Kabar Artis
Konflik dengan Krisdayanti dan Raul Lemos, Aurel Hermansyah dan Azriel Disebut Korban Orangtuanya
Konflik terbuka yang terjadi antara Krisdayanti, Raul Lemos, Aurel Hermansyah dan Azriel Hermansyah bukan tanpa sebab
Konflik dengan Krisdayanti dan Raul Lemos, Aurel Hermansyah dan Azriel Disebut Korban Orangtuanya
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Konflik terbuka yang terjadi antara Krisdayanti, Raul Lemos, Aurel Hermansyah dan Azriel Hermansyah bukan tanpa sebab.
Psikolog menyebut Aurel Hermansyah dan Azriel Hermansyah adalah korban dari kedua orangtuanya yang bercerai saat usia mereka masih anak-anak.
Dari interaksi mereka di media sosial, menunjukkan bahwa hubungan ibu dan anak tersebut tampak sedang tidak baik-baik saja.
Diketahui, awal mula permasalahan terjadi saat Aurel menulis komentar dalam unggahan di akun Instagram Krisdayanti.
Aurel memberi ucapan selamat Idul Fitri dengan imbuhan Krisdayanti tidak kunjung membalas pesan Whatsappnya.
Komentar tersebut lantas membuat suami KD, Raul Lemos ikut menanggapi dengan sindirian di akun Instagram-nya.
Setelah itu, Krisdayanti pun mengunggah percakapan pribadi dengan Aurel dan menuliskan klarifikasi agar warganet tidak menyudutkan sang suami, Raul Lemos.
Puncaknya, Azriel turut menanggapi unggahan tersebut dengan menanyakan apakah perlu sang ibu mengunggah percakapan tersebut di sosial media.
Akhirnya, Azriel pun menuliskan curahan hatinya mengenai permasalahan ini.
Ia mengaku mendapat makian dari Raul Lemos melalui telepon.
Anak kedua Anang dan KD ini juga mengungkapkan, sang kakak, Aurel, sampai menemui psikolog karena depresi yang ia alami.
Lantas, bagaimana Psikolog Keluarga menanggapi permasalahan pribadi ini terumbar ke publik?
Psikolog Keluarga, Adib Setiawan SPsi MPsi turut menanggapi drama keluarga tersebut.
Menurut Adib, dampak dari masalah pribadi selebriti yang diumbar di sosial media maka akan menjadi konsumsi publik.
Permasalahan keluarga KD dan Aurel-Azriel pun membuat beberapa pihak yang merasa senasib, akan terus mengikuti perkembangannya.
"Masalah itu akan jadi kiblatnya masyarakat awam melihat sebuah fenomena masalah keluarga."
"Masyarakat yang tertarik dengan drama KD dan anaknya mungkin mereka yang merasa bernasib sama."
"Misalnya orang-orang yang merasa senasib dengan KD, Anang, Raul, atau Aurel dan Azriel, maka akan mengikuti perkembangannya," terang Adib kepada Tribunnews, Rabu (10/6/2020) malam.
Psikologi di Bintaro, Jakarta Selatan ini menuturkan, drama keluarga tersebut adalah buntut dari Aurel dan Azriel yang menjadi korban dari perceraian orang tuanya di masa lalu.
Terlebih, KD dan Anang bercerai saat usia Aurel dan Azriel masih tergolong anak-anak yang belum memahami makna perceraian.
"Memang yang paling dirugikan adalah Aurel dan Azriel karena mereka korban orangtua bercerai saat usianya masih anak-anak."
"Secara psikologisnya pertumbuhan seorang anak kan belum matang, sehingga kalau mereka dituntut berpikir dewasa itu terlalu berlebihan," ujar Adib kepada Tribunnews melalui sambungan telepon.
Terlebih, dituntut untuk menghormati seseorang.
Adib menuturkan, di zaman milenial seperti sekarang, menghormati itu merujuk kepada yang pantas untuk dihormati.
Sedangkan, konteksnya Aurel dan Azriel juga merupakan korban perceraian.
Di mana, menurut dia, setiap korban perceraikan biasanya mengalami posisi yang sulit.
"Orang-orang yang mengalami korban perceraian itu rentan terkena depresi atau mengalami kesedihan yang berkepanjangan," ujar Psikolog yang juga berpraktek di Klinik Terapi Anak dan Dewasa YPPI di Pondok Aren, Tangerang Selatan ini.
(Tribunnews.com/Maliana)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Konflik Krisdayanti dan Anaknya di Mata Psikolog, Masih Ada Hubungannya dengan Kisah Lalu yang Kelam, https://www.tribunnews.com/seleb/2020/06/11/konflik-krisdayanti-dan-anaknya-di-mata-psikolog-masih-ada-hubungannya-dengan-kisah-lalu-yang-kelam?page=all