Tragedi KM Kasih

Video-Tragedi KM Kasih 25 di Selat Pukuafu, Tujuh Penumpang Hilang Dua Orang Meninggal

Upaya Pencarian korban Kapal nelayan Kasih 25 yang tenggelam di Selat Pukuafu, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Minggu 5 Juli siang

Penulis: Ryan Nong | Editor: John Taena

POS-KUPANG.COM, KUPANG—Upaya Pencarian korban Kapal Motor (KM) Kasih 25 yang tenggelam di Selat Pukuafu, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Minggu 5 Juli siang masih terus dilakukan.

Hingga hari ke dua, Senin 6 Juli 2020, tragedi kemanusiaan yang disebabkan oleh cuaca buruk dan terjangan gelombang lautan setinggi tiga meter, masih terdapat tujuh penumpang kapal yang belum ditemukan.  

Tim gabungan dari Kantor SAR Kupang dan potensi SAR melakukan pencarian dengan menambah radius lokasi pencarian yang dimulai sekira pukul 06.00 Wita.

Sejak awal hingga dihentikannya proses pencarian di hari kedua persitiwa itu tidak membuahkan hasil.

Kepala Kantor SAR Kupang, Emi Frizer SE MM, saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Senin 6 Juli 2020 malam, mengatakan area pencarian mulai diperluas dari sebelumnya.

"Luas area pencarian kapal KN SAR Antareja 233 dengan radius 48 NM (Nautical Mile) di Selat Pukuafu," katanya.

Video Viral, Istri Gerebek Suami saat Bobo di Hotel Bareng Teman Istri, Ini yang Kemudian Terjadi

Video-Tim Gugus Tugas Covid-19 Sikka Melakukan Swab Test Bagi Tiga Orang PMI

Video—Heboh! Pekerja Proyek Temukan Kerangka Manusia di Labuan Bajo, Ada Kain Merah di Kepala

Dijelaskannya, dari total penumpang kapal naas tersebut sebanyak 29 korban, hingga hari kedua proses pencarian masih di tujuh orang dinyatakan hilang.

Tujuh korban yang dinyatakan hilang dalam tragedi Pukuafu itu terdiri dari enam orang penumpang dan satu orang anak buah kapal (ABK).

Ke enam orang penumpang hilang itu masing-masing, Elisabeth Poy-Bulan, Felisia Bulan, Stefano Bulan, Jhon Mulik, Ardianto Poy dan Vony Poy. Sementara satu orang ABK yang belum ditemukan atas nama, Mus Toudua.

Menurut Emi Frizer, sedikitnya terdapat 18 orang tim penyelamat yang diterjukan Kantor SAR Kupang pada Senin 6 Juli 2020 ke lokasi tenggelamnya Kapal Kasih 25 di Selat Pukuafu.

Tim penyelamat yang diterjunkan pada hari kedua proses pencarian itu terdiri dari 12 ABK dan 6 rescuer dengan KN SAR Antareja 233 Kpg.

“Kita sudah melakukan upaya pencarian dan penyelamatan sejak peristiwa hari Minggu (5 Juli 2020,red) itu,” terangnya.

Kantor SAR Kupang telah berkoordinasi dengan BPBD Rote Ndao dan Syahbandar Kupang dalam upaya penyelamatan para korban kapal tenggelam tersebut.

Selain itu, upaya penyelamatan juga melibatkan Kantor PDP Kpg dan keluarga para korban. (POS-KUPANG.COM, Ryan Nong).

 Tonton, Like, Share, Subscribe Youtube Channel POS-KUPANG.COM

Ingat SUBSCRIBE, SHARE dan tinggalkan jejak di kolom KOMENTAR.

Update info terkini via ONLINE : https://kupang.tribunnews.com/

INSTRAGAM poskupangcom : https://www.instagram.com/poskupangco

FACEBOOK : POS-KUPANG.COM: https://bit.ly/2WhHTdQ

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved