Pemkab Belu Himbau Masyarakat Patuhi Protokol Covid-19

Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas

POS KUPANG.COM| ATAMBUA----Pemerintah Kabupaten Belu terus menghimbau seluruh lapisan masyarakat untuk tetap waspada dengan terus menjalankan pola hidup sehat.

Menjaga jarak fisik dalam beraktivitas, menghindari kerumunan dan selalu membiasakan diri untuk mencuci tangan dengan sabun dan wajib menggunakan masker jika beraktivitas di luar rumah.

Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Belu, Cristoforus M. Loe Mau, SE dalam siaran pers yang diterima wartawan, Jumat (25/9/2020).

Menurut Cristoforus, bagi warga Kabupaten Belu yang baru pulang dari luar daerah terutama daerah Zona Merah agar melaporkan diri ke Posko Gugus Tugas atau melalui call center 081238654568 yang aktif 24 jam untuk selanjutnya mengikuti arahan petugas termasuk mengisolasi diri.

Sebelumnya, Kasat Pol PP, Aloysius Fahik mengatakan, Sat Pol PP bersinergi dengan TNI-Polri melakukan himbauan sekaligus penertiban masyarakat di wilayah kompleks pasar yang tidak menggunakan masker. Dalam kegiatan ini aparat menghimbau kepada warga agar selalu menggunakan masker.

Penggunaan masker merupakan salah satu protokol Covid-19 yang wajib dilaksanakan demi mencegah penularan Covid-19.

Sesuai data monitoring dari wilayah kerja 17 puskesmas yang tersebar di 12 kecamatan se Kabupaten Belu hingga Jumat, 25 September 2020 pukul 15:00 Wita menunjukkan, total pelaku perjalan sebanyak 2.684 orang, yang selesai pemantauan
2.592 orang, sedangkan yang dalam pemantauan sebanyak 70 orang.

Status Suspek (ODP & PDP) sebanyak 82 orang, semuanya telah selesai pemantauan. Kontak Erat (OTG) sebanyak 39 orang, yang selesai pemantauan 32 orang.

Sedangkan yang dalam pemantauan sebanyak tujuh orang, dengan rincian satu orang di Kecamatan Tasifeto Timur, dua orang di Kecamatan Kota Atambua, tiga Orang di Kecamatan Atambua Barat, dan 1 Orang di Kecamatan Atambua Selatan. Tujuh orang tersebut telah melalukan tes SWAB dan saat ini masih menunggu hasil. Gugus tugas juga telah mengirim 40 sampel SWAB ke Laboratorium Biomollekular Kupang sehingga total sampel SWAB yang telah dikirim sebanyak 47 sampel.

Sementara orang yang Terkonfirmasi dan Probable nihil. Dengan demikian Kabupaten Belu masih zona hijau.

Walaupun data monitoring orang Terkonfirmasi dan Probable Covid-19 di Kabupaten Belu nihil, Pemerintah Kabupaten Belu terus menghimbau seluruh lapisan masyarakat menerapkan protokol Covid-19 secara disiplin dan tertib. (jen).