Cerita Guru SMA Negeri I Mauponggo Sambangi Rumah Siswa Bagikan Rapor Hingga Orangtua Menangis
mendukung anaknya untuk ikut belajar daring dan memperhatikan anaknya saat belajar menggunakan Hanphone.
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Cerita Guru SMA Negeri I Mauponggo Sambangi Rumah Siswa Bagikan Rapor Hingga Orangtua Menangis
POS-KUPANG.COM | MBAY -- Pandemi Covid-19 melumpuhkan semua sektor kehidupan termasuk dunia pendidikan.
Semua lembaga pendidikan, sekolah-sekolah diliburkan dan melanjutkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara Daring atau Online.
KBM pertengahan tahun sudah usai dan akan mulai dengan tahun ajaran baru 2020/2021. Namun pandemi Covid-19 masih 'menghantui' dunia.
Sekolah-sekolah mulai berinovasi dengan berbagai teknologi yang ada. Semuanya sudah selesai melaksanakan KBM selama kurang lebih 3 bulan terakhir.
Tiba saatnya untuk pembagian rapor. Jika di Kota besar rapor atau pengecekan nilai bisa dilakukan secara online, namun tidak di daerah seperti di pedalaman Flores Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Akibat ketiadaan infrastruktur jaringan internet yang memadai memaksakan manajemen sekolah harus mencari solusi agar rapor bisa sampai pada tangan orangtua atau siswa.
Adalah SMA Negeri I Maupongg di Kabupaten Nagekeo. Manajemen sekolah melakukan kunjungan rumah dengan membawakan rapor untuk diberikan kepada siswa sekolah tersebut.
Sedikitnya 35 orang guru SMA Negeri I Mauponggo di Kabupaten Nagekeo menyambangi rumah siswa di wilayah Kecamatan Mauponggo dan sekitarnya, Sabtu (20/6/2020).
Para guru dibagikan dalam lima kelompok dan masing-masing kelompok ada lima orang guru.
Kegiatan menyambangi rumah orangtua siswa atau wali murid itu dalam rangka penyerahan hasil belajar selama satu semeter atau pembagian rapor bagi siswa kelas X dan XI.
Para guru telah dibagikan masing-masing wilayah. Wilayah 1 meliputi, Laja, Boba, Maumbawa Kabupaten Ngada, Wilayah 2 meliputi Awoe, Wolokisa da Bela.
Wilayah 3 Maukeli, Wuliwalo, Lokalaba dan Wolotelu. Wilayah 4 Mauponggo, Keliwatulewa, Kotagana dan Selalejo Timur dan Wilayah 5 meliputi Sawu, Ua Wololelu, Lodaolo dan Selalejo.
Kepala SMA Negeri I Mauponggo, Aloisius Angi, kepada POS-KUPANG.COM, menjelaskan 35 orang guru dibagi dalam 5 kelompok dan mereka pergi ke lima wilayah yang telah dibagikan menemui langsung orang tua dan siswa SMA Negeri I Mauponggo.