Perempuan Belia Tewas Setelah Diduga Dicekoki Obat dan Digilir 5 Cowok Termasuk Pacarnya, Info

Nasih tragis dialami cewek belia berusia 16 tahun di Serpong Utara, Tangerang Selatan. Remaja putri itu meninggal dunia setelah diduga menjadi korba

Editor: Ferry Ndoen
istimewa
ilustrasi gadis mabuk miras 

POS KUPANG.COM--Nasih tragis dialami cewek belia berusia 16 tahun di Serpong Utara, Tangerang Selatan.

Remaja putri itu meninggal dunia setelah diduga menjadi korban kekerasan seksual, Kamis (11/6/2020).

Korban yang masih tergolong anak di bawah umur itu diduga telah dicekoki obat excimer lalu diperkosa secara bergiliran oleh lima pemuda di kawasan Cihuni, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, tiga minggu lalu.

Kapolsek Pagedangan, AKP Efri mengatakan, polisi sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Iya, sedang kami dalami dulu. Saya sedang dalam proses penyelidikan dan pendalaman. Mohon waktu ya," kata Efri.

Efri telah menghubungi keluarga korban.

"Orangtuanya masih kerja. Tadi sudah kami telepon-teleponan."

"Nanti saya lagi dalami lagi. Kalau sudah bulat saya share ke teman-teman," ujar Efri.

Kimin, ketua RT di tempat tinggal korban mengatakan, dugaan pemerkosaan tersebut sudah lama.

Salah satu terduga pelaku disebut sebagai pacar korban.

"Iya itu salah satunya pacar korban. Rumahnya di Cihuni pacarnya. Tapi kejadian sudah lama," kata Kimin, Jumat (12/6/2020).

Menurut Kimin, saat itu sudah ada pembicaraan antara keluarga pelaku dan korban untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Keluarga para pelaku bersepakat, termasuk pacar korban, untuk bertanggung jawab untuk membiayai pengobatan.

Karena korban merasakan tubuhnya sakit dan harus mendapatkan perawatan.

"Memang dari pertamanya juga memang sudah damai."

"Sudah secara kekeluargaan. Jika keluarga korban juga minta dinikahi," ucapnya.

Kimin menjelaskan, selama ini korban tinggal bersama neneknya setelah kedua orang tuanya berpisah.

Ilustrasi (SURYAMALANG.COM/TribunMedan.com/Freepik)
Cewek SMP Bondowoso Disetubuhi Pacar Selama 3 Hari Berturut-turut

 Pemuda berinisial YH (21) diciduk Polres Bondowoso karena diduga menyetubuhi cewek belia berulang kali di sebuah hotel.

YH ditangkap polisi pada Rabu (10/6/2020).

YH diduga menyetubuhi anak di bawah umur berinisial SV (15).

SV masih tercatat sebagai Siswi SMP.

YH ditangkap di rumahnya di Kecamatan Taman Krocok.

Kasus pencabulan terkuak karena orangtua korban melaporkan pelaku pada polisi.

Korban yang berasal dari Kecamatan Tengarang ini mengaku telah dicabuli oleh tersangka saat pergi ke hotel di Kabupaten Situbondo.

Sebelum pergi ke hotel, korban yang merupakan pacar tersangka juga pernah mendapat perlakukan tak senonoh.

Guru SMP di Bojonegoro Setubuhi Korbannya, Jual Foto Panas Gadis Belia Rp100 Ribu per Lembar, Info

Ilustrasi siswi SMP (Instagram)
"Kejadiannya terjadi pada bulan April 2020, berturut-turut pada tanggal 10 dan 13,” kata Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (11/6/2020).

Aksi pencabulan terakhir itu dilakukan selama tiga hari, saat korban dibawa oleh tersangka menginap di hotel di Situbondo.

Setelah dari Situbondo, korban tak langsung diantar kembali ke rumahnya.

Melainkan diajak pulang ke rumah tersangka lagi.

Karena perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 81 Ayat (1) subsider pasal 82 Jo Pasal 76D subsider 76E UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, subsider Pasal 332 KUHP.

"Tersangka terancam hukuman 15 tahun penjara," ucap Erick. Tersangka berada di Mapolres Bondowoso untuk mengikuti proses hukum selanjutnya. 

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Cewek Belia Meninggal Dunia Setelah Diduga Dicekoki Obat dan Digilir 5 Cowok Termasuk Pacarnya, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/06/12/cewek-belia-meninggal-dunia-setelah-diduga-dicekoki-obat-dan-digilir-5-cowok-termasuk-pacarnya?page=all.

Editor: eko darmoko

ilustrasi gadis mabuk miras
ilustrasi gadis mabuk miras (istimewa)
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved