Pemerintah Kecamatan Lamaknen Operasikan Mobil Tangki Tiap Hari Distribusi Air ke Masyarakat

Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas

POS-KUPANG.COM| ATAMBUA----Pemerintah Kecamatan Lamaknen, Kabupaten Belu mengoperasikan mobil tangki setiap hari untuk mendistribusikan air minum bersih kepada masyarakat secara gratis.

Kegiatan pendistribusian air minum ini dimulai sejak Dinas PUPR mengeluarkan Surat Pemberitahuan tanggal 10 Agustus 2020 lalu.

Hal ini dikatakan Camat Lamaknen Hironimus Mau Luma saat dikonfirmasi Pos Kupang.Com, Selasa (25/8/2020). Dikatakannya, untuk Kecamatan Lamaknen, ada satu unit mobil tangki yang beroperasi setiap hari untuk mendistribusikan air minum kepada masyarakat. Sejauh ini belum ada kendala untuk kegiatan distribusi air minum.

"Kita operasi setiap hari. Satu hari satu desa untuk distribusi air. Mobil tangki selalu siap di kecamatan. Kendala tidak ada, hanya saja kita punya sumber air agak jauh, saya ambil di Raihat", terang Roni.

Mantan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Belu ini mengatakan, di musim kemarau seperti sekarang ini, permintaan masyarakat akan air minum bersih sangat tinggi setiap hari. Pasalnya debit air di wilayah itu semakin kecil bahkan kering akibat kemarau. Kondisi ini biasa terjadi setiap tahunnya.

Bersyukur dengan kebijakan Pemkab Belu untuk mengoperasikan mobil tangki bisa memenuhi permintaan masyarakat akan air minum bersih.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Belu dibawah kepemimpinan Bupati Willybrodus Lay-J.T Ose Luan menggambil
langkah antisipasi guna memenuhi kebutuhan air minum masyarakat di Kabupaten Belu saat musim kemarau.

Pemerintah mengkerahkan delapan unit mobil tangki untuk mendistribusikan air minum bersih di sembilan kecamatan. Kegiatan distribusi air minum ini dibawah penggendalian Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan dipantau oleh camat.

Sembilan kecamatan yang menjadi sasaran distribusi air minum bersih ini yakni, Kecamatan Lamaknen Selatan, Lamaknen, Raihat, Lasiolat, Tasifeto Barat (Tasbar), Tasifeto Timur, Kakuluk Mesak, Raimanuk dan Kecamatan Nanaet Duabesi. Jumlah mobil tangki yang beroperasi sebanyak delapan.

Mobil diparkir di kantor camat masing-masing, kecuali Kecamatan Kakuluk Mesak, Tasifeto Barat dan Tasifeto Timur tetap parkir di Kantor Dinas PUPR Kabupaten Belu karena wilayah distribusinya masih dekat dengan Kota Atambua. (jen).

• Rehabilitasi Ekosistem Pesisir, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belu Tanam Magrove