Belum Perang, Jet Tempur F-16 Angkatan Udara Amerika Sudah Jatuh, Pilot Tewas

Belum Perang, Jet Tempur F-16 Angkatan Udara Amerika Sudah Jatuh, Pilot Tewas

POS KUPANG.COM,  SOUTH CAROLINA.  Amerila kini bersiap untuk menghadapi perang melawan China di Laut China Selatan dan Iran di kawasan Timur Tengah

Militer Amerika juga disubukan dengan patroli rutin di kawasan alaska yang berbatasan langsung dengan Rusia. Patroli di kawasan ini perlu dilakukan sebab pesawat-pesawat militer Rusia kerap terbang bahkan menyusup masuk ke wilayah Amerika

Di tengah-tengah persiapan itu, pesawat tempur jenis Jet F-16 milik angkatan udara Amerika atau USAF jatuh saat latihan  

Pesawat tempur Angkatan Udara Amerika Serikat (AS) F-16 jatuh saat misi latihan rutin di South Carolina dan menewaskan seorang pilotnya.

• VIDEO VIRAL, Dua Gadis ABG Baku Pukul di Lapangan, Dihajar Teman Setelah Cekcok di Medsos

• Effendi Gazali Ungkap Analisis Dereten Peristiwa Pemicu Kemarahan Jokowi, Singgung Ultah Presiden

• Daftar 5 Orang Paling Kaya Indonesia Berkat Bisnis Sawit, Bos Mie Instan Harta Capai Rp 76 Triliun

• Calon Suami Nikita Willy Tajir Melintir, Pemilik Perusahaan Ternama Pernah dengan Pevita Peace

• AWAS Jangan Didownload, ini Daftar 47 Game Android Berbahaya dari Play Store

• Laudya Cynthia Bella Akhirnya Bercerai, Umumkan Pisah Dari Engku Emran Dapat Banjir Dukungan

Kecelakaan di Pangkalan Angkatan Udara Shaw Selasa malam (30/6) tersebut adalah yang keempat kali yang melibatkan jet tempur AS sejak Mei 2020.

"Pilot F-16CM yang jatuh sekitar pukul 23.30 pada 30 Juni 2020, selama misi pelatihan rutin di Pangkalan Angkatan Udara Shaw, South Carolina dinyatakan meninggal," demikian the 20th Fighter Wing 20 dalam sebuah pernyataan yang dikutip Fox News.

Penyebab kecelakaan itu belum diketahui, sementara identitas pilot belum dimumkan menunggu pemberitahuan dari saudara terdekat.

Pada pertengahan Juni 2020, pesawat Angkatan Udara AS F-15C Eagle juga jatuh Laut Utara di lepas pantai Inggris utara selama latihan rutin, yang juga menewaskan pilotnya.

Pesawat itu adalah bagian dari Fighter Wing 48, yang berbasis di Royal Air Force Lakenheath, yang terletak 70 mil timur laut London.

Pada 19 Mei 2020, pesawat F-35A Lightning II, yang menelan biaya sekitar US$ 90 juta, jatuh saat mendarat di Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida. Pilot bisa selamat setelah bisa keluar dari kokpit.

Beberapa hari sebelum kecelakaan itu, sebuah jet tempur F-22 jatuh sekitar 12 mil dari pangkalan yang sama selama penerbangan pelatihan rutin. Pilot juga berhasil keluar. (Kontan.co.id)