Berita Regional

MENYEDIHKAN, Tewas Pesta Miras Oplosan, ini Kronologi dan Fakta 5 Mayat Diawetkan di FREEZER

Lima mayat yang diawetkan di lemari es besar atau freezer ternyata korban tewas akibat pesta minuman keras (miras) oplosan.

Editor: Ferry Ndoen
istimewa
Ilustrasi 5 Mayat Diawetkan di Lemari Es Setelah Tewas Pesta Miras Oplosan, ini Kronologi dan Fakta Terbaru. 

 POS KUPANG.COM-- - Lima mayat yang diawetkan di lemari es besar atau freezer ternyata korban tewas akibat pesta minuman keras (miras) oplosan.

Polisi mengungkap kronologi dan fakta-fakta peristiwa tersebut untuk memastikan apakah akan ada tersangka atau tidak.

Terungkap pula alasan nakhoda menyimpan lima anak buah kapal (ABK) itu di lemari es.

Seperti diketahui, KM Starindo Jaya Maju VI kedapatan membawa lima mayat ABK saat di perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu Utara usai berlayar dari Samuder Hindia.

Kasubag Humas Polres Kepulauan Seribu Iptu Bambang Agus menceritakan pada saat aparat menemukan lima mayat dalam kapal itu, mereka baru saja usai mencari ikan di Samudera Hindia.

“Jadi memang saat ditemukan di Pulau Pari itu kapal tersebut dari perairan Samudera Hindia, dekat negara Srilanka,” ujar Agus, Jumat (18/9/2020).

Ketika itu mereka sedang dalam perjalanan kembali menuju Pelabuhan Muara Baru usai dua bulan berlayar.

Mereka memutuskan pulang karena adanya ABK yang meninggal dunia.

“Jadi pas ada ABK yang meninggal, mereka memutuskan untuk balik ke (Pelabuhan) Muara Baru, pelabuhan asal keberangkatan,” ucapnya.

Lima mayat ABK tersebut sudah berada selama di dalam ruang pendingin ikan hampir dua minggu tepatnya 12 hari.

“Informasi yang didapat dari nahkoda (lima mayat) sudah (disimpan) 12 hari,” ucap Agus.

Selama itu pula nahkoda bersama dengan para ABK KM Starindo Jaya Maju VI tidak ada inisiatif memberitahu ada lima mayat yang disimpan di cold storage atau ruangan pendingin.

“Sampai saat ini belum ada keterangan sudah menyampaikan apa belum.

Kami sendiri juga belum menerima laporan,” sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Belitung
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved