, juga merupakan negara kecil.
Kebijakan luar negerinya secara komitmen Singapura bertujuan untuk membantu negara-negara kecil lainnya.
Karena komitmen ASEAN mengamanatkan membantu negara-negara anggota secara ekonomi dan teknis untuk pembangunan mereka.
Masalah lain yang sering diidentifikasi adalah kurangnya infrastruktur dan sumber daya di dalam negeri.
Ini dapat dikaitkan dengan sejarah Timor Leste yang bermasalah. Setelah milisi dan pasukan keamanan Indonesia menarik diri dari negara pada akhir September 1999.
Infrastruktur negara dihancurkan dan lembaga pemerintah dan pemerintahan berhenti berfungsi.
Dengan bantuan bantuan dari negara-negara seperti Australia, Portugal, Jepang dan Cina, negara ini perlahan-lahan membangun infrastruktur fisik dan administratifnya.
Baca juga: KATALOG PROMO Alfamart Produk Hematku Diskon Sampai 53% Bir Bintang Beli 2 Gratis 1 dan Tebus Murah
Keberpihakan Timor Leste ke negara-negara Lusophone seperti itu telah menuai kritik dari anggota ASEAN di masa lalu.
Para sarjana hubungan internasional mencatat pentingnya penyelarasan negara-negara kecil dengan negara-negara besar (dalam hubungan internasional dan bukan berdasarkan ukuran geografis) untuk keberadaan mereka.
Dalam kasus saat Timor Leste yang baru berusia 15 tahun, pengesahan dari negara-negara yang lebih kuat sangat penting untuk kedaulatan dan keberadaan internasionalnya.
Keterlibatan dengan Australia atau Portugal dalam hal bantuan dan bantuan teknis memberikan kesempatan yang sangat penting bagi diplomasi Timor Leste.
Namun akibatnya, negara ini menemui jalan buntu dengan tetangga terdekatnya.
10 Anggota ASEAN
ASEAN atau Association of Southeast Asian Nations adalah organisasi kawasan yang mewadahi kerja sama negara di Asia Tenggara. Jumlah negara di ASEAN kini 10.
Organisasi ini dibentuk pada 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand melalui penandatanganan Deklarasi Bangkok.
Indonesia termasuk negara pendirinya bersama Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Dalam situs resmi ASEAN disebutkan, negara-negara anggota ASEAN, berdasarkan tanggal menjadi anggota, adalah Indonesia (8 Agustus 1967).
Bersama Malaysia (8 Agustus 1967), Singapura (8 Agustus 1967), Thailand (8 Agustus 1967), Filipina (8 Agustus 1967).
Kemudian Brunei Darussalam (8 Januari 1984), Vietnam (28 Juli 1995), Laos (23 Juli 1997), Myanmar (23 Juli 1997), dan Kamboja (30 April 1999).
Baca juga: Kode Redeem FF 21 Oktober 2020, Berikut Kumpulan Kode Redeem Free Fire Terbaru
Dalam situs resmi Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu) disebutkan, Timor Leste yang secara geografis terletak di wilayah Asia Tenggara.
Mereka secara resmi telah mendaftarkan diri sebagai anggota ASEAN pada tahun 2011.
Ihwal keanggotaan Timor Leste tersebut masih dalam pembahasan sepuluh negara anggota ASEAN.

Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan Judul "Padahal Sudah Memohon dan Penuhi Persyaratan Tetapi Timor Leste Tak Kunjung Menjadi Anggota ASEAN, Ternyata Dikhawatirkan Menjadi Beban Keuangan, Ini Alasannya"