BP Jamsostek NTT Serahkan Santunan untuk Ahli Waris Dosen UKAW
BP Jamsostek NTT berikan santunan Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) kepada ahli waris dari Dosen Universitas Kristen Artha Wacana
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Hermina Pello
POS-KUPANG.COM | KUPANG - BP Jamsostek NTT berikan santunan Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) kepada ahli waris dari Dosen Universitas Kristen Artha Wacana secara simbolis di ruang rapat Universitas Kristen Artha Wacana, Kamis (18/6).
Dalam siaran pers yang diterima Jumat (19/6) disebutkan, Jeni Anna Leyloh, ahli waris almarhum Jery Hendrik Mahubessy, mengungkapkan terimakasih atas santunan yang diberikan oleh BP Jamsostek.
"Pihak keluarga berterima kasih kepada BP Jamsostek. Proses pencairan santunan almarhum diproses sangat cepat," katanya.
Dalam kesempatan itu, Rektor Universitas Kristen Artha Wacana Kupang, Dr. Ir. Ayub Uurbanus Imanuel Meko Msi, menyatakan manfaat BP Jamsostek ini membantu sekali. "Minimal dalam bekerja, tenaga kerja juga memikirkan masa depannya. Manfaat JHT akan dinikmati pada saat tidak bekerja lagi. Artinya, selama kita bekerja, kita harus menyisihkan sebagian dari penghasilan kita saat ini untuk masa depan kita besok. Misalnya program JHT," katanya.
Ayub juga menyampaikan pentingnya mengelola resiko. Terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek dan menyetor kewajibannya dan kemudian dia sendiri yang menikmati termasuk keluarganya.
Ia menuturkan bahwa setiap pekerjaan memiliki potensi resiko dan harus dikelola untuk meminimalkan dampaknya.
• Di Tengah Pandemi Kopdit Swasti Sari Buka Kantor Kas Raihan dan Lamaknen
"Resiko hanyalah faktor waktu, kapan dan dimana, kita tidak tahu. Namun, kita harus mengantisipasinya. Disitulah penting manfaat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
Sementara itu, Ketua Yayasan Drs Umbu Saga Anakaka, kepada mengungkapkan BPJamsostek membantu sekali
Kepala Bidang Pelayanan BP Jamsostek NTT, Anas Syamsul berharap semoga santunan JHT dan JKM, lanjutnya, yang diterima oleh ahli waris dapat digunakan sebaik mungkin. Pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada peserta.
Pada kesempatan terpisah, Armada Kaban, Kepala BP Jamsostek NTT, menyatakan kesiapan jajarannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat NTT khususnya peserta BP Jamsostek. Sejak Januari 2020 hingga saat ini BP Jamsostek telah mencairkan santuan lebih dari Rp 58 miliar.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati)